Karbohidrat
Karbohidrat
KARBOHIDRAT
Desak Ayu Sri Cinthya Uttari
Ni Ketut Yulianti
Monosakarida
Disakarida
Polisakarida
Karbohidrat
1.Monosakarida
2.Disakarida
(Oligosakarida)
MONOSAKARIDA
1.PENGERTIAN
Monosakarida merupakan gula sederhana yang
tidak dapat dihidrolisis menjadi menjadi bagian
yang lebih kecil. Kebanyakan monosakarida
rasanya manis, tidak berwarna, berupa kristal
padat yang bebas larut dalam air tetapi tidak larut
dalam pelarut nonpolar.
2.KLASIFIKASI MONOSAKARIDA
monosakarida dapat digolongkan berdasarkan
gugus fungsi yang diikat dan jumlah atom karbon
dalam molekulnya.
a. Gugus fungsi yang diikat
• Aldosa mempunyai satu gugus aldehid (-CHO)
dan beberapa gugus hidroksil (-OH).
contoh: glukosa, galaktosa, ribosa, dan 2-
dioksiribosa.
• Ketosa mempunyai satu gugus keton (-C=O)
dan beberapa gugus hidroksil (-OH).
contoh: fruktosa
b. Jumlah atom C dalam molekulnya
• Triosa, monosakarida yang mengandung tiga atom karbon.
contoh: gliseraldehid (gliserosa)
• Tetrosa, monosakarida yang mengandung empat atom
karbon
contoh: eritrosa
• Pentosa, monosakarida yang mengandung lima atom karbon
contoh: ribosa dan 2-deoksiribasa
• Heksosa, monosakarida yang mengandung enam atom
karbon
contoh: glukosa, galaktosa, dan fruktosa
Konfigurasi Monosakarida
Setiap monosakarida mempunyai
dua bentuk konfigurasi yang
ditandai dengan huruf D dan
L.Penetapan D dan L didasarkan
pada arah gugus OH pada atom
C asimetris nomor terbesar.Jika
gugus OH mengarah ke kanan
maka ditandai dengan huruf D,
dan bila mengarah ke kiri maka CONTOH
ditandai dengan huruf L
1. Gliseraldehid mempunyai 1 atom C asimetris maka konfigurasi D dan L dari
Gliseraldehid adalah sebagai berikut :
Struktur monosakarida seperti tadi adalah
rumus proyeksi Emill Fischer, tapi
terdapat juga struktur lain, yaitu struktur
siklohemiasetal atau struktur
melingkaryang dikemukakan oleh Tollens,
sebagai berikut :
Dari rumus Tollens tersebut dapat terlihat bahwa
atom C asimetris baru <C*> dan ini mengakibatkan
keisomeran α dan β
HC OH C
CH2OH CH2OH
HO CH H C OH O O
O
O HO
HO C H O O OH
HC
OH OH
H C HO C H
OH OH
CH2OH C
CH2OH
4-o-D-galaktopiranosil- glukopiranosa
Laktosa
POLISAKARIDA
1. PENGERTIAN
Polisakarida merupakan salah satu polimer alam
yang terdiri dari beberapa ratus hingga
ribu unit struktural yang dihubungkan dengan
ikatan glikosidik. Rumus umum polisakarida
yaitu C6(H10O5)n
2. KLASIFIKASI POLISAKARIDA
a. Polisakarida Struktural
Berlaku sebagai pembangun komponen dari organel sel
dan juga sebagai unsur penyokong interseluler. Contoh:
selulosa, mannan, kitin, kondroitin, dan asam hialuronat
(cairansinoval)
b. Polisakarida Nutrien/Simpan
Berlaku sebagai materi cadangan ketika dibutuhkan akan
dihidrolisis untuk memenuhi permintaan gula bagi sel. Contoh:
paraamilum, pati, dekstran dan glikogen
c. Homopolisakarida
Polisakarida yang tersusun oleh gula pembangun
yang sama . Contoh: selulosa, kitin, paraamilum, glikogen, dan
pati
d. Heteropilisakarida
Polisakarida yang tersusun oleh gula pembangun yang tidak
sama/bermacam-macam . Contoh: asam hialuronat dan kondroitin
sulfat
3. JENIS-JENIS POLISAKARIDA
a. Amilum (Pati)
Amilum (pati) merupakan sumber karbohidrat yang paling
penting yang terbentuk dari proses fotosintesis tumbuhan:
sinar matahari