Anda di halaman 1dari 13

PERILAKU

DALAM
ORGANISASI
SUMMARY· PLAN.REPORT
NAMA KELOMPOK
NAMA KELOMPOK

ABDUL HARIS M.
ASRUL IBRAHIM
DEVI RAHMADHANI
IRAWANTI IKSAN
Subtitle Subtitle Subtitle Subtitle
NUR ARFA UMAGAPI Click here to add the text, the
Click here to add the text, the Click here to add the text, the Click here to add the text, the
textMONIKA
is the extraction ofDIAH
your text is the extraction of your text is the extraction of your text is the extraction of your
thought thought thought thought
WIJIASTUTI
TIARA WULANDARI U.
PENGERTIAN

Perilaku organisasi adalah bidang studi


yang mempelajari pengaruh yang dimiliki
oleh individu, kelompok, dan struktur
terhadap perilaku dalam organisasi yang
bertujuan untuk meningkatkan efektifitas
suatu organisasi Sistem pengendalian
manajemen mempengaruhi perilaku
manusia.
Keselarasan Tujuan

Tujuan pokok sistem pengendalian


manajemen adalah menjamin sebisa
mungkin adanya keselarasan tujuan dari
masing-masing anggota kearah
tercapainya tujuan perusahaan.
Keselarasan tujuan dalam suatu proses
berarti tindakan-tindakan yang
mengarahkan setiap anggota untuk
menyelaraskan tujuan pribadinya
masing-masing sesuai dengan
kepentingan perusahaan.
Faktor-Faktor Informal Yang Mempengaruhi Keselarasan Tujua

(Isna Dayuwati, 2015) Faktor-faktor informal yang mempengaruhi keselarasan tujuan terdiri
dari faktor eksternal dan faktor internal.
Faktor Eksternal
Faktor eksternal dalam hal ini adalah norma-norma mengenai perilaku yang diharapkan di
dalam masyarakat, dimana organisasi merupakan bagian dari masyarakat. Norma tersebut
mencakup etos kerja (sikap anggota organisasi) yang diwujudkan melalui loyalitas pegawai,
keuletan, semangat, dan kebanggaan yang dimiliki pegawai dalam menjalankan tugas.
Norma dalam suatu organisasi juga dipengaruhi secara spesifik oleh jenis industri yang
dimiliki oleh organisasi
tersebut.

G O O D J O B
Faktor Internal
1. Budaya
2. Gaya Manajemen
3. Organisasi Informal
4. Persepsi dan Komunikasi

N E X T
Teori Motivasi Kerja

Beberapa teori motivasi yang


dikenal dapat diterapkan
dalam organsisasi. Beberapa
teori yang dikenal adalah
sebagai berikut:

Teori Hierarki Teori Dua Faktor Teori Pengharapan


kebutuhan Maslow Herzberg Vroom
SISTEM PENGENDALIAN FORMAL
Sistem tersebut dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu sistem pegendalian
manajamen dan peraturan (rules) sebagai berikut :

Peraturan (Rules)
Aturan dapat diartikan sebagai seprangkat tulisan yang memuat jenis instruksi dan
pengendalian. Beberapa jenis aturan dapat dilihat di bawah ini :
1. Pengendalian Fisik
2. Manual
3. Pengamanan Sistem
4. Sistem Pengendalian Tugas
Subtitle
Proses Pengendalian Formal

Proses pengendalian formal meliputi tahap-tahap


tertentu yang secara terus menerus bekerja dari tahun
ke tahun. Tahap ini dimulai dengan penentuan tujuan
perusahaan dan strategi untuk mencapai tujuan
tersebut. Rencana strategik (strategic plan) disiapkan
V
untuk mengimplementasikan strategi tersebut dan
semua informasi yang tersedia digunakan untuk
membuat renccaa ini. Strategic plan kemudian
diubah menjadi anggaran tahunan yang difokuskan
pada perencanaan pendapatan dan biaya untuk pusat-
pusat pertanggungjawaban secara
individual.
TIPE-TIPE ORGANISASI
Tipe-tipe Organisasi Yang Terdiri Dari Dua
Sebagai Berikut :

Organisasi Fungsional

Organisasi Unit Usaha (Divisional)


Fungsi Controller
Fungsi dan peran kontroler meliputi:
Merangcang dan mengoperasikan informasi serta sistem pengendalian

Menyiapkan pernyataan keuangan dan laporan keuangan pada pemegang saham dan pihak
eksternal

Menyiapkan dan menganalisis laporan kinerja, menginterpretasian laporan tersebut untuk para
manajer, menganalisis program dan proposal anggaran dari berbagai segmen perusahaan serta
mengkonsolidasikannya ke dalam anggaran tahunan secara keseluruhan.

Melakukan supervisi audit internal dan mencatat prosedur-prosedur pengendalian untuk menjamin
validitas informasi, menetapkan pengamanan yang memadai terhadap pencurian dan kecurangan
serta menjalankan audit operasional

Mengembangkan personel dalam organisasi pengendali dan berpartisipasi dalam pendidikan


personal manajemen dalam kaitannya dengan fungsi pengendalian
Hubungan dengan Organisasi Lini Controller Unit Usaha

Controller memainkan peran yang penting Para controller unit bisnis mau tidak mau telah
dalam penyiapan rencana strategi dan membagi loyalitas mereka.
anggaran. Juga bagian controller pada Pada satu sisi, mereka berutang kesetiaan paa
dasarnya bertugas menganalisis laporan controller, corporate, yang memegang
kinerja, menjamin laporan tersebut akurat, tanggung jawab operasi sistem pengendalian
dan meminta perhatian manajer lini atas secara keseluruhan. Disisi lain, mereka juga
beberapa tindakan yang memerlukan berutang kesetian pada para manajer di unit
perhatian. Untuk kegiatan seperti ini mereka, yaitu pihak kepada siapa mereka
controller bertindak hampir seperti manajer memberikan bantuan.
lini.

SUMMARY· PLAN.REPORT
T h a n k Yo u

SUMMARY· PLAN.REPORT

Anda mungkin juga menyukai