AKSELERATOR

• Akselerator adalah alat pemercepat partikel

bermuatan dengan energi tinggi
• Motivasi utama untuk membangun
akselerator berenergi tinggi adalah
menghasilkan partikel-partikel yang dapat
digunakan untuk menciptakan partikel-partikel
tak stabil yang tidak mudah diperoleh di alam.
• Semua akselerator didasarkan pada kenyataan
bahwa energi partikel bermuatan akan berubah
jika partikel itu mengalami medan listrik.
• Medan magnet yang konstan tidak dapat
mengubah energi partikel yang sedang bergerak
• Medan magnet yang berubah menghasilkan
medan listrik, yang selanjutnya akan
mempercepat partikel.
• Semua akselerator berenergi tinggi mengubah
energi partikel bermuatan dengan
melewatkannya dalam medan listrik yang
secara langsung berasal dari partikel-partikel
bermuatan atau secara tidak langsung dari
medan magnet yang berubah-ubah.
• Secara umum akselerator partikel bermuatan
dapat dikelompokkan menjadi 2 jenis, yaitu:
akselerator linier dan akselerator siklis
• Akselerator linier partikel-partikel bermuatan
bergerak sepanjang garis lurus
• Akselerator linier contohnya akselerator Van de
Graff, dan akselerator tabung apung.
• Akselerator siklis partikel-partikel bermuatan
bergerak sepanjang lintasan lingkaran yang
berulang.
• Contoh akselerator siklis diantaranya: siklotron,
betatron, sinkrotron.
Tugas menjelaskan:
a. Prototipe suatu akselerator
b. Cara kerja akselerator
c. Memformulasikan energi partikel yang
dipercepat dalam akselerator
d. Pengertian reaksi Fisi dan Fusi
e. Mekanisme reaksi Fisi dan Fusi
f. Manfaat reaksi fisi dan fusi
1. Akselerator Van de Graff
2. Akselerator Cockroft Walton
3. Akselerator Linier (tabung apung)
4. Akselerator betatron
5. Akselerator siklotron
6. Akselerator sinkrotron
7. Reaksi Fisi
8. Reaksi Fusi