Anda di halaman 1dari 45

PENDIDIKAN KEPERAWATAN

BERKELANJUTAN (PKB)
PERAWAT INDONESIA
SK 017F/DPP.PPNI/SK/K/II/2016

Oleh:
Ns. Tatang Sutisna, S.Kep. M.Kep
BIDANG PENDIDIKAN & PELATIHAN
DPW PPNI DKI JAKARTA
SUMBER : DPP PPNI

▪“ TUJUAN PKB
Tersedianya pedoman untuk pelaksanaan
Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan untuk
perawat Indonesia.

Tujuan khusus
Pedoman ini memberikan penjelasan berupa :
 Ketentuan umum PKB Perawat Indonesia
 Ketentuan khusus PKB Perawat Indonesia
 Penatalaksanaan PKB Perawat Indonesia
 Sistem evaluasi dan monitoring PKB Perawat Indonesia
2
KETENTUAN UMUM
PKB PERAWAT INDONESIA

1. REGISTRASI DAN RE REGISTRASI (STR)


2. SERTIFIKASI (SERKOM)
3. LISENSI (SIPP)
4. AKREDITASI
BENTUK PKB PERAWAT INDONESIA

1. Kegiatan praktik profesional : Memberikan pelayanan keperawatan,


baik berupa praktek di fasilitas pelayanan kesehatan maupun praktek keperawatan mandiri, serta
membimbing praktek mahasiswa di klinik maupun di masyarakat, pengalaman sebagai pengolala
keperawatan di fasyankes.

2. Kegiatan Ilmiah: mengikuti temu ilmiah ,seminar,


workshop, pelatihan.
3. Pengembangan Ilmu Pengetahuan:
Pengetahuan meneliti,
publikasi hasil penelitian di jurnal, menulis artikel di jurnal,
menulis buku, menerjemah buku, menyunting buku dan
presentasi oral baik di tingkat nasional dan internasional.
4. Pengabdian masyarakat: Berpartisipasi dalam pemberdayaan
masyarakat melalui bentuk-bentuk kegiatan sosial, memberikan penyuluhan, penanggulangan
bencana, terlibat aktif dalam pengembangan profesi, anggota pokja kegiatan keprofesian bekerja di
Daerah Terpencil Perbatasan Kepulauan (DTPK).
KOMPONEN PKB (PROPORSI DITIADAKAN)

No. Kegiatan Pengembangan Profesi


1 Kegiatan Praktik Profesional (WAJIB)
2 Kegiatan Ilmiah
3 Pengembangan Ilmu Pengetahuan

4 Pengabdian Masyarakat
1) KEGIATAN PRAKTIK PROFESIONAL
2) KEGIATAN ILMIAH

A. Materi dalam kegiatan tersebut (harus


relevan dengan kompetensi keperawatan)
B. Penyaji materi/ narasumber (narasumber/
fasilitator adalah perawat yang memiliki
kepakaran di bidang yang diampunya atau
orang yang mempunyai keahlian terkait
materi
Kegiatan ilmiah

sertifikat yang
dikeluarkan
PPNI
2) KEGIATAN ILMIAH

▪ Kegiatan dihargai pada tingkat LOKAL apabila:


1. Peserta berasal dari 1 (satu) atau 2 (dua) provinsi.
2. SKP diberikan oleh Dewan Pengurus Wilayah
(DPW) PPNI Provinsi melalui penerbitan Surat
Keputusan (SK) DPW PPNI Provinsi
3. Sertifikat ditandatangani oleh DPW PPNI Provinsi /
Ketua Badan Kelengkapan PPNI atau
ditandatangani oleh Penyelenggara atas izin DPW
PPNI.
2) KEGIATAN ILMIAH
▪ Kegiatan dihargai pada tingkat NASIONAL apabila:
1. Peserta berasal dari lebih 2 provinsi
2. Pembicara diakui oleh PPNI kompeten sesuai bidangnya
dan diakui secara nasional memiliki NIRA aktif
3. SKP diberikan oleh Dewan Pengurus Pusat (DPP)
melalui usulan DPW
4. Sertifikat ditandatangani oleh DPP PPNI / Ketua Badan
Kelengkapan PPNI atau ditandatangani oleh
Penyelenggara atas izin DPP PPNI.
2) KEGIATAN ILMIAH
▪ Kegiatan dihargai pada tingkat INTERNASIONAL
apabila:
▪ a) Seminar/ temu ilmiah mengangkat masalah yang ada keterkaitan
dengan masalah/ isue kesehatan atau keperawatan secara
internasional atau Pelatihan sesuai standar internasional
▪ b) Ada pembicara yang merupakan pakar dari negara lain, minimal
2 orang dari jumlah pembicara yang di undang dan dilengkapi
dengan kurikulum Vite pembicara,
▪ c) Bahasa pengantar: disamping bahasa Indonesia, juga bahasa
asing lainnya.
▪ Kegiatan diikuti selain oleh peserta dari dalam negeri dan minimal
2 peserta luar negeri
Bentuk SKP  sertifikat
Monitoring dan Evaluasi
▪Monev: dilakukan berjenjang dari
DPW PPNI Propinsi, DPD PPNI
Kabupaten dan Kota, DPL sesuai
dengan kegiatan yang dilaksanakan
▪Pelaporan ke DPP.PPNI
BAGAIMANA JIKA TIDAK MEMENUHI 25 SKP

BAGI PERAWAT YG KURANG DARI 25 SKP


1.Tugas mengerjakan modul
2.Kredensialing (Performance Assessment)
oleh Komite Kep Daerah
3.Evaluasi penilaian
▪ Pengisian modul-modul yang telah disiapkan 
manual
▪ Kebutuhan kekurangan SKP dan penilaian SKP oleh
verifikator
▪ Modul terdiri dari:
1. Kegiatan praktik profesional
2. Kegiatan ilmiah
3. Pengembangan ilmu pengetahuan
4. Pengabdian masyarakat
DIAGRAM ALUR
ANGGOTA
KTKI
BERKAS YANG DIKUMPULKAN 25 SKP

1.Kegiatan praktik
profesional
2.Kegiatan ilmiah
3.Pengembangan ilmu
1. Salinan berkas pengetahuan
2. Kelengkapan 4.Pengabdian
pengusulan registrasi masyarakat
dan re registrasi
3. NIRA
PERSYARATAN PERPANJANGAN STR

▪ Foto : ukuran foto maksimal 200 Kb, latar belakang


merah, posisi tegak dengan format png, jpg, atau
jpeg.
▪ KTP : ukuran file maksimal 1 Mb, dengan format png,
jpg, atau jpeg.
▪ Ijazah, sertifikat kompetensi, surat sehat, surat
sumpah profesi, dan surat pernyataan patuh pada
etika profesi : ukuran file maksimal 1 Mb, dengan
format pdf.
20
TEHNIK PENGISIAN PKB ONLINE

SILAKHAN ON-LINE DI WEB Place your screenshot here

web: ppni-inna.org

21
SELANJUTNYA, BUKA : www.ppni-inna.org
KEMUDIAN KLIK MEMBERSHIP

Klik
MEMBERSHIP
Ketik User Id anda pada Kolom
Username dan Password anda
pada kolom password

Klik LOGIN
HALAMAN PENGATURAN ACCOUT ANGGOTA
PENGATURAN AKUN PRIBADI
IDENTITAS PRIBADI
PKB ON-LINE
CARA UPLOAD DI BORANG PENGISIAN
NOTIFIKASI HASIL INPUT KEGIATAN AKTIF BEKERJA
MENGELOLA PASIEN SECARA LANGSUNG DI FASILITAS
PELAYANAN KESEHATAN
NOTIFIKASI ERROR SAAT PENGISIAN BORANG
NOTIFIKASI ERROR TANGGAL KEGIATAN TIDAK
TERDAFTAR
BORANG KEGIATAN WORKSHOP/ PENATARAN / HANDS ON
NOTIFIKASI KEGIATAN WORKSHOP/ PENATARAN /
HANDS ON
BUKU LOG REKAP PENCATATAN PKB
RANGKUMAN DAN CEK REKOMENDASI
CEK
REKOMENDASI
PPNI
Download pernyataan patuh etik
SURAT PERNYATAAN ETIK
Proses verifikasi oleh tim
verifikator
TIM VERIFIKATOR

▪ VERIFIKATOR DPD
▪ VERIFIKATOR DPW
HALAMAN UTAMA PRIVATE ANGGOTA
HALAMAN UTAMA PRIVATE VERIFIKATOR DPD
HALAMAN UTAMA PRIVATE VERIFIKATOR DPW
TERIMAKASIH
Semoga Bermanfaat

Anda mungkin juga menyukai