Anda di halaman 1dari 18

Nama Kelompok 3

1.I Putu Wahyu Negara (14)


2.I Putu Mahayana S. (13)
3.I Kadek Ajus Prayoga (09)
4.Dw Gd Satya Wibawa (04)
5.Sabrina Gina Maharani (35)
6.Natashya Wilhelmina T. (32)
7.Alviano Etienne (03)
KEMAGNETAN
PENGERTIAN MAGNET :
Magnet atau magnit merupakan suatu obyek yang mempunyai medan
magnet.Kata magnet (magnit) berasal dari bahasa Yunani magnitis lithos
yang artinya batu Magnesian.
Magnet terdiri atas berbagai macam.
Menurut asal atau kejadiannya:
a.Magnet alam
Magnet alam adalah magnet yang sudah memiliki sifat kemagnetan
secara alami,artinya tanpa ada campur tangan manusia.
b.Magnet buatan
Magnet buatan adalah magnet yang dibuat manusia,magnet buatan
dibuat dari bahan-bahan magnetik kuat seperti besi dan baja.
Menurut sifatnya :
a.Magnet permanen
b.Magnet sementara

Menurut bentuknya :
a.Magnet batang

Magnet batang memiliki dua kutub di ujung ujungnya.Ketika


digantung dengan seutas benang,magnet batang akan mengarah ke kutub
utaranya ke kutub selatan magnet bumi
b.Magnet jarum

Magnet jarum berbentuk seperti jarum jam ,magnet ini biasanya digunakan
untuk kompas.
c.Magnet silinder

Letak kutub-kutub pada magnet silinder sama dengan magnet batang,hanya


saja magnet ini berbentuk silinder (tabung).
d. Magnet tapal kuda (ladam)

Kutub utara dan selatan magnet ladam menunjuk ke satu arah.

e. Magnet U.

f. Magnet keping.

2. Benda Magnetik dan Non-Magnetik


Contoh benda magnetik
Benda magnetik adalah benda-benda yang dapat ditarik oleh magnet .Benda magnetik
terdiri atas :
a. Benda feromagnetik, yaitu benda yang ditarik kuat oleh magnet. Contoh :
nikel,baja,besi,dan kobalt.
b. Benda paramagnetik, yaitu benda yang ditarik lemah oleh magnet. Contoh :
platina,magnesium,dan alumunium.
c. Benda diamagnetik, yaitu benda yang ditolak lemah oleh magnet. Contoh :
bismuth,timah,seng,emas, dan timbal.

3. Sifat-sifat magnet
Magnet memiliki dua kutub, yaitu kutub utara dan kutub selatan.Keduanya
memiliki sifat :
d. Kutub magnet yang sejenis bila didekatkan akan tolak-menolak.
e. Kutub magnet yang tidak sejenis bila didekatkan akan tarik-menarik.

4. Teori Kemagnetan
Setiap benda magnetik terdiri atas magnet-magnet kecil yang disebut magnet
elementer.Benda yang bukan magnet arah magnet elementernya tidak teratur
(gambar a). Sedangkan, benda magnet arah magnet elementernya teratur (gambar b).
B.PEMBUATAN MAGNET DAN KEMAGNETAN
BUMI
1.Pembuatan Magnet
a.Dengan cara digosok dengan magnet tetap
Cara menggosoknya adalah searah.Ujung besi atau baja yang digosok
pertama kali,kutubnya akan sama dengan kutub magnet yang digunakan
untuk menggosok.Contoh:

Membuat magnet dengan cara digosok dengan magnet tetap


b.Dengan dialiri arus listrik

Sebatang besi atau baja bisa dibuat menjadi magnet dengan dililiti
kawat kumparan dan dihubungkan dengan baterai.Untuk menentukan
kutub-kutub magnetnya digunakan kaidah tangan menggenggam di mana
arah empat jari menunjukan arah arus listrik pada kumparan,sedangkan
arah ibu jari menunjukan arah kutub utara magnet.
c.Dengan induksi (influensi atau imbas)
Caranya yaitu dengan mendekatkan magnet pada batang besi atau
baja.Kutub magnet yang terbentuk pada ujung besi atau baja yang
diinduksi berlawanan dengan kutub magnet yang menginduksi

2.Kemagnetan Bumi

Sebuah magnet yang bebas bergerak ternyata selalu menunjukan arah


utara-selatan.Hal ini menunjukan bahwa di permukaan bumi terdapat
medan magnet dan gaya yang memengaruhi kutub-kutub magnet
tersebut.Hal ini dapat dijelaskan dengan beranggapan bahwa:
a. Di kutub utara bumi terdapat suatu kutub selatan magnet
b. Di kutub selatan bumi terdapat suatu kutub utara magnet
c. Bumi sebagai sebuah magnet besar dengan kutub selatan terletak di dekat kutub
utara dan kutub utara terletak di dekat kutub selatan bumi.

C. INDUKSI ELEKTROMAGNETIK

Ketika magnet batang digerakan masuk keluar kumparan maka pada ujung-
ujung kumparan terjadi perbedaan potensial listrik atau yang dikenal dengan
GGL (gaya gerak listrik), hal ini dapat dilihat pada jarum basic meter atau
Galvanometer bergerak.
Cara menimbulkan perubahan medan magnet atau perubahan jumlah
garis-garis magnet di dalam kumparan sebagai berikut :
1. Menggambarkan magnet masuk dan keluar kumparan.
2. Memutar magnet di dekat kumparan.
3. Memutar kumparan di dekat magnet.

Faktor-faktor yang memengaruhi besar GGL induksi :


4. Jumlah lilitan kumparan.
5. Kuat medan magnet.
6. Kecepatan perubahan medan magnet atau jumlah garis-garis gaya magnet
dalam kumparan.
7. Inti besi lunak.

1. Dasar Pembuatan Generator atau Dinamo


Induksi elektromagnetik merupakan dasar dari pembuatan generator atau
dinamo. Generator/dinamo adalah alat yang dapat mengubah energi
kinetik/gerak menjadi energi listrik. Bagian penting dari generator/dinamo
adalah kumparan dan magnet tetap.
2. Penggunaan Prinsip Kerja Elektromagnetik
a. Magnet pengangkat
Magnet pengangkat digunakan untuk mengangkat benda-benda rongsokan
yang terbuat dari besi.
b. Bel listrik
Prinsip kerja bel listrik yaitu jika saklar ditekan arus mengalir melalui
kumparan (solenoid) dan M menjadi kemudian menarik sauh S (besi lunak)
sehingga pemukul P memukul bel B.
c. Relai magnet
Relai magnet adalah alat yang digunakan untuk menyambung dan memutus
arus listrik yang berarus besar sehingga tidak membahayakan orang yang
menyalakannya.

D. TRANSPORMATOR.
Transformator atau trafo merupakan salah satu alat listrik atau
komponen elektronika yang berfungsi untuk mengubah tegangan
arus bolak-balik(AC) menjadi lebih kecil atau lebih besar (menaikkan dan
menurunkan tegangan AC).
Susunan kumparan trafo :
1. Kumparan primer ditempatkan dekat dengan kumparan sekunder.
2. Kumparan primer diposisikan diatas atau dibawah kumparan sekunder.
3. Kumparan primer dan sekunder bertumpuk.

Berdasarkan perbandingan antara tegangan input dan tegangan


output,Trafo dibagi tiga jenis yaitu :
1. Trafo Step-up
Trafo yang berfungsi untuk menaikan tegangan AC di mana
Jumlah lilitan primer lebih sedikit dari jumlah lilitan sekunder.
2. Trafo Step-down
Trafo yang berfungsi menurunkan tegangan AC. Jumlah lilitan
primer pada trafo ini lebih banyak dari lilitan sekunder.
3. Trafo Isolation
Trafo yang berfungsi sebagai isolasi di mana tegangan input dan
output sama.Jumlah lilitan primer dan sekunder pada trafo isolation
sama
 Berdasarkan stabilitas tegangan output yang dihasilkan, trafo dibagi
menjadi dua tipe yaitu:
1. Trafo tetap di mana tegangan keluaran (output) tetap.
2. Trafo variabel di mana tegangan output yang dihasilkan bervariasi.Trafo
ini variabel memiliki brush yang dapat berubah posisi untuk mengatur
perubahan tegangan output.

E.PEMANFAATAN KEMAGNTAN DALAM PRODUK TEKNOLOGI


Magnet banyak digunakan dalam berbagai teknologi,salah satunya
Yang paling populer adalah dalam teknologi kedokteran seperti MRI.
1. MRI(Magnetic Resonance Imaging)
2. Kereta Maglev
3. Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir

F. PEMANFAATAN MEDAN MAGNET PADA MIGRASI HEWAN

Migrasi Hewan adalah sebuah gerakan periodik hewan dari tempat di


mana ia telah tinggal ke daerah yang baru dam k emudian melakukan
perjalanan kembali ke habitat asli.
1. Migrasi Burung
2. Migrasi Salmon
3. Migrasi Penyu
4. Migrasi lobster Duri
5. Magnet Dalam Tubuh Bakteri
Contoh Soal Induksi Elektromagnetik
Contoh Soal 1
Sebuah kumparan dengan jumlah 200 lilitan dalam waktu 0,1 detik
menimbulkan perubahan fluks magnet sebesar , berapa GGL induksi yang
timbul pada ujung-ujung kumparan tersebut?

Pembahasan:
Kita dapat mencari nilai GGL induksinya dengan menggunakan Hukum
Faraday:
Pembahasan:

Tanda minus (jika memakai persamaan sebenarnya) hanya menunjukkan


arah arus induksi yang berlawanan dengan fluks magnetnya.
TERIMA KASIH
Sesi Tanya jawab

Anda mungkin juga menyukai