PEOPLE
BUT - not just ANY people, they have to have
• Willingness to buy
• Purchasing power (money)
• Authority to buy
MARKETING MIX
MARKETING MIX
• BARANG (4P) • JASA (7P)
– Product – Product
– Price – Price
– Place – Place
– Promotion – Promotion
– Physical Evidence
– People
– Process
Berbagai Versi Perluasan Elemen
Bauran Pemasaran
• 4P McCarthy (1968)
• 7P = 4P + Participants, Physical Evidence,
Process Boom & Bitner (1981)
• 8P = 4P + Participants, Physical Evidence,
Process, Publications Melewar& Saunders
(2000)
• 6P = 4P+ Power, Public Opinion Kotler (1987)
• 4P+4C = Customers, Competitors, Capabilities,
Company Robin (1991)
• 4P+2D = Databased, Dialogue Rapp&Collins
(1987)
PRODUCT
• Produk adl segala sesuatu yg dpt
ditawarkan kepada pasar untuk
diperhatikan, dibeli dan digunakan atau
dikonsumsi yg dpt memuaskan kebutuhan
dan keinginan
• Produk mencakup: barang, jasa, orang,
tempat, organisasi, ide-ide
Klasifikasi Produk Berdasarkan
Golongan Pembeli: STAPLES
GOODS
CONVENIENCE IMPULS
GOODS GOODS
SHOPPING EMERGENCY
GOODS GOODS
UNSOUGHT HETEROGENEOUS
SHOPPING GOODS
GOODS
PRODUCT
MATERIALS REGULARLY
UNSOUGHT GOODS
& PARTS
INDUSTRIAL NEW
PRODUCT CAPITAL
UNSOUGHT GOODS
ITEMS
SUPPLIES&
SERVICES
Tingkatan Produk
Core
Product
Generic
Product
Expected
Product
Augmented
Product
Potential
Product
Tingkatan Produk
• Generic Product inti penawaran, memenuhi
needs dan wants, sulit melakukan diferensiasi
• Expected Product tambahan di luar produk
inti, ada peluang tampil beda, memenuhi
ekspektasi pelanggan
• Augmented Product suatu bundle di luar
ekspektasi pelanggan untuk membedakan dg
pesaing
• Potential Product extra value yg tdk
terpikirkan oleh pelanggan dan sulit ditiru oleh
pesaing
Kualitas Produk
• Wykof (dalam Lovelock,1988): kualitas
merupakan tingkat keunggulan yang
diharapkan dan pengendalian atas
keunggulan itu untuk memenuhi keinginan
pelanggan.
• Kualitas harus dimulai dari kebutuhan
pelanggan dan berakhir pada persepsi
pelanggan (Kotler,1994)
5 Perspektif Kualitas:
• Transcendental approach
• Product-based approach
• User-based approach
• Manufacturing-based approach
• Value-based approach
Dimensi Kualitas Barang
PERFORMANCE
RELIABILITY
KUALITAS FEATURE
BARANG
DURABILITY
CONFORMANCE
JASA
• Jasa adalah setiap kegiatan yg ditawarkan
satu pihak kepada pihak lain yg pd
dasarnya bersifat intangible dan tidak
menyebabkan kepemilikan apapun,
produksinya dapat berhubungan atau tidak
berhubungan dengan produk fisik.
Lima Kategori Penawaran suatu
Perusahaan:
• Produk fisik murni
• Produk fisik dengan layanan pendukung
• Campuran
• Jasa utama disertai dengan barang dan
jasa minor
• Jasa murni
Karakteristik Jasa
• Intangibility (ketidakberwujudan)
• Variability (keberagaman)
• Perishability (kerentanan)
• Inseparability (tidak terpisahkan)
Intangibility
• Artinya jasa tidak dapat dirasa, diraba,
dirasa, dicium atau didengar sebelum
dibeli
• Konsekuensinya : jasa tidak dapat
disimpan sehingga fluktuasi
permintaannya sulit dikendalikan, jasa
tidak dapat dipatenkan sehingga mudah
ditiru, dan jasa tidak dapat didisplay.
• Implikasi pemasarannya?
Variability
• Artinya jasa bersifat nonstandardized
output, banyak variasi bentuk, kualitas dan
jenisnya tergantung dari siapa, kapan dan
dimana jasa tersebut dihasilkan
• Faktor-faktor penyebabnya?
• Konsekuensinya?
• Implikasi pemasarannya?
Perishability
• Artinya jasa tidak dapat disimpan, dijual
lagi atau dikembalikan.
• Implikasi pemasarannya?
Inseparability
• Artinya produksi dan konsumsi dilakukan
bersamaan.
• Konsekuensinya : konsumen terlibat
dalam produksi jasa
• Implikasi pemasarannya?
Kualitas Jasa
• Kualitas jasa berfokus pada pemenuhan
kebutuhan dan keinginan pelanggan serta
ketepatan penyampaiannya untuk
mengimbangi harapan pelanggan
Pendahuluan
Kualitas pelayanan masih sekedar “slogan”,
belum menjadi landasan bagi perilaku pelayanan
Masih terjadi diskriminasi pelayanan
Tidak adanya kepastian biaya dan waktu
pelayanan
Informasi belum bisa diakses secara maksimal oleh
masyarakat
Rendahnya profesionalisme SDM dalam
memberikan pelayanan.
KOMPLAIN
PELUANG?
Atau
ANCAMAN?
Tiga Tipe Pelanggan Kaitannya Dg
Komplain:
• Active Complainers
• Inactive Complainers
• Hyperactive Complainers
Tindakan Konsumen Jika Tidak
Puas:
• Tidak Melakukan Apa-apa
• Berhenti memakai jasa dan menyebarkan word of
mouth negatif pd orang sekitar
• Mengadu lewat media massa
• Melakukan Komplain, yg tergantung dari:
– Derajat kepentingan konsumsi
– Tingkat ketidakpuasan pelanggan
– Manfaat yg diperoleh
– Pengetahuan dan pengalaman
– Sikap pelanggan terhadap komplain
– Tingkat kesulitan dlm mendapatkan ganti rugi
– Peluang keberhasilan
Cara Pelanggan Melakukan
Komplain
• Voice response
• Private response
• Third-party response
Product Life Cycle
Penjualan,Laba
Penjualan
I II III IV
+
Laba
0 Waktu
-
Keterangan:
I = tahap perkenalan,II=tahap pertumbuhan,III=tahap kedewasaan,IV=penurunan
Produk Mistake
• Produk tidak memberikan value pada
konsumen
• Tidak sinkron antara produk dengan target
market
• Contoh produk gagal: Tara Nasiku, Nasi
Instant, Aqua Splash, Viagra
PRICE
• Harga adalah nilai yang dipertukarkan
konsumen untuk suatu manfaat atas
pengkonsumsian, penggunaan atau
kepemilikan produk
• Tujuan Penetapan Harga:
– Tujuan berorientasi pada laba
– Tujuan berorientasi pada volume
– Tujuan berorientasi pada citra
– Tujuan stabilitas harga
Harga Memiliki Dimensi Strategis, karena:
Total Manfaat
Customer
Delivered
Value
Total Biaya
Tujuan Ukuran
Biaya
Perusahaan Bisnis
Kondisi
Persaingan
Perekonomian
Keputusan
Harga
Bauran
Legal dan Etis
Pemasaran
STRATEGI
PENETAPAN HARGA
BERDASARKAN
NILAI PELANGGAN
Push Strategy
Pedagang
Pemanufaktur Pengecer Konsumen
grosir
Pull Strategy
Pedagang
Pemanufaktur Pengecer Konsumen
Grosir
Keterangan:
Aliran stimulasi permintaan
Aliran promosi
Tingkatan Saluran Distribusi
PRODUSEN
(0) (1) (2) (3) (4)
JENJANG
SALURAN AGEN AGEN
WHOLESALER
RETALER
KONSUMEN AKHIR
Lanjutan…
• Berapa jumlah tingkatan saluran distribusi yang
ideal? Faktor-faktor apa yang mempengaruhi
keputusan ini?
• Efektifitas saluran distribusi dpt dilihat dr: market
coverage, kontribusi dlm promosi, kemampuan
memberikan kredit, kemampuan menyimpan
stok, memberikan pelayanan kpd end-user
Faktor-faktor yg Mempengaruhi
Keputusan Saluran
Saluran
Perantara
Karakteristik
Pasar
PROMOTION
• Promosi adalah segala bentuk komunikasi yg
digunakan untuk menginformasikan, membujuk
atau mengingatkan orang tentang produk yg
dihasilkan organisasi dan individu
• Seringkali yg dipromosikan bukan produknya, tp
teknologi (Bimoli) atau SDM-nya (Pepsodent)
• Mengkomunukasikan service lebih sulit.
Mengapa? Strateginya?
Lanjutan…
• Iklan yg merayu beda dg yg mengecoh!
• Efektivitas iklan tdk hanya terletak pd
pengiriman pesan, tp juga pd penerimaan pesan
paksa target audience untuk berkonsentrasi!
– Gunakan media iklan yg efektif
– Gunakan selebriti
– Gunakan iklan novelty
– Gunakan kata-kata yang nyleneh, humor, seks,
perasaan takut
Promotional Mix
SALES ADVERTISING
PROMOTION
PROMOSI
DIRECT PERSONAL
MARKETING SELLING
PUBLIC
RELATION
Faktor-faktor yang Mempengaruhi
Strategi Promosi
Tujuan Karakteristik Pesaing dan
Promosi Produk Persaingan
Strategi
Anggaran Legalitas
Promosi
• Contrast theory
• Assimilation theory
• Assimilation-contrast theory
Mengukur Kepuasan Pelanggan
• Sistem keluhan dan saran
• Ghost shopping (mystery shopping)
• Lost customer analysis
• Survei kepuasan pelanggan
• Directly reported satisfaction
• Derived satisfaction
• Problem analysis
• Importance-performance analysis
Apa yang Diukur?
• Kepuasan pelanggan keseluruhan
• Dimensi kepuasan pelanggan
• Konfirmasi harapan
• Minat pembelian ulang
• Kesediaan untuk merekomendasikan
• Ketidakpuasan pelanggan
Skala Pengukuran
• Skala 2 poin
– Apakah perusahaan ABC mengantarkan produknya dg
tepat waktu?
• Ya
• tidak
• Skala 4 poin
– Berdasarkan pengalaman Anda hari ini, seberapa puas
Anda dg pelayanan bag.Tata Usaha FE Unissula
• Sangat tidak puas
• Tidak puas
• Puas
• Sangat puas
Lanjutan…
• Skala 5 poin
– Secara keseluruhan bagaimana penilaian Anda ttg kualitas layanan FE
Unissula
• Sangat tidak memuaskan
• Tidak memuaskan
• Netral
• Memuaskan
• Sangat memuaskan
• Skala 7 poin
– Bagaimana perasaan Anda stl mengikuti seminar hari ini?
• Sangat tidak puas
• Tidak puas
• Agak tidak puas
• Biasa-biasa saja
• Agak puas
• Puas
• Sangat puas
Lanjutan…
• Skala 10 poin
– Berdasarkan pengalaman Anda menjadi
nasabah Bank XYZ, seberapa puas anda thd
pelayanannya?
• Sangat tdk puas………………………sangat puas
• Skala 100 poin
– Secara keseluruhan, seberapa puas Anda
terhadap jasa hotel A?
• Tidak puas sama sekali……………sangat puas
LOYALITAS
• DEFINISI:
– Komitmen yg dipegang teguh untuk membeli
ulang atau berlangganan dg produk yg
disukai secara konsisten di masa datang, shg
menimbulkan pembelian merek yg sama
secara berulang, meskipun pengaruh
situsional dan upaya pemasaran berpotensi
untuk menyebabkan perilaku beralih merek
(Oliver,1999)
Loyalitas Vs Inersia
Sensitivitas Merek
Loyalitas
Kuat
Perilaku
Pembelian Ulang
Sensitivitas Merek
Inersia
Lemah
ERA RETENSI
PELANGGAN
ERA MIGRASI
PELANGGAN
ERA ANTUSIASME
PELANGGAN
ERA SPIRITUALITAS
PELANGGAN
Teistis
Etis
KARAKTERISTIK
SYARIAH MARKETING
Realistis
Humanistis
Orientasi Lembaga Syariah
Inovasi
Efisiensi
ORIENTASI
LEMBAGA SYARIAH
Servis
Responsibilitas
Segmen Pasar Syariah
PASAR SYARIAH
ERA EMOSIONAL:
Emosi & perasaan pelanggan menjadi penting
Pemasaran seperti ‘manusia’ yg berperasaan
Dipakai ‘bahasa rasa’
Otak kanan lebih dominan
ERA SPIRITUAL:
Pemasaran disikapi sbg ‘bisikan hati nurani’ dan
‘panggilan jiwa’
Pemasaran dijalankan dg moralitas yg kental
Dipakai ‘bahasa hati’
Sembilan Etika (Akhlak) Pemasar
Tidak Suka Menjelek-jelekkan (Ghibah)