Anda di halaman 1dari 20

PRESENTASI METODOLOGI LONG SEGMEN JALAN

LINGKUP KEGIATAN PEKERJAAN

Lingkup Kegiatan
Preservasi Jalan Skema Long Segment ini dapat meliputi lingkup-lingkup
pekerjaan:
a. Pelebaran Jalan Menuju Standard;
b. Rekonstruksi Jalan;
c. Rehabilitasi Jalan;
d. Pemeliharaan Preventif Jalan;
e. Pemeliharaan Rutin Jalan;
f. Rehabilitasi Jembatan;
g. Pemeliharaan Berkala Jembatan, dan;
h. Pemeliharaan Rutin Jembatan.
1. BAGAN ALIR PELAKSANAAN PEKERJAAN (TAHAP
PENDAHULUAN)

Pada Tahap ini adalah tahap pengumpulan data


primer dan data sekunder.

Data pengumpulan data primer dengan


menggunakan survei, survei yang dilakukan adalah:
1. Survei Geometrik Jalan (meliputi Koordinat awal
dan akhir masing-masing ruas jalan)
2. Survei Inventarisasi Jalan (pengukuran lebar
dan jenis untuk perkerasan, bahu jalan, saluran
drainase dan bangunan pelengkap jalan
3. Survei Kondisi Jalan (survei penilaian
kerusakan perkerasan jalan)
4. Survei kondisi jembatan

Pengumpulan data sekunder yang disediakan oleh


penyedia jasa, meliputi:
5. Pengumpulan data IRI semester 2 Tahun 2018
6. Pengumpulan data IRI semester 1 Tahun 2019
7. Pengumpulan data FWD Tahun 2018
8. Pengumpulan data Lalu-lintas Tahun 2018
9. Data lain-lain yang diperlukan
SURVEI JALAN (DATA PRIMER)

1. Survei Geometrik Jalan (meliputi Koordinat awal dan akhir masing-


masing ruas jalan).

2. Survei Inventarisasi Jalan (pengukuran lebar dan jenis untuk


perkerasan, bahu jalan, saluran drainase dan bangunan pelengkap
jalan.

3. Survei Kondisi Jalan (survei penilaian kerusakan perkerasan jalan).


Pekerjaan :
HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN SAAT MELAKUKAN
SURVEI KONDISI JALAN (SKJ)

• Lubang/Gelombang/Alur/Amblas/CacatTepi/Retak
Beraspal buaya/Retak rambut/Bleeding/Terkelupas

SURVEI KONDISI PERKERASAN • Kerusakan Pengisian/Celah sambungan/Penuruanan


Kaku Slab/Slab pecah & retak/Disambungan

• Lubang/gelombang/alur/jembul/permukaan tergerus/Retak
Tidak Beraspal setempat

• Terlalu tinggi/Sama tinggi/Terlalu rendah, Miring/ Tidak


SURVEI KONDISI BAHU JALAN Bahu rata, Diperkeras/Tidak diperkeras.

SURVEI KONDISI SALURAN Saluran • Ada/Tidak ada, Tersumbat/Tidak tersumbat, Teratur/Tidak


Samping teratur, Memadai/Tidak memadai.

Jalur Pejalan • Ada/Tidak ada, Rata/Tidak rata, Rusak/ Baik.


Kaki
SURVEI KONDISI • Ada/Tidak ada, Tersumbat/Tidak tersumbat.
Sambungan
BANGUNAN PELENGKAP
• Ada/Tidak ada, Rusak/Baik.
Tepian/Kerb
Pekerjaan :

KERUSAKAN – KERUSAKAN PADA PERKERASAN JALAN

Jenis Keruskan Perkerasan


Lentur
Pekerjaan :

KERUSAKAN – KERUSAKAN PADA PERKERASAN JALAN


Klasifikasi Kerusakan
(Bina Marga)

Jenis Keruskan Perkerasan


Lentur

No. Jenis Kerusakan Bentuk/Sifat/Tingkat No. Jenis Kerusakan Bentuk/Sifat/Tingkat


1 Retak e Sambungan Jalan  Memanjang dan terletak pada
a Halus  Lebar celah lebih kecil atau sama sambungan jalur lalu lintas
dengan 3 mm  Meresapkan air
 Penyebaran setempat atau meluas  Diikuti pelepasan butir pada tepi retak
 Meresapkan air dan akan bertambah lebar
 Akan berkembang menjadi retak buaya

b Kulit Buaya  Lebar celah lebih besar atau sama f Sambungan Pelebaran  Memanjang terletak pada sambungan
dengan 3 mm antara perkerasan lama dengan
 Saling berangkai membentuk perkerasan pelebaran
serangkaian kotak-kotak kecil yang  Meresapkan air
menyerupai kulit buaya  Diikuti pelepasan butir pada tepi retak
 Meresapkan air sehingga retak akan bertambah lebar
 Akan berkembang menjadi lubang
akibat pelepasan butir-butir
c Pinggir  Memanjang dengan atau tanpa cabang g Refleksi  Memanjang/diagonal/melintang/kotak
yang mengarah ke bahu dan terletak  Terjadi pada lapis tambahan yang
dekat bahu menggambarkan pola retakan
 Meresapkan air perkerasan dibawahnya
 Akan berkembang menjadi besar yang  Meresapkan air
diikuti oleh pelepasan butir pada tepi  Diikuti pelepasan butir pada tepi retak
retak sehingga kerusakan akan bertambah
d Pertemuan Perkerasan  Memanjang dan terjadi pada bahu parah
dgn Bahu beraspal h Susut  Saling bersambungan membentuk kotak
 Meresapkan air besar dengan sudut tajam
 Akan berkembang menjadi besar yang  Meresapkan air
diikuti oleh pelepasan butir pada tepi r  Diikuti dengan pelepasan butir pada tepi
etak retak sehingga timbul lubang
Pekerjaan :
Klasifikasi
KERUSAKAN Kerusakan
– KERUSAKAN PADA PERKERASAN JALAN
(Bina Marga)

Jenis Keruskan Perkerasan


Lentur
No. Jenis Kerusakan Bentuk/Sifat/Tingkat
No. Jenis Kerusakan Bentuk/Sifat/Tingkat
d Sungkur  Setempat, di tempat kendaraan
i Retak Selip  Berbentuk lengkung berhenti, kelandaian yang
menyerupai bulan sabit curam, tikungan tajam, dengan
 Meresapkan air atau tanpa retak
 Diikuti pelepasan butir,  Menampung dan/atau
berkembang jadi lubang meresapkan air
 Membahayakan pemakai jalan
 Mengurangi kenyamanan
2 Perubahan Bentuk e Jembul  Setempat, dengan atau tanpa
a Alur  Berbentuk alur/parit yang retak
sejajar as jalan dan terjadi  Menghambat pengaliran air
pada lintasan roda dan atau meresapkan air
 Menampung air  Mengurangi kenyamanan
 Mengurangi kenyamanan  Membahayakan pemakai jalan
 Membahayakan pemakai
jalan
 Akan diikuti retak-retak 3 Cacat Permukaan
b Keriting  Melintang/memanjang a Lubang  Seperti mangkok
 Mengurangi kenyamanan  Menampung dan meresapkan
air
 Membahayakan pemakai jalan
 Mengurangi kenyamanan
 Berkembang menjadi lubang
yang semakin dalam
c Amblas  Setempat, dengan atau tanpa
retak b Pelepasan Butir  Luas
 Kedalaman umumnya lebih  Menampung dan meresapkan
dari 2 cm air
 Menampung air dan atau  Mengurangi kenyamanan
meresapkan air  Akan berkembang menjadi
 Membahayakan pengguna lubang
 Permukaan kasar
Pekerjaan :

KERUSAKAN
Klasifikasi – KERUSAKAN PADA PERKERASAN JALAN
Kerusakan
(AASHTO – Perkerasan Kaku)

Kerusakan no.1: Blownup Kerusakan no.3: Retak Durabilitas

Kerusakan no.2: Pecah Sudut Kerusakan no.4: Faulting


Pekerjaan :

KERUSAKAN
Klasifikasi – KERUSAKAN PADA PERKERASAN JALAN
Kerusakan
(AASHTO – Perkerasan Kaku)

Kerusakan no.5: Sistem Joint Kerusakan no.7: Popouts

Kerusakan no.6: Retak Memanjang Kerusakan no.8: Pumping


Pekerjaan :

KERUSAKAN
Klasifikasi – KERUSAKAN PADA PERKERASAN JALAN
Kerusakan
(AASHTO – Perkerasan Kaku)

Kerusakan no.9: Punchout Kerusakan no.11: Polished Aggregate

Kerusakan no.10: Tambalan Kerusakan no.12: Agregat Reaktif


Pekerjaan :

KERUSAKAN
Klasifikasi – KERUSAKAN PADA PERKERASAN JALAN
Kerusakan
(AASHTO – Perkerasan Kaku)

Kerusakan no.13: Retak Susut Kerusakan no.14: Lepasan


Pekerjaan :

CONTOH STRIP MAP HASIL SURVEI KONDISI JALAN (SKJ)

STRIP MAP RUAS 005 ( SIMPANG MANDALO - BATAS KOTA JAMBI )


(STA.0+000 - STA.1+000)

Sta. 0+000 Sta. 0+100 Sta. 0+200 Sta. 0+300 Sta. 0+400 Sta. 0+500 Sta. 0+600 Sta. 0+700 Sta. 0+800 Sta. 0+900 Sta. 1+000

SALURAN M P H B H B M M B H P B M B H M H M B M B M
1.6

H K H K H K H K H K 1 H M
4 4 2 2 4 4 4 2 2 2 2 4 4 4 4
KE SP. MANDALO
7.3

KE BATAS KOTA JAMBI


4 4 10 10 4 4
H K 1 H H K H H K H H H H K
2

SALURAN H B P B P M P B M H M H B M

KETERANGAN : KODE DAN JENIS KERUSAKAN PADA PERKERASAN ASPAL : KODE DAN JENIS KERUSAKAN PADA BAHU DAN DRAINASE:
DRAINASE : BAHU :
Perkerasan Aspal Jalan 1 Retak Buaya 6 Lendutan M Jebol M Longsor
Bahu Jalan 2 Retak Rambut 7 Bleding H Mampat H Rumput
Kerusakan Pada Aspal 3 Lubang 8 Kerusakan Tepi P Terputus K Tergerus
Drainase 4 Tambalan 9 Kekasaran B Ada Saluran 1 Amblas
Trotoar 5 Amblas 10 Delaminasi T Saluran Tertutup 2 Retak
Pekerjaan :

FORMAT Kerusakan
Klasifikasi DOKUMENTASI SURVEI BADAN JALAN
(AASHTO – Perkerasan Kaku)

STA KM STA KM
…+…….. …+…….. …+…….. …+……..

STA KM STA KM
…+…….. …+…….. …+…….. …+……..

NOMOR RUAS NAMA RUAS


Pekerjaan :

FORMAT Kerusakan
Klasifikasi DOKUMENTASI SURVEI BAHU JALAN
(AASHTO – Perkerasan Kaku)

KETERANGAN : KODE DAN JENIS KERUSAKAN PADA PERKERASAN ASPAL : KODE DAN JENIS KERUSAKAN PADA BAHU DAN DRAINASE:
DRAINASE : BAHU :
Perkerasan Aspal Jalan 1 Retak Buaya 6 Lendutan M Jebol M Longsor
Bahu Jalan 2 Retak Rambut 7 Bleding H Mampat H Rumput
Kerusakan Pada Aspal 3 Lubang 8 Kerusakan Tepi P Terputus K Tergerus
Drainase 4 Tambalan 9 Kekasaran B Ada Saluran 1 Amblas
Trotoar 5 Amblas 10 Delaminasi T Saluran Tertutup 2 Retak

STA KM STA KM
…+…….. …+…….. …+…….. …+……..

STA KM STA KM
…+…….. …+…….. …+…….. …+……..

NOMOR RUAS NAMA RUAS


Pekerjaan :

FORMAT Kerusakan
Klasifikasi DOKUMENTASI SURVEI SALURAN DRAINASE
(AASHTO – Perkerasan Kaku)

STA KM STA KM
…+…….. …+…….. …+…….. …+……..

STA KM STA KM
…+…….. …+…….. …+…….. …+……..

NOMOR RUAS NAMA RUAS


2. BAGAN ALIR PELAKSANAAN PEKERJAAN (TAHAP ANTARA)

Tahap Antara Ini adalah tahap Analisa data dan


tujuan akhir nya adlaah disepakatinya lokasi-
lokasi mana saja yang efektif dan lokasi-lokasi
mana saja yang di lakukan pemeliharaan rutin
jalan oleh para pihak berdasarkan data kondisi
yang ada.

Selain itu juga ditentukannya lokasi-lokasi


mana saja jembatan yang perlu dilakukan
pemeliharaan rutin dan pemeliharaan
rehabilitasi jembatan.
SEGMENTASI KONDISI JALAN

STRIP MAP RUAS 005 ( BATAS KOTA JAMBI - SIMPANG MENDALO DARAT )
(STA.0+000 - STA.1+000)

Sta. 0+000 Sta. 0+100 Sta. 0+200 Sta. 0+300 Sta. 0+400 Sta. 0+500 Sta. 0+600 Sta. 0+700 Sta. 0+800 Sta. 0+900 Sta. 1+000

SALURAN M P H B H B P M M B H P B M B H M H M B M B M
1.6

H K H K H K H K H K 1 H M

INVENTORY 4 4 2 2 4 4 4 2 2 2 2 4 4 4 4
KE SP. MANDALO
7.3

KE BATAS KOTA JAMBI


KONDISI 4 4 10 10 4 4
H K 1 H H K H H K H H H H K
2

SALURAN H B B B P M P B M H M H B M

Sta. 0+000 Sta. 0+100 Sta. 0+200 Sta. 0+300 Sta. 0+400 Sta. 0+500 Sta. 0+600 Sta. 0+700 Sta. 0+800 Sta. 0+900 Sta. 1+000

HISTORY
PENANGANAN

Sta. 0+000 Sta. 0+100 Sta. 0+200 Sta. 0+300 Sta. 0+400 Sta. 0+500 Sta. 0+600 Sta. 0+700 Sta. 0+800 Sta. 0+900 Sta. 1+000

KONDISI
PERKERASAN

LEGENDA INVENTORI KONDISI LEGENDA HISTORY LEGENDA KONDISI JALAN

KETERANGAN : KODE DAN JENIS KERUSAKAN PADA PERKERASAN ASPAL : KODE DAN JENIS KERUSAKAN PADA BAHU DAN DRAINASE:
DRAINASE : BAHU :
Perkerasan Aspal Jalan 1 Retak Buaya 6 Lendutan M Jebol M Longsor T.A, 2010 T.A. 2015 RUSAK BERAT
Bahu Jalan 2 Retak Rambut 7 Bleding H Mampat H Rumput T.A. 2011 T.A 2016 RUSAK RINGAN
Kerusakan Pada Aspal 3 Lubang 8 Kerusakan Tepi P Terputus / Tidak Ada Saluran K Tergerus T.A. 2012 SEDANG
Drainase 4 Tambalan 9 Kekasaran B Ada Saluran 1 Amblas T.A. 2013 BAIK
Trotoar 5 Amblas 10 Delaminasi T Saluran Tertutup 2 Retak T.A. 2014
3. BAGAN ALIR PELAKSANAAN PEKERJAAN (TAHAP AKHIR)

Pada Tahap Akhir ini ada dua pekerjaan utama


yaitu:

1. Survei detail pada lokasi-lokasi efektif


(meliputi Survei Topograpi, Penyelidikan
Tanah, Hidrologi, Lalu-lintas Dan
Perkerasan).

2. Selanjutnya, dari data-data survei ini


dilakukan Tahap Perencanaan Detail,
Penggambaran, Perhitungan Rencana
Anggaran Biaya
Sekian & Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai