Aktualisasi Diri
Teori Maslow meliputi konsep hasrat akan aktualisasi diri,
yang didefinisikan sebagai keinginan menjadi apapun yang
sanggup diraih seseorang (Slavin, 2011: 103)
Implikasi Teori Maslow bagi Pendidikan
Siswa yang tidak yakin dengan kelayakannya dicintai dan
kemampuan dirinya akan cenderung mengambil pilihan
yang aman. Berpihak pada orang banyak, belajar untuk
ujian tanpa ketertarikan mempelajari gagasannya, menulis
esai yang sudah dapat ditebak tetapi tidak kreatif, dst
(Slavin, 2011: 103)
MOTIVASI DAN TEORI ATRIBUSI
Teori Atribusi
Merupakan teori motivasi yang terfokus pada cara orang
menjelaskan penyebab keberhasilan dan kegagalan mereka
sendiri (Slavin, 2011: 104)
Atribusi untuk Keberhasilan dan Kegagalan
Teori atribusi terutama berkaitan dengan empat penjelasan
tentang keberhasilan dan kegagalan dalam situasi pencapaian
: kemampuan, upaya, kesulitan tugas, dan keberuntungan
(Slavin, 2011: 105)
Atribusi kemampuan dan upaya bersifat internal bagi
orangnya. Atribusi kesulitan tugas dan keberuntungan
bersifat ekstrenal (Slavin, 2011: 105)
MOTIVASI DAN TEORI ATRIBUSI
Lokus Kendali dan Daya Hasil Pribadi
Orang yang mempunyai lokus kendali internal adalah orang yang
percaya bahwa keberhasilan atau kegagalan terjadi karena upaya atau
kemampuannya sendiri (Slavin, 2011: 106)
Orang yang mempunyai lokus kendali eksternal lebih mungkin percaya
bahwa faktor lain seperti keberuntungan, kesulitan tugas, atau tindakan
orang lain, menyebabkan keberhasilan atau kegagalan (Slavin, 2011:
106)
Implikasi Atribusi dan Daya Hasil Pribadi terhadap Pendidikan
Teori atribusi berperan penting dalam membantu guru memahami cara
siswa menafsirkan dan menggunakan umpan balik tentang kinerja
akademis mereka dan dalam mengusulkan kepada guru cara mereka
memberikan umpan balik yang memiliki nilai motivasi terbesar (Slavin,
2011: 106)
PERTANYAAN
Bagaimana hubungan motivasi dengan teori
atribusi?
MOTIVASI DAN PEMBELAJARAN
PENGATURAN DIRI