Anda di halaman 1dari 21

ITIK ……lanjutan

ITIK INDONESIA
ITIK PETELUR :
1. ITIK MOJOSARI
2. ITIK TEGAL
3. ITIK MAGELANG
4. ITIK BALI
5. ITIK ALABIO  AMUNTAI KALSEL
Itik Bali
ITIK INDONESIA
• ITIK POTONG :
1. ITIK BRANTI
2. TIKTOK
TATA LAKSANA PEMELIHARAAN
• Sistem pemeliharaan itik :
1. Ekstensif
2. Semi intensif
3. Intensif
Persyaratan Mutu Pakan Anak Itik / Starter (SNI – 2006)

• PK min 18%
• SK maks 7%
• Lemak kasar maks 7%
• EM min 2700 kkal/kg
• Total aflatoksin maks 20 μg/kg
• Kadar air maks 14%
• Kalsium 0,9 – 1,2%
• Asam amino :
- Lisin min 0,9%
- Metionin min 0,4%
- Metionin + sistin min 0,6%
Persyaratan Mutu Pakan Itik Dara / Grower (SNI – 2006)

• PK min 14%
• SK maks 8%
• Lemak kasar maks 7%
• EM min 2600 kkal/kg
• Total aflatoksin maks 20 μg/kg
• Kadar air maks 14%
• Kalsium 0,9 – 1,2%
• Asam amino :
- Lisin min 0,65%
- Metionin min 0,3%
- Metionin + sistin min 0,5%
Persyaratan Mutu Pakan Itik Bertelur / Layer (SNI – 2006)

• PK min 15%
• SK maks 8%
• Lemak kasar maks 7%
• EM min 2650 kkal/kg
• Total aflatoksin maks 20 μg/kg
• Kadar air maks 14%
• Kalsium 3 – 4%
• Asam amino :
- Lisin min 0,35%
- Metionin min 0,8%
- Metionin + sistin min 0,6%
A. Pemeliharaan Anak Itik
• Anak itik  butuh brooder (= anak ayam)
• Anak itik yg baru tiba  air minum yg diberi susu
kental manis atau gula  mengurangi stress  1
jam berikutnya diberi pakan sedikit demi sedikit
tapi frekuensinya sering
• Suhu ideal minggu pertama sekitar 29,4 – 32,2°C
 lihat penyebaran itik
• Itik yg kedinginan cukup lama  penyakit radang
paru-paru (pneumonia)
B. Pemeliharaan Grower
• Itik umur 5 – 22 minggu
• Umur 5 – 10 minggu  100 ekor/10 m²
• Dewasa  100 ekor/25 m²
• Itik tumbuh cepat sampai umur 2 bulan 
selanjutnya laju pertumbuhannya menurun
• Perlu diperhatikan keseragamannya (BB)
 X + 10%  seperti pd ayam petelur
• Umur 5 bulan saat mulai bertelur BB = 1,4kg 
pemberian pakan dibatasi/diatur (restricted feeding)
C. Pemeliharaan Masa Produksi
• Umur > 22 minggu
• Pemeliharaan itik petelur  telur konsumsi
dan tetas
• Sbg telur konsumsi  tdk perlu pejantan
(mengurangi kecepatan rusaknya telur dan
pemborosan pakan)
• Perlunya sarang bertelur (40x40x30 cm) utk 6
ekor itik
• Pakan diberikan 2 kali / hari  pukul 9 dan 13
• Ransum masa produksi  protein 16-18%,
energi 2.700 kkal/kg, kalsium 3,25% dan fosfor
0,47%
• Itik mudah stress bila terjadi perubahan
susunan ransum  manfaatkan sumber pakan
potensial yg ada di sekitar peternakan
D. Pemeliharaan Masa Moulting
• 1 th itik moulting : 1-2 kali
• Saat moulting dlm satu populasi produksinya
menurun 10-20%
• Utk mempercepat tumbuhnya bulu  itik
dipisahkan dari yg lain  perawatan baik 
1,5 bulan itik dapat bertelur kembali
Pembibitan Itik
• Ada 2 cara pd pembuatan bibit sendiri :
1. membeli telur  ditetaskan
2. menghasilkan telur tetas sendiri dari induk
itik milik sendiri
• Membeli DOD di pasaran  itik khaki
campbell
Seleksi
Seleksi Induk :
1. Umur 1-2 th
2. Tdk menggunakan induk terlalu muda  anaknya lemah
dan mudah terserang penyakit
3. Tdk menggunakan induk terlalu tua  kerabang tebal
(susah menetas)  bila menetas : anak kerdil dan
pertumbuhannya lambat
4. Tdk menggunakan telur tetas dari induk yg masa moulting
 mutu telur kurang baik (kuning telurnya kecil) 
anaknya lemah dan kerdil
5. Sebaiknya menggunakan telur tetas dari itik yg mengalami
masa puncak produksi
Seleksi Telur
1. Telur berkerabang ideal  tdk terlalu tipis /
tebal
2. Bentuknya normal  oval sempurna
3. Berat rata-rata 65 gram/butir
Penetasan (25-28 hari)
1. Secara alami
- 1 ekor ayam buras  30 butir telur itik
- 1 ekor entok  20 butir telur itik
2. Mesin tetas
- minggu I : 38,6°C
- minggu II : 38,9°C
- minggu III : 39,2°C
- minggu IV : 39,4°C
3. Sekam padi  di Bali, Lombok, Kalsel
Sexing (pemilihan jenis kelamin)
1. Memegang anak itik (hand sexing)
- bila kloaka tampak tonjolan sebesar jarum atau
mirip akar coklat keabu-abuan  jantan
- warna kloaka keabu-abuan  jantan
- warna kloaka kemerah-merahan  betina
2. Tanpa memegang (voice sexing)
a. itik dewasa :
- jantan > daripada betina
- jantan ada 2-3 bulu ke atas
- bulu pejantan lebih gelap dan mengkilap
- bulu leher pejantan berbentuk cincin melingkar
b. Anak itik (meri)
Jantan : Betina :
• Kepala - besar, bulu kasar - kecil, bulu halus
• Suara - besar/berat - keras/terang
• Gerak - tenang - gelisah
• Bulu - lebih kasar - lebih halus
• Paruh - gelap - transparan
Penyakit Itik
1. Duck cholera
2. Salmonellosis
3. Snot
4. CRD
5. Botulismus
6. Marek
7. Aflatoksin
8. Hepatitis
9. Pneumonia
10.Koksidiosis

Anda mungkin juga menyukai