Anda di halaman 1dari 8

KEPEDULIAN PEMUDA TERHADAP

PEMBERANTASAN KORUPSI
KELOMPOK 3 :

DIMAS FEBRIANTO ( B501 19 177 )


DERMAWAN ( B501 19 211 )
KHAIRUNISA HERMAN ( B501 19 204 )
SUGIARTO M. ADJILU ( B501 19 192 )
FADLIA ( B501 19 172 )
1 2

KORUPSI

3 4
TERIMAKASI
H
PENGERTIAN KORUPSI
Korupsi merupakan kejahatan yang mendapat perhatian masyarakat luas
karena Korupsi adalah perbuatan yang bertentangan dengan kaidah-kaidah
umum dan prinsip demokrasi yang berlaku di masyarakat selain itu korupsi
dapat mengurangi hak-hak warga negara dan menimbulkan kesengsaraan
dikalangan masyarakat. Sejak era reformasi, korupsi menjadi kejahatan
yang secara terus menerus mendapatkan perhatian untuk mendapatkan
penanganan secara serius sehingga telah dianggap sebagai kejahatan luar
biasa.
Tindak pidana korupsi sangat merugikan keuangan negara atau perekonomian
negara dan menghambat pembangunan nasional, sehingga harus diberantas
dalam rangka mewujudkan masyarakat adil dan makmur berdasarkan
Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945. Akibat tindak pidana korupsi
yang terjadi selama ini selain merugikan keuangan negara atau
perekonomian negara, juga menghambat pertumbuhan dan kelangsungan
pembangunan nasional yang menuntut efisiensi tinggi.
PENYEBAB KORUPSI dari
sudutpandang KEPEDULIAN
Faktor Internal :
1. Lemahnya Kepedulian Terhadap Bangsa dan Negara
2. Kurangnya Pendidikan Anti Korupsi
3. Niat dan Kesempatan
Faktor Eksternal :
1. Lemahnya Pengawasan Pihak Berwajib
2. Lemahnya Regulasi Tentang Tindak Pidana Korupsi
3. Monopoli Kekuasaan oleh Koruptor
HUBUNGAN KEPEDULIAN
TERHADAP KORUPSI
Korupsi di Indonesia bagaikan suatu “penyakit” yang sukar disembuhkan dan merupakan suatu
fenomena yang kompleks. Untuk memberantas korupsi di Indonesia tidak cukup hanya
dengan melakukan suatu tindakan represif, namun yang lebih mendasar lagi adalah
melakukan tindakan preventif atau pencegahan. Salah satu upaya yang dapat dilakukan
melalui tindakan preventif ini adalah dengan menumbuhkan kepedulian untuk melawan
berbagai tindakan korupsi, dan sekaligus juga mendidik generasi muda dengan menanamkan
nilai-nilai etika dan moral yang diperlukan dalam kehidupan bermasyarakat.
Nilai kepedulian sangat penting bagi anggota keluarga dan di masyarakat. Apabila pemuda
merupakan calon pemimpin masa depan, maka memiliki rasa kepedulian sosial terhadap
lingkungan wajib dimilikinya. Rasa kepedulian seorang pemuda harus ditumbuhkan sejak ia
tumbuh dan berkembang agar lebih terkontrol.
Kepedulian sosial kepada lingkungannya menjadikan seseorang memiliki sifat kasih sayang.
Individu yang memiliki jiwa sosial tinggi akan memperhatikan lingkungan sekelilingnya di
mana masih terdapat banyak orang yang tidak mampu, menderita, dan membutuhkan uluran
tangan. Pribadi dengan jiwa sosial tidak akan tergoda untuk memperkaya diri sendiri dengan
cara yang tidak benar tetapi ia malah berupaya untuk menyisihkan sebagian penghasilannya
untuk membantu sesama.
IMPLEMENTASI NILAI KEPEDULIAN PADA
PEMUDA DALAM MEMBERANTAS KORUPSI
 Menanamkan Sikap Cinta Tanah Air, Peduli Terhadap Bangsa dan
Negara dan Anti Korupsi
 Meningkatkan pemahaman tentang korupsi
 Menjauhi Perbuatan Korupsi contohnya dengan Membuat Laporan
Keuangan Kelas Ataupun Organisasi secara Jujur dan Bijaksana
 Ikut Mengkampanyekan Anti Korupsi
 Mengawasi dan Melaporkan Apabila Melihat Tindakan Korupsi
Disekitarnya
 Menyuarakan Penguatan Regulasi tentang Korupsi
KESIMPULAN
Peran Karakter “Peduli” pada setiap orang
sangat dibutuhkan. Dengan Peduli,
manusia dapat mengubah apa yang salah
menjadi kebenaran, mengurangi yang
banyak jadi sedikit, yang marak menjadi
minim. Salah satunya adalah korupsi

Anda mungkin juga menyukai