Anda di halaman 1dari 176

12/22/20 1

Meliputi ;

. Rongga Mulut

. Oesophagus

. Rumen, reticulum dan omasum


(Stomach dan abomasum)

 Intestine

 Liver, saluran empedu, kantong empedu

12/22/20 2
BAB II : Rongga Mulut
 
Epitel penutup :

1. rongga mulut, osopharyx, esophagus ; terdiri dari


sel epithel (stratified squamous epithel ).

2. mulai lambung bentuk silinder dan berlapis satu


( mucous columnair ).

12/22/20 3
12/22/20 4
12/22/20 5
HIDUNG

Bibir
Gigi atas

Lipatan Palatum
rongga keras
mulut Palatum
lunak

Pharynx Tonsil

Bibir

Lidah

Frenulum
Rahang
bawah
Gigi bawah

12/22/20 6
Fungsi sistem pencernakan :

1.Ingesti. Ingesti merupakan sebuah proses pengambilan


makanan untuk dimasukan kedalam sistem
pencernaan yang dilakukan dengan cara menggunakan
organ pencernaan berupa mulut
2.Mastikasi. Mastikasi adalah sebuah proses untuk
menguyah atau menghancurkan partikel makanan
yang masih besar untuk dirubah menjadi partikel
yang lebih kecil sehingga akan lebih mudah dicerna
dalam tubuh.
Proses mastikasi ini dibantu dengan menggunakan enzim
yang ada didalam mulut yaitu air liur 

12/22/20 7
3.Deglutition adalah sebuah tindakan untuk menelan makanan
dari mulut untuk menuju ke dalam perut 
4.Digestion yaitu proses memecah makanan secara mekanis dan
juga kimiawi 
5.Absorpsi yaitu suatu bagian dari pada molekul makanan dari
usus menuju darah (di salurankan mell lacteal
menyalurkan chyle/cairan seperti susu berasal dari makanan,
masuk ke darah
6.Peristaltic yaitu proses kontraksi berupa gelombang yang
akan memindahkan makanan pada saluran pencernaan 
7.Defekasi yaitu proses pembuangan limbah yang ada didalam
tubuh

12/22/20 8
12/22/20 9
Yellowish pigmentation of the oral
mucosa – icterus (jaundice).
http://www.fmv.ulisboa.pt/atlas/digest/ind_digestcav
buc_ing.htm

12/22/20 10
Portal of Entry
@ paling banyak melalui makanan (ingesta)
@ secara sistemik, melalui aliran darah (
viremia, bakterimia,toxemia )kemudian
menempel pada reseptor sel epitel di
sepanjang saluran pencernakan
@ Migrasi parasit yang masuk tubuh melalui
makanan atau yang hidup dalam saluran
pencernakan.
@ berasal dari paru-paru, dikeluarkan memalui
batuk , kemudian tertelan.
12/22/20 11
Mekanisme Pertahan dalam Rongga Mulut
Bentuk-bentuk patologis :
1. penolakan terhadap rasa (taste) yang tidak bisa
diterima oleh indra perasa, seperti bahan /material
yang1. kelainan anatomis
bersifat toksik.
2. infektious
2. Adanya indigenous bacterial flora, adalah bakteri yang
3. neoplasia
tidak patogen, akan berebut tempat dengan
bakteri patogen.
4.miscellaneus disease (
3. Saliva berfungsi sebagai
conditions ). ;
1. membersihkan agen pathogen
2 melindungi mukosa dan
3. mengandung antimikrobial (lisosome dan
immunoglobulin).
12/22/20 12
Diperlukan keseimbangan :
skuamosa dari epitel (impermeable),
lisozim dari air liur, dan
12/22/20 imunoglobulin dalam oral sekresi 13
Jika terjd ggan keseimbangan , flora endogen dapat mengambil
keuntungan dan berkembang biak menyebabkan penyakit.
Seperti :sariawan, atau kandidiasis oral, paling sering terjadi
pada anak kuda, babi, burung, dan anjing.
imunosupresi dan stres juga sebagai pemicu …. Lesi

lesi : macula, papula, vesicles, erosion dan ulcers.

Etiologi : virus, zat kimia/toksin, trauma,penyakit auto imun dan


beberapa penyakit sistemik ,stress.

Trauma sering menjadi faktor pemicu stomatitis.


Pada anjing dan kucing, tulang tajam dan runcing, serpihan, duri, dan
gigi yang mengalami maloklusi semua dapat menyebabkan cedera
traumatis.
12/22/20 14
Makula : bintik/ daerah yang warnanya berbeda dengan
sekelilingnya, tidak menonjol .

Papula : tonjolan pada permukaan kulit/ membran,


kecil, berbatas tegas dan padat.

Vesiclle : kantung kecil yang mengandung cairan,


atau tonjolan pada permukaan kulit/
membran yang berisi cairan serosa/ lepuh.

Erosion : pengikisan epitel mukosa , sehingga terbentuk


ulcers yang dangkal.

Ulcers : kerusakan lokal dari permukaan membran/


jaringan yang dalam, karena terkupasnya jaringan
yang nekrotik.( peptic ulcer, stress ulcer dsb).
12/22/20 15
12/22/20 16
Beberapa bentuk stomatitis berdasarkan penyebabnya

Stomatitis virus
Virus dapat menyebabkan stomatitis dalam tiga cara -

1.menginvasi dan mereplikasi dalam epitel oral, …nekrosis./ulcer


(Calicivirus dan herpesvirus)
2. Menginfeksi pembuluh darah ,menyebabkan nekrosis iskemik
pada epitel. Mukosa iskemik ini kemudian mengelupas,
meninggalkan tukak lambung (bluetongue, malignant catarrhal
fever).
3. Virus dapat menginfeksi sel epitel, dan menyebabkan vesikel (penyakit
kaki-dan-mulut, stomatitis vesikular, dan penyakit vesikular
babi) atau terjd proliferasi epitel ,berkembang menjd ulcer ((orf,
bovine popular stomatitis ).

12/22/20 17
Contoh beberapa penyakit pada rongga mulut
Penyakit Mulut dan Kuku (FMD)
Penyebab : Aphthovirus , family Picornaviridae.

Patogenesis:
Cara penularan penyakit mulut dan kuku adalah secara aerosol
sehingga dapat menyerang sapi pada saluran pernafasan----
epithel faring ----viremia(24-72 jam)----- lepuh di rongga mulut.
Dan dapat juga melalui kontak langsung dengan hewan kit dari
sekresi dan sekresi nya.

12/22/20 18
Tanda khas adalah lepuh berupa vesikle berisi cairan limfe
dlm rongga mulut, lidah sebelah atas, bibir sebelah dalam,
gusi, palatum, lekukan antara kaki, dan di ambing susu.

Vesicle ruptur, cairan/transudat menyebar ke ( mammae,


celah kuku (coronary band) dan pada vulva.

Lesi pada celah kuku menybbkan lesi ----(pincang), bila


sembuh, kuku dpt tmbuh ke dalam kulit (regrow) ini
menyerupai bola (ball-like structure ).

12/22/20 19
Ruptured oral vesicle in a cow with FMD
12/22/20 20
12/22/20 21
lesi pada tracak
12/22/20 22
Bovine Viral Diarrhoea (BVD)
(Charles El-Hage, Geelong.2007)

Etiologi:
Bovine Virus Diare (BVD) dan Penyakit mukosa (MD) disebabkan oleh a
pestivirus. Beberapa virus ini adalah agresif (virulen), dan lainnya adalah
ringan, tetapi strain ringan masih merupakan faktor penting dalam
pengembangan MD.

Infeksi a pestivirus dapat menyebabkan diare, demam, aborsi


dan mengurangi kesuburan.
Anak2 sapi yg dilahirkan dr induk penderita :
lemah dan kerdil, dapat terjadi kelainan otak dan mata. Lesi
(luka) pada hidung dan mulut (yang dapat terlihat mirip dengan
penyembuhan lesi penyakit kaki dan mulut) seperti yang
terlihat pada Gambar berikut adalah tanda-tanda khas:
12/22/20 23
ulserasi moncong dan gusi (Tanda khas infeksi BVD)

Mild erotion tongue- BVD


12/22/20 24
by Jenny Weston, Institute of Veterinary, Animal and Biomedical Sciences,
Massey University

Postmortem photos of tongue and


oesophagus from a yearling with mucosal
disease showing severe ulceration.

12/22/20 25
12/22/20 26
These are two pig brains. The cerebellum
on the right is normal. Note that the
cerebellum on the left is smaller because it
is hypoplastic. Cerebellar hypoplasia can
be caused by a primary developmental
defect-malformation or secondary to in
utero or perinatal viral infection (e.g.
BVD, Border disease, hog cholera, and
feline panleukopenia).
12/22/20 27
Parapox Stomatitides
Etiolog : parapoxvirus, ada dua penyakit dikatagorikan zoonotik, :

1. Bovine popular stomatitis


Lesi ditemukan pada oesopagus, rumen dan omasum.

Mikroskopis :
Ballooning degeneration pada epithel str.spinosum, pada
std. lanjut secara jelas ditemukan eosinophylic
inclusion bodies intracytoplasmic

12/22/20 28
2. Contagious ecthyma / sore mouth, (orf pada
manusia)

Hewan peka : kambing , domba, dan biri-biri.

Lesi khas :

macula, papula, vesicle, pustules scabs , scars dan nodules di


beberapa bagian kulit, mengelupas, dan terjadi pengerasan
di sekitar mulut, tenggorokan dan faring, ambing, punting
dan anus.
Kadang sampai pada oesophagus dan rumen.

12/22/20 29
Penyebab: parapoxvirus is related to pseudocowpox
( Pseudocowpox)
kambing dan domba dapat menyebarkan penyakit ke
manusia –( penyakit zoonosis)
Masa ikubasi sekitar 3-7days (ag.info.omafra@ontario.ca

12/22/20 30
RADANG: LEPUH - PECAH –
KEROPENG MENGERING
DISEKITAR BIBIR, LUBANG
HIDUNG

Contagious ecthyma, Infeksi parapoxvirus pada


membran oral mucous , anak domba.

12/22/20 31
Contagious ecthyma, Infeksi parapoxvirus ,
pd sapi, keropeng disekitar mulut.
12/22/20 32
12/22/20 33
•SEL EPITEL EPIDERMIS HYPERPLASIA (PROLIFERATIF,
DEGENERASI HYDROPIS),
* INTRA CYTOPLASMIC INCLUSION

12/22/20 34
Pada babi

Lesin Vesicle pd penyakit


“vesicular exanthema”

Vesicle ruptur, membentuk


ulcer, pd penyakit yang
lebih lanjut

12/22/20 35
Deskripsi Mikroskopis ;

FMD ; vesicular stomatitis ; vesicular exanthema; dan


swine vesicular disease , adalah :

1. intracellular edema ( ballooning degeneration )


dari sel epithelium stratum spinosum,

2. INTRA CYTOPLASMIC INCLUSION

3. piknosis atau lisis, dan inflt neutrofil.

12/22/20 36
Diseases VS FMD BVD BTV MCF BPS
Spesies Not pigs. All cloven Cattle and Sheep, cattle Sheep, cattle, cattle
Affected Yes horses hoofed-not most deer, elk
horse ungulates

Primary vesicles vesicles Erosi.ulser Ischemic Graft vs. papules


Pathog. necrosis, host
edema reaction
Systemic Only due to yes yes Yes,mild in yes no
Signs pain cattle

GI no no yes no yes no
Affected
Feet yes yes yes yes ?? no
Affected
Immune none none Lymph. Lymph. none none
Effect Depleted Prolif.

VS = vesicular stomatitis, FMD = foot and mouth disease,


BVD =bovine viral diarrhea, BTV = blue tongue virus,
MCF = malignant catarrhal fever,
BPS = bovine popular stomatitis
12/22/20 37
Infeksi Bakteri

1. Wooden tongue - Disebabkan oleh Actinobacillus lignieresii, itu


adalah reaksi granulomatosa di jaringan dalam lidah, sebagian besar pada
sapi. Organisme ini adalah bagian dari flora oral normal; ketika pertahanan
terganggu, atau ada luka , organisme dpt mengakses struktur yang lebih
dalam, dan memicu reaksi granulomatosa.
lidah menjadi sangat kaku, sehingga penyakit ini di sbt"lidah kayu."
Terkadang ada massa butiran kuning terlihat pada peradangan disebut "
sulfur granules “, yg terdiri dari massa inflamasi dengan bakteri berlimpah.

12/22/20 38
2. “lumpy jaw.” causes a grossly disfigured mandible, the
cause is Actinomyces bovis. This organism also is common in
the oral cavity but with a penetrating wound will move even
farther than A. lignieresii cares to venture, and will destroy
bone. The main lesion is a pyogranulomatous osteomyelitis,
with disfigurement of the mandible.

12/22/20 39
3. Fusobacterium necrophorum adalah bakt anaerob yang biasa
ditemukan di rongga mulut dan akan bermasalah bila mungkinkan.
Ciri khas peradangan dengan organisme ini adalah nekrosis.
(NECROTIZING STOMATITIDES
Pada sapi disebut calf diphtheria .)

Gejala klinis :
Pembengkakan leher, kesulitan menelan ( penurunan nafsu
makan, pyrexia, halitosisis.
Inf sekunder , mengikuti trauma atau inf virus, F necrophorum, bisa
sembuh dengan sendiri.

12/22/20 40
Fusobacterium necrophorum,
Gambar : necrotizing stomatitis , calf
dg pewarnaan PAS (PERIODIC
diphteria, tongue, pada sapi. Ulcer diselaputi
ACID SCHIFF)
membrane diphtheric pada pangkal lidah.
(Pathologic Basis of Veteriner Disease. Mc
Gavin ,M.D, dan Zachary, James F., 2007).

Note: All three of these deep stomatitides are due to normal flora that
cause disease when given access to deeper structures.
12/22/20 41
NOMA
Atau canrum oris, adalah gangrenous stomatitis akut atau
lebih parah/ kronis, sering ditemukan pada manusia,
sebangsa kera, dan anjing.

Penyebabnya : bakteri spirocheta dan fusiform (Spiroketa


fusiform ).

Lesi : menyerupai necrobacillosis, tetapi lebih berat,


berkembang menjadi gangrenous perforation (
menggerogoti) pipi, melisiskan jaringan tulang,
dan akhirnya menimbulkan kematian
(severe necrotizing ginggivitis, osteolisis, dan
kadang-2 diikuti dengan kematian)
.
Spiroketa dapat diisolasi dari tempat tersebut dengan pewarnaan
perak yaitu ; Warthin – Sterry.
12/22/20 42
EROSIVE and ULCERATIVE STOMATITIS

Etiologi ;
virus, uremia, juveline eosinophilic granulomatous,
devisiensi vit C, akbt benda asing ( trauma )

Dapat ditemukan pada penyakit:


bovine viral disease
malignant catarrhal fever
rinderpest
bluetongue
Tdk dapt dibedakan dgn ” ulcer aktive stomatitides” .

12/22/20 43
12/22/20 44
 Dental plaque is a deposit of bacteria adherent to the tooth surface that
resists removal by salivary flow. The bacteria that form plaque secrete
polymers that help them adhere to each other and the tooth.
Plaque is metabolically active and produces enzymes and other mediators of
inflammation.

12/22/20 45
stomatitis toksik

Banyak tanaman dapat menyebabkan stomatitis toksik karena


sifat korosif pada daun atau batangnya.
Seperti:Diffenbachia, Croton dan Caladium spp. (Telinga
gajah) adalah semua tanaman yang dapat menyebabkan
glositis dan stomatitis toksik.

Uremia adalah toksin endogen yang menyebabkan ulserasi


oral. Ulkus oral akibat uremia khas pada lidah dan mukosa
mulut.

12/22/20 46
GANGGUAN PERTUMBUHAN
1. Palatoschisis adalah gangguan proses perlekatan pada palatum
lateral, dapat bersifat genetik, keracunan, atau disebabkan
pemberian steroid selama kehamilan, dapat ditemukan pada
primata atau manusia.
2. Cheiloschisis adalah bibir sumbing, yaitu gangguan perlekatan
bibir atas (midline atau philtrum ) disebut juga bibir kelinci ("hare
lip "). (philtrum = bibir tengah).

1
2

12/22/20 47
Pada anjing disebabkan :
1. genetis
2. wkt embrio,intake vitamin A secara berlebihan,

Akibat:

gangguan pada saat minum ( suckle) dan


memungkinkan terjadinya pneumonia aspirasi,
karena terjadi hubungan cavum oral dan nasi.

12/22/20 48
HYPERPLASIA DAN NEOPLASMA

Pada anjing, 70% tumor pada system digesti


terdapat dalam rongga mulut, dengan metastasis
kebeberapa tempat.

Gingival hyperplasia adalah overgrowth pada jaringan


gusi,shg dapat mengubur gigi seri.
Lbh sering ditemukan pd jenis anjing brachycephalic dan
30% boxer umur lbh 5 th

Secara makroskopis, ginggival hyperplastic ini tidak


dapat dibedakan dengan epulis

12/22/20 49
A
B
A. Gingival hiperplasia pada anjing, jaringan
hiperplastiknya menutupi gigi taring bawah.
B. Fibromatous epulips, pada mandibula sebelah kiri.
12/22/20 50
Ada satu tumor dari struktur gigi, khususnya, ligamen
periodontal, yang mengarah ke neoplasia. Tumor ligament
periodontal disebut epulis. Ini hanya terjadi di DOGS.

Fibromatous epulis terdiri dari jaringan ikat yang berasal dari


ligamen periodontal, atau epitel dari epitel ginggiva. Tumor ini
dianggap jinak.

Acanthomatous epulis mengandung epitel gingiva yang jauh


lebih banyak dan dapat bersifat invasif secara lokal dan sangat
agresif.

12/22/20 51
Bentuk-bentuk neoplasia pada rongga mulut adalah :
Squamous cel carcinomas
Melanomas
Canine oral papillomatosis
Fibrosarcoma

12/22/20 52
. TEETH (GIGI)
Fungsi gigi : molar dan insisi untuk menggigit bahan makanan.

Pada ruminansia, mandibular,berfungsi untuk memotong


rumput.

Fungsi gigi yaitu :


Ø Gigi seri berfungsi untuk memotong makanan.
Ø Gigi taring berfungsi untuk merobek makanan.
Ø Geraham berfungsi untuk mengunyah makanan.

12/22/20 53
Malocclusion
gangguan hubungan antar gigi seri atas
dan bawah / ketidak sesuaian posisi rahang
atas dan bawah , kondisi ini normal pada jenis
anjing brachycephalic.

Rahang bawah yang melebihi rahang atas disebut


prognathia ,sedang rahang bawah yang lebih pendek
dari atas disebut brachygnathia atau hypognathia.

Akibat :
kesulitan dalam hal memegang dan pengunyahan
makanan
...
12/22/20 54
Prognathia,pada kuda, tampak
mandibula lebih panjang.
12/22/20 55
Penyebabnya :

formasi dr pertumbuhan tulang rahang yg jelek/abnormal, atau


pertumbuhan gigi yang abnormal.

Pada rodentia, rabbit, pertumbuhan gigi terjadi selama


hidupnya,

Anomalies of Tooth Development

1.Tooth egenesis,
2. Dentigerous cysts
3.Abnormal coloration of teeth
4. Overgrowth teeth
12/22/20 56
Pada tikus dan kelinci, maloklusi
bisa menyebabkan pertumbuhan
gigi seri berlebih mengakibatkan
kesulitan dalam pengunyahan.

Overgrowth teeth, pada kelinci, incici dan molar


lebih panjang dari normal sehingga lidah terjepit.

12/22/20 57
. SALIVARY GLANDS

Ada tiga kelenjar ludah utama pada hewan piaraan; submandibular (juga
dikenal sebagai mandibula), parotid, dan sublingual.
menghasilkan amilase, utk pencernaan secara keseluruhan, dan musin,
yang membantu menggerakkan bolus.
.

12/22/20 58
gland kecil menyebar ke bbrp tempat, spt : buccal,
labial, lingual, palatine dsb.

Struktur dan fungsi :

mrpkan jar. Tubuloalveolar, saliva mrpkan


sekret yg berft serous dan mucoid

Fungsi :

12/22/20 59
1. sebagai pelicin dalam rongga mulut,oesophagus ,
membasahi makanan waktu mengunyah, sehingga
makanan menjadi lebih padat (bolus) dan mudah
ditelan.
2. mucous saliva juga melindungi epitel mulut, mencegah
kerusakan secara mekanikal.
3. secara terus menerus membasahi dan mengurangi populasi
bakteri.
4. mengandung lisosome yang berfugsi melisiskan bakteri.
5. sebagai buffer, terutama pada ruminansia, krn
lambung depan /rumen tidak mempunyai glandula
6. beberapa carnivora, pengeluaran yang berlebihan ,
berfungsi sbg termoregulator.
12/22/20 60
Portal Of Entry.
1. Blood born pathogens
2. penetrasi langsung oleh benda asing
3. obstruksi duct excretory
4. luka gigitan .

12/22/20 61
Miscellaneous Diseases atau Condition
Ranula (cialocele)adalah kista yang disebabkan
adanya sumbatan pada saluran (duct) dari gld
salivary sublingual atau submaxillary pada dasar
mulut disepanjang lidah.

Penyebab yang pasti belum diketahui,diperkirakan


adanya sialolith.

12/22/20 62
Keterangan : ranula, akibat distensi pada saluran saliva
mandibula, disepanjang ventral-lateral lidah (Pathologic
Basis of Veteriner Disease. McGavin, M.D dan Zachary,
James F., 2007).

12/22/20 63
RANULA – dilated salivary gland filled with saliva
SIALOCOELE – ruptured salivary gland duct with
saliva IN CONNECIVE TISSUE, much messier

12/22/20 64
Sialolith:

adalah massa spt kapur dalam saluran / dukt,


akibat sel-sel radang, yang membentuk nidus ,
akhirnya terjadi mineralisasi.

Dlm dukt salivari dapt menyebabkan bentukan


ranula.

12/22/20 65
TONGUE
 Functions: eating,
drinking, vocalization
 Muscular and mobile
 Keratinized stratified
squamous dorsal
surface
 Epithelial
specializations
 Sensitive and highly
innervated
 Contains
chemoreceptor sites

12/22/20 66
. TONGUE
berfungsi untuk memegang, mengunyah, menelan makanan dan air
Mempunyai vascularisasi yang sangat tinggi, pada beberapa hewan
berfungsi untuk menghilangkan panas, terutama carnivore ( krn tidak
mempunyai kelenjar keringat ) .

Lidah terdiri dari otot serat lintang dan dilapisi oleh selaput lendir,
dapat digerakan disegala arah.

Lidah terbagi atas 3 bagian yaitu ; 1)  apex lingua (ujung lidah), 2)


dorsum lingua (punggung lidah), 3) dan radix lingua (akar lidah).

Lidah berfungsi untuk mengaduk makanan, membantu proses


penelanan makanan, Sebagai alat/organ pengecap rasa antara lain asin,
manis,
12/22/20 asam dan pahit. 67
Systemic disease- primer.

Actinobacillus ligniersii (actinobacillus lignieresii)

merupakan penghuni normal dari rongga mulut .


Adanya luka pd jaringan lidah, memberi kesempatan bakt utk
menginvasi mukosa, tu pada sejenis kuda, ruminansia kcl.

Lesi :

bersft granuloma (lidah tampak swelling, inflammasi dan fibrosis,


sehingga lidah menjadi lebih keras , kaku kadang2 tampak
linguomegali), disebut “wooden tongue“.

12/22/20 68
Makros: radang granulomatotous.

Mikros : bag sentral dapat ditemukan bakteri gram


negatif, dikelilingi zona palisading eosinofilik,
granulosit, makrofag, epithelioid cells, limfosit , sel
plasma dan kadang-kadang Langhans - giant
cells.

A disease characterized by suppurative and granulomatous


lesions in the respiratory tract, upper alimentary tract, skin,
kidneys, joints, and other tissues. actinobacillus lignieresii
infects cattle and sheep while A. equuli infects horses and pigs.

12/22/20 69
12/22/20 70
12/22/20 71
http://www.fmv.ulisboa.pt/atlas/digest/ind_digestcavbuc_ing.htm

12/22/20 72
A B
A dan B , gambaran mikroskopis dan makroskopis Actinobacillosis
pada lidah sapi. Secara mikroskopis tampak reaksi inflamasi
kronik terdiri dari ; limfosit, makrofag, plasma sel ) dan
jaringan fibrous, dgn pusat adalah koloni bakteri.
12/22/20 73
Chronic actinobacillosis (wooden tongue). Chronic inflammation results in loss of muscle of the tongue and
its replacement by fibrous tissue during healing.
Note the white interwoven bands of fibrous connective tissue (arrowheads) and the focus of granulomatous
inflammation (arrow). (A courtesy Dr. M.D. McGavin, College of Veterinary Medicine,
University of Tennessee. B courtesy Dr. R.J. Panciera, School of Veterinary Medicine,
Oklahoma State University; and Noah’s Arkive, College of Veterinary Medicine, The University of
Georgia.)

12/22/20 74
Systemic disease ; secondary
If this balance becomes altered, the endogenous flora may
take advantage of the situation and proliferate to cause
disease. Thrush, or oral candidiasis, occurs most commonly
in foals, pigs, birds and dogs. It is a common indicator of
severe immunosuppression and may be associated with bad
stress
Thrush
adalah infeksi oleh jamur : Candida albicans,
pada membran mucosa yang intact pd
lidah dan esopagus, terutama pada kuda dan
carnivora.

12/22/20 75
Penyebabnya :

1. akibat dari treatmen antibiotik, shg membunuh flora


normal,
2. tingginya kadar gula darah akibat diabetus mellitus
3. terapi glucose intra-vena dan immunodeficiency.

Kondisi tsb : memudahkan pertumbuhan jamur pada


membrana mukosa

12/22/20 76
Trush, pada anak kuda dgn Pseudomembran yg terdiri dari
hypa Candida , dgn mudah dapt dilepas dr permukaan
mukosa dgn tdk merusak membran. (Pathologic Basis of
Veteriner Disease.McGavin, M.D dan Zachary, James F., 2007).

12/22/20 77
Gambar : thrush (oral candidiasis ), tongue,
foal.. Hyphae dari Candida albicans tumbuh
pada permukaan / superficial epitel dari
lidah. Pewarnaan Gomori's methenamine
silver. (Pathologic Basis of Veteriner
Disease.McGavin, M.D dan Zachary, James
F., 2007).

Keterangan : bentuk jamur dari


Candidiasis, diambil dari
esophagus anak sapi.
( Thomson's 2001 )

12/22/20 78
Parasit

Parasit pada lidah jarang ditemukan, tetapi pada bagian


ototnya pernah ditemukan ; Sarcocystis spp dan
Trichinella spiralis pada babi dan carnivora liar seperti
beruang kutup.

Gonglylonema spp dapat ditemukan dalam mucosa


babi dan ruminansia, walaupun secara klinis tidak
menunjukan gangguan .

12/22/20 79
Hyperplastik / neolplasia

Lingual epithelial hyperplasia, tampak pada tepi lateral,


epitel tersebut mudah mengelupas waktu hewan menyusu.

12/22/20 80
Gambar : papillomas, tongue ( permukaan
ventral) pada sapi, disebabkan bovine
papillomavirus. (Pathologic Basis of Veteriner
Disease.McGavin, M.D dan Zachary, James F.,
12/22/20 2007) 81
BAB III ESOPHAGUS
Dinding esophagus, pada carnivora dibatasi oleh
nonkeratinizing stratified squamous epithelium, dan
keratinizined pada babi, kuda dan ruminansia.

Perlu diperhatikan, lapisan serosa pada esophagus sangat


tipis, sehingga jahitan pada insisi tidak segera menutup dan
luka akibat perforasi benda asing tidak bisa segera menutup
dengan sendirinya.

system organ berbentuk tubular - panjang,


bersegmen ( td membran mucous & tunica muscularis) tebal,
berwarna putih.
12/22/20 82
ESOPHAGUS

Berotot, fleksibel & elastis. Dinding berserat elastis, otot


rangka halus. Lapisan epitel skuamosa berlapis
12/22/20 83
DYSPHAGIA
Dysphagia is the term for disorders of swallowing. Since swallowing is a highly
complex activity,
it is divided into three phases. A disorder in any of these 3 phases may cause
difficulty in
swallowing, or dysphagia.
 Oral phase dysphagia is caused by lesions in the oral cavity or tongue.
 Pharyngeal phase dysphagia can be caused by pain in the pharyngeal region
(from pharyngitis,
tonsillitis, abscesses) or proliferative masses that intrude on the pharyngeal space
causing inability to
swallow.
 The third phase of swallowing involves the esophagus, esophageal dysphagia.
Sometimes swallowing
disorders
12/22/20 of the esophagus are called achalasia. 84
Portals of Entry

Semua material dari rongga mulut , melalui esophagus, masuk


ke lambung atau rumen, termasuk bahan kimia.

Penetrasi atau obstruksi benda asing, pada umumnya


sebagai portal of entry masuknya agen infektious.
Beberapa parasit sebagian atau seluruh siklus hidupnya ada
dalam mukosa esophagus.

Gastric reflux adalah masuknya isi lambung ke esophagus.

12/22/20 85
Esofagus terutama berfungsi menghantarkan bahan yang
dimakan dari faring ke lambung pada bag atas dan bawah
esofagus terdapat spingter :
Dalam keadaan normal berada dalam kondisi tonik atau
berkontriksi kecuali waktu menelan.

Pada bagian bawah terdapat sfinkter yg berperan sbg barier


terhadap refluk isi lambung ke esofagus.

12/22/20 86
Developmental Anomalies

1.Cricopharyngeal achalasia
gangguan neurogenic , bersifat congenital
pada m. spinter esophagus bagian atas.

Gejala yang khas ; adanya gangguan pencernaan dan


regurgation, setelah menelan.

12/22/20 87
2. Megaesopagus (esophageal ectasia)
Adalah dilatasi pada esophagus, karena
insufisiensi atau uncoordinated peristaltic pada
bagian tengah sampai bawah dari esophagus.

Penyebabnya adalah adanya gangguan pada motilitas,


berhubungan dengan inervasi, denervasi
(pemotongan hub. syaraf yg menuju organ/bagian),
partial physical obstruction dan stenosis secara
sekunder akibat inflammasi pada otot esophagus.

Pada beberapa kasus adalah idiopathic.

12/22/20 88
Megaesophagus pada anjing (congenital)
Esofagus dalam toraks, sangat melebar mendesak ke diafragma, sehingga
paru-paru tertekan/terdesak.
Bentuk megaesophagus ini sering terjadi disebabkan kelainan (massa, benda
asing, gangguan persarafan), mempengaruhi sfingter jantung.
12/22/20 89
PARASIT PADA ESOPHAGUS

Keterangan:
Kiri ; gongylonemiasis dalam mucosa esophagus rusa.
Kanan ; spirocercosis pada esophagus anjing, dengan nodul
12/22/20 granuloma menonjol dalam lumen esophagus. ( Thomson′s. 2001. 90
)
Spirocerca Lupi (Esophageal Worm)

Spirocerca Lupi, berbahaya dapat menyebabkan kanker pd


kerongkongan dan yg lebih fatal adalah pecahnya dari aorta.
12/22/20 91
Miscellaneous esophageal lesion

Idiopathic ( timbul sendiri, tanpa diketahui penyebabnya).

1. muscular hypertrophy of the distal esophagus


2. dilatasion glandula esophagus

12/22/20 92
Keterangan : potongan melintang
hypertrophy esophagus kuda .Bagian
proximal (kiri) dan distal (kanan),
tampak jelas penebalan tunika
muskularis pada bagian tsb.
(Thomson′s, 2001)
Penebalan tunika
muskularis pd esopagus
12/22/20
bag distal. 93
EROSI DAN ULCER

1. Reflux of stomach acid ---- reflux asophagositis


2. Penggunaan stomach tube
3. Lesi khas akibat infeksi virus ( BVD).

12/22/20 94
Esophageal erosions dan ulcers, disbbkan :
1. refflux of stomach acid, karena terjadi aliran balik dari
asam lambung ke esophagus bagian bawah,
sehingga menyebabkan chemical burning ,
umumnya disebut reflux esophagitis, atau heartburn pada
manusia.

2. penggunaan stomach tube. Lesi yang tampak,adalah ;


linear scraping / luka disepanjang permukaan
mukosa esophagus, sehingga epithelnya
mengelupas

3. pada penykt bovine viral diarrhea menyebabkan jejas


mukosa dibeberapa tempat.

12/22/20 95
Kiri : acid reflux esophagitis, esophagus kuda. Warna merah tua pada
permukaan, adalah epithel yang lepas akibat asam lambung,
warna putih, mukosa yang tidak terkena asam lambung. Lesi
tampak mulai dari bagian cardia dan meluas rostrally.
Kanan : lesi akibat penggunaan stomach tube.
(Pathologic Basis of Veteriner Disease.McGavin, M.D dan Zachary,
12/22/20 96
James F., 2007)
Gammbar : ulcerative esophagia,
pada bovine viral diarrhea, sapi.
Tampak ulcer dengan ukuran
bervariasi, diakibatkan oleh
pestivirus. (Pathologic Basis of
Veteriner Disease.McGavin, M.D dan
Zachary, James F., 2007)

Acut multifocal esophagus ulcer ,


pada sapi penderita BVD. Ulcer
berbatas tegas, dengan eksudat /
membran diphteric ( kuning-

kecoklatan.

12/22/20 97
Barrett esophagus

esofagus Barrett merupakan komplikasi dari gastroesophageal,


akibat reflux kronis, terjadi dari waktu ke waktu hingga 10%
dari pasien dengan gejala penyakit refluks gastroesophageal
(GERD).
Faktor risiko yang paling tinggi bagi kerongkongan
utk terjd adenokarsinoma.
Pada esofagus Barrett, skuamosa mukosa distal digantikan oleh
epitel kolumnar metaplastic, sebagai btk adaptasi cedera yang
berkepanjangan.

12/22/20 98
Two criteria are required for the diagnosis of Barrett
esophagus:
(1) endoscopic evidence of columnar epithelial lining above the
gastroesophageal junction
(2) histologic evidence of intestinal metaplasia in the biopsy
specimens from the columnar epithelium."

12/22/20 99
Gejala klins umum esophagositis :
Regurgitasi adalah tanda klasik dari esophagitis;
termasuk ptialisme, upaya menelan berulang, nyeri,
depresi, anoreksia, disfagia, dan perpanjangan dari
kepala dan leher.
Esofagitis ringan mungkin tidak ada gjl klinis.

12/22/20 100
Choke
Klinis menunjukan adanya penyumbatan esophagus.
akibat stenosis, karena menelan makanan dengan
ukuran yang lebih besar seperti kentang, apel ,tulang, atau
obat-obatan kapsul/ tablet .

Bila makanan tersangkut pada epithel lebih dari 2 hari,


menyebabkan reaksi radang / nekrosis, timbul striktura yang
dapat menyebabkan reflex regurgation / muntah setelah
menelan makanan.

Gambar dibawah ini, dapat sebagai penyebabnya :

12/22/20 101
Gambar : Sepotong tulang
bersarang pada mukosa esophagus,
sehingga menyebabkan nekrosa,
dan dilatasi . (Pathologic Basis of
Veteriner Disease.McGavin, M.D
dan Zachary, James F., 2007)

Gambar : ulcer akibat perforasi


tulang ayam yang tertelan. Ulcer
kronis dapat terjadi akibat abrasi
pergerakan tulang. (Pathologic Basis
of Veteriner Disease.McGavin, M.D
dan Zachary, James F., 2007)

12/22/20 102
Ulcer perforation, foreign body pada
esopagus anjing akibat menelan tulang
ayam, sehingga menyebabkan ulcer yang
dalam.
12/22/20 103
nekrose yang disebabkan
tersangkutnya biji jagung. di antara
larynx dan esophagus.
12/22/20 104
Benda asing yang menyebabkan
ulcer pada esophagus anjing
12/22/20 105
Nekrose pada esopagus kuda akibat benda asing
yang tertanam lebih dari 2 hari
12/22/20 106
BAB IV. RUMEN RETICULUM & OMASUM

Motilitas dan inervasi pada ketiga bagian tersebut , berperan penting


pada digestive homeostasis.

Kondisi Patologis :

1.Bloat ( Ruminal Tympani)


Definisi : over distension of the rumen and
reticulum by gases produced during fermentation.
Mortalitas, mencapai 50%.
Ada dua bentuk bloat

12/22/20 107
12/22/20 108
12/22/20 109
Rumen - so many papillae for
Reticulum - hey, it looks reticulated! optimal absorption

Omasum - also known as “the


book” because it has many thin
folds that resemble pages.

12/22/20 110
Any chronic inflammation in the stomach will lead to atrophy.
With atrophy there is a decrease in the parietal cell mass which
means less HCl and therefore no protein digestion.

Because protein can’t be broken down once past the stomach, those big
osmotic molecules just move right on through the tract, taking lots
of water with them and being completely unavailable for
absorption. Therefore….. diarrhea. Ostertagiasis in the
abomasum of cattle is an example of a disease that causes gastric
atrophy.

12/22/20 111
STOMACH / LAMBUNG

12/22/20 112
12/22/20 113
1.Primary tympany
disebut juga legume bloat; dietary bloat
atau frothy bloat ( bloat yg berbusa, krn
akumulasi ` gas terjebak shg akan membentuk
buih/busa (froathy bloat) yang akan semakin
sulit bagi sapi untuk mengeluarkannya.).

2. Secundary tympany.
Disebabkan: obstruksi atau stenosis
esophagus, gangguan inervasi, adanya
papilloma, lymphosarcoma dan benda asing
yang berpotensi menyebabkan tympani,
krn terjadi gangguan eruktasio (
glegeken).

12/22/20 114
Ruptur biasanya karena penyebab sekunder , karena tiba-tiba
hewan menjatuhkan diri, atau adanya benda asing.

Gejala klinis ;

1. perut bagian kiri atas membesar dan cukup keras, bila ditepuk
akan terasa ada udara dibaliknya, dan berbunyi seperti
tong kosong, persis ketika kita merasa kembung.
2. ternak merasa tidak nyaman, menghentakkan kaki atau
berusaha mengais-ais perutnya
3. ternak sulit bernafas atau bernafas melalui mulut
4. sering berkemih/kencing
5. mengejan
6. pada kasus yang berat akhirnya tidak dapat berdiri dan mati

12/22/20 115
Kematian terjadi bila distensi abdomen menekan
diaphragma , sehingga menurunkan volume cavum
thorax , terjadi gangguan pada sistem respirasi, juga
menyebabkan gangguan aliran vena yang ke jantung.

Beberapa penyebabnya :
1. Hijauan pada usia muda memiliki kandungan nutrisi puncak.
Nutrisi yang tinggi ini juga sangat digemari oleh mikroba.
2. Hijauan di pagi hari memiliki kandungan embun dan air yang
tinggi yang sering diasosiasikan sebagai pemicu bloat.
3. diet tinggi biji-bijian (karbohidrat) dapat mengakibatkan
asidosis laktat

12/22/20 116
Ketika pH menurun, lactobacilli mulai mendominasi dan
sejumlah laktat menumpuk di rumen. Beberapa laktat
berdifusi ke dalam aliran darah sehingga menyebabkan
asidosis sistemik.
Pada saat yang sama tekanan osmotik laktat dalam
rumen menarik cairan tubuh ke dalam rumen yang
mengakibatkan hemokonsentrasi dan dehidrasi.

Diare sering terjadi dan hewan mati karena syok


hipovolemik

4. ggan motility/ kemampuan bergeraknya

12/22/20 117
Penting untuk membedakan kembung antemortem dan ung
postmortem karena fermentasi rumen akan berlanjut setelah
kematian dan sejumlah besar gas akan menumpuk.

Perhatikan “bloat line” di esophagus. Distensi gas sebelum


kematian harus menghasilkan kongesti pada daerah sekitar
kepala dan leher sehingga akan tampak area hipoksia pada
esofagus proksimal dan distal dan kadang-kadangg terjadi
pada trakea.

“bloat line” …….. Tdk terbentuk post mortum

12/22/20 118
12/22/20 119
12/22/20 120
12/22/20 121
STOMACH RUPTURE OF
HORSE
OVER DILATED STOMACH (THE
CONTENT HAS BEEN REMOVED) &
RUPTURE DUE TO GASTRIC
IMPACTION
HEMORRHAGIC LACERATED
EDGES
COUSE OF DEATH 2ND
PERITONITIS

DILATED ABOMASUM OF A COW

ABOMASAL IMPACTION WITH BULKY


DRY CONTENT
MAN MADE OR POST MORTAL
RUPTURE. NO SIGN OF PERITONITIS

12/22/20 122
Atas kebaikan ts APVI
2. Benda Asing / Corpora Aliena

1. trichobezoar (bentukan bola dari bulu/ rambut) dan


2. phytobezoar ( bentukan bola dari tanaman,
benda kasar)

Mengakibatkan perforasi terutama pada retikulum, bila


melanjut terjadi retikulitis, peritonitis, dan pericarditis
disebut hardware disease.

12/22/20 123
Hair ball dan benda tajam dalam lambung

(Koleksi pribadi, 2007)

http://beefmagazine.com/biosecurity/prevention-best-strategy-hardware-disease

http://www.angusbeefbulletin.com/extra/2012/06jun12/0612hn_hardware-disease.ht
ml

12/22/20 124
12/22/20 125
Reticulitis akibat adanya benda asing

12/22/20 126
12/22/20 127
Radang lambung besar ( rumen , retikulum dan
omasum )
Radang pada rumen ( ruminitis ) , pada umumnya
disebabkan oleh : lactid acidosis .

Lactid acidosis, disebabkan ; grain overload, rumen


overload atau terlalu banyak karbohidrat dalam
rumen).

Acidosis : adalah keadaan patologik akibat akumulasi


asam atau kehilangan sifat basa .
Asidosis metabolik pada hewan ruminansia dapat
terjadi pada sapi potong maupun sapi perah yang
diberikan pakan mengandung karbohidrat yang
tinggi, (mudah di fermentasi)
(Greenwood dan McBride 2010).
12/22/20 128
. Gejala klinis :
-Kelesuan
-berhentinya gerak ruminal adalah indikasi yang sangat kuat
terjadinya asidosis karena hal ini diakibatkan oleh konsentrasi
tinggi dari asam laktat dan Volatil Fatty Acid (VFA), khususnya
butyrate.
-Kotoran awalnya pekat kemudian menjadi berair dan sering
berbusa, dengan bau yang menyengat.
- Dehidrasi berkembang dalam waktu 24 hingga 48 jam.
-Hewan yang sembuh dapat meninggalkan rumenitis, laminitis,
atau pembengkakan hati.
- Hewan yang mengalami asidosis subacute jarang menunjukkan
tanda-tanda klinis (Owens et al. 1998).
12/22/20 129
3. Mycotic ruminitis
penyebabnya : kerusakan pada mucosa , pemberian
antibiotika terutama pada anak sap. Antibiotika akan
menurunkan jumlah normal flora dan diikuti dengan
proliferasi dan tumbuhnya jamur.

Lesi ,nekrose berbentuk bulat jelas ( well- demarcated


foci of necrosis), dan hemorrhage pada rumen.,
akbt fungal vasculitis, thrombosis dan infark, nekrose

Jamur : Aspergillus, Mucor, Rhizopus, Absidia, dan


Mortierella spp.

12/22/20 130
Foci necrotic pada mycotic ruminitis
anak sapi

12/22/20 131
Ulcer abomasum pada sapi, terdiri sentral nekrosis
dengan bagian tepi hemorrhagis dan inflamasi,
kemungkinan disebabkan infark akibat vasculitis dan
12/22/20 thrombosis akibat angioinfasi fungi 132
Miscellaneous disease / condition
Akibat dari ransum dengan serat kasar kurang dari
10%, menyebabkan ruminal parakeratosis, rumen
menjadi lebih keras, berwarna coklat, papille
memadat. GK : tidak tampak.

12/22/20 133
4. Parasit dalam Rumen.

Gambar : Paramphistomiasis , dalam rumen sapi. Papilla rumen


berbentuk normal seperti daun, menunjukkan diet dengan serat
kasar tinggi. (Pathologic Basis of Veteriner Disease.McGavin, M.D
dan Zachary, James F., 2007).
12/22/20 134
12/22/20 Gongylonema verrucosum - rumen 135
Ruminal papillomas
Penyebab ; virus / tanaman pakis / paku2 an.

Ruminal papilloma ( rumen sapi )


12/22/20 136
BAB V : Lambung / stomach & abomasum

Lumen lambung memiliki sifat sangat asam yang memungkinkan utk memulai
penguraian
12/22/20
protein. Dan lapisan dilindungi oleh lendir yg mengandung
bikarbonat. 137
Sel parietal mensekresikan asam klorida, untuk menjaga pH
lambung (sekitar 2,0-3,0 khas). PH ini diperlukan untuk
mengaktifkan enzim lambung.
Kardia, daerah pintu masuknya makanan dari kerongkongan
Fundus, bagian tengah dan bentuknya membulat
Pilorus, adalah daerah yang berhubungan dengan usus 12 jari atau
12/22/20sering disebut duodenum. 138
Sel Goblet (goblet cell), berfungsi untuk memproduksi mucus
atau lendir yang akan digunakan untuk menjaga lapisan terluar
sel agar tidak rusak karena enzim pepsin dan asam lambung.
Sel Parietal, berfungsi memperoduksi asam lambung
(Hydrochloric) yang bermanfaat untuk mengaktifkan enzim
pepsin, tingkat keasaman dalam lambung sekitar pH2.
Sel Chief, ( Enzim yang dilepaskan dalam bentuk yang tidak
aktif; lingkungan asam lambung , mengkonversi menjadi enzim
aktif.)

12/22/20 139
Sistem pertahanan pada lambung umumnya meliputi :

1. flora normal, pertumbuhan overgrowth mikro


organisme, di cegah adanya kondisi phisiologis
normal dari motalitas abomasal / gastric.
2. pergerakan normal (motilitas) , membersihkan
mukosa lambung dari substrad.
3. Prostaglandin E2, melindungi lapisan mucosa .
4. Ig A, menghambat/ menangkap antigen yang masuk.
5. Sifat lambung yang asam, akan membersihkan diri
pada setiap saat.
6. Efectivitas m. Sphincter pyloric dalam mencegah
regurgation masuk dalam lambung lagi

12/22/20 140
Radang kronis di gastrik/perut akan menyebabkan
penurunan massa sel parietal ( atropi)------- berarti
lebih sedikit HCl, akibatnya protein tidak tercerna.
Karena protein tidak dapat dipecah begitu masuk usus,
molekul-molekul osmotik besar itu hanya bergerak
melalui saluran, dengan mengambil banyak air,
sehingga isis usus banyak mengandung air --------- krn
tidak dpt dicerna ----------------- diare.

Contoh ----- Ostertagiasis pada abomasum sapi adalah


contoh penyakit yang menyebabkan atrofi lambung.

12/22/20 141
Akut Gastric Dilatation dan Volvulus Syndrom
Volvulus ; adalah terlilitnya saluran pencernaan./usus,sehingga
menyebabkan strangulasi(penyempitan-penumbatan).Pada anak anjing,
biasanya terjadi setelah makan berlebihan, dengan gejala yang tdk jelas
dan mengancam kehidupannya. Gejala hampir sama dengan simple
gastric dilatation.

Faktor predisposisi terjadinya adalah:


distensi gas, cairan , makanan dan obstruksi pada cardia.
Kondisi ini akan menghalangi sendawa (eructation) dan emesis (muntah) .

Rotasi pada lambung, biasanya akibat dari exercise yang berlebihan setelah
overfeeding .

12/22/20 142
GDV (Gastric Dilatation Volvulus), kondisi dimana
lambung membesar terjadi disertai dengan lambung yang
berputar (melilit).
GDV adalah kondisi yg mematikan , membutuhkan
pengobatan segera
Namun jika pembesaran lambung disertai dengan volvulus
lambung yg berputar 180 derajat atau kurang (secara
teknis disebut torsion).
Pada kondisi yang lebih parah,volvulus bisa berputar 180
derajat sampai 360 derajat atau lebih. –
See more at: http://anjingdijual.com/thread/1757/gdv-atau-bloat-kembung-pada-anjing-yang-dapat-mematikan#sthash.5SPZmX89.dpuf

12/22/20 143
How to tell if the rupture is ante- or post-mortem?
Look for hemorrhage along the rupture because animals don’t
bleed after they is dead.
Hemorrhage only occurs if the heart is beating……

12/22/20 144
http://www.northshorespecialist.com.au/serv_surg_G
DV.html

12/22/20 145
Acute gastric dilation & volvulus(GDV)
Kuda, babi, anjing breed besar / Hewan lain dengan nafsu makan
besar)
12/22/20 146
ABOMASUM IS
ROTATED TO THE CRANIAL
DORSO-RIGHT SIDE

RUMEN

Abomasal volvulus & dilation, calf


The abomasum is normally on the abdominal ventral midline
but here, it has been displaced to the right & dorsally. The
abomasum is congested & balooning due to gas and fluid.
12/22/20 147
Atas : dilatasi lambung
Bawah : rotasi lambung
(Pathologic Basis of Veteriner
Disease.McGavin, M.D dan Zachary,
James F., 2007)

12/22/20 148
Failure of normal eructation & pyloric outflow
Extra gas production
Functional obstruction of cardia & pylorus
Dilation
Rotation on its mesenteric axis volvulus
Compression of lung & posterior vena cava
Circulatory collapse (shock)
Death from respiratory & circulatory failure
12/22/20 149
Clock-wise rotation of stomach
V-shaped bending of enlarged
Spleen
compression of the caudal/
posterior vena cava
Death doe to hypovolemic shock

12/22/20 150
ABOMASUM IS
ROTATED TO THE CRANIAL
DORSO-RIGHT SIDE

RUMEN

Abomasal volvulus & dilation, calf.


Abomasum berpindah tempat (rotasi) ke kanan & dorsal,sehingga tersumbat
---------------------bengkak karena gas dan cairan.

12/22/20 151
Great Dane, German Shepherd, Setter Irlandia, Gordon
Setter, Weimaraner, Saint Bernard, Standard Poodle, dan
Basset Hound.
Tidak ada kecenderungan seks.

Etiologi:
1. stres,
2.perilaku agresif atau takut,
3.makan sekali sehari,
4.diet makanan kering,
5.konsumsi makan yang cepat
6.sebelumnya pernah ada penyakit pd limpa
7.Kelemahan pada ligamenta lambung
8.Usia tua cenderung lbh sering
12/22/20 152
Gastric Dilatation dan Volvulus Syndrom
Gastric Dilation dan Rupture
Gastric dilatation ( acut dan chronis )
Impaction

Impaction

Gambar : trichobezoar, pada


lambung kelinci, akibat
menelan bulu, sehingga terjadi
pengerasan lambung .
(Pathologic Basis of Veteriner
Disease.McGavin, M.D dan
Zachary, James F., 2007).

12/22/20 153
Penyakit inflamasi
Pada lambung tunggal disebut gastritis, dan pada
ruminansia, abomasitis.

Bentuk lesi pada permukaan mukosa :

nekrosis, hemoragis, edema, erosi ,ulcer,


banyak lendir/eksudat, abscesses, granulomas,
penetrasi benda asing, parasit dan beberapa
tipe inflamasi pada mucosa.

12/22/20 154
Klinis tampak ; anoreksia, peristaltic menurun, kembung
( timbunan gas), sehinga terjadi distensi
lambung.

Pasca mati : pembesaran lambung, residu makanan


mungkin trichobezoas dan
phytobezoas .

Bentuk inflamasi pada lambung :

1. Acut plegmonous gastritis


2. Emphisematous gastritis
3. Braxsi
4. Eosinophilic gastritis.

12/22/20 155
Beberapa mikroba :

Clostridium spp, Salmonella sp, Collibacillosis


Fusarium spp, Mycobacterium tuberculosos,
Histoplasma capsulatum (jamur), virus dan
beberapa parasit ( cacing, protozoa dsb).

12/22/20 156
Acute hemorrhagic gastritis, stomach
pig. E : esophagus, P: pylorus

12/22/20 157
Ulcer dan Erosions
Penyebabnya : mikroorganisme, stress, benda asing dsb
Ulcer adalah luka pada seluruh ketebalan epithel
mucosa, terus kebawah, bisa sampai membran dasar.

Penetrasi lebih dalam sampai rongga abdominalis,


akan membentuk perforating ulcer.
Bila hanya sebagian epithel lepas, sebut erosion.
Ulcer kronis tersifat dengan pengerasan di dasarnya ,
karena adanya fibrosis dan regenerasi sel epithel.

12/22/20 158
Diagram of causes of, and defense mechanisms against, peptic ulceration. Diagram of
the base of a nonperforated peptic ulcer, demonstrating the layers of necrosis (N),
inflammation (I), granulation tissue (G), and scar IS), moving from the luminal
12/22/20 surface at the top to the muscle wall at the bottom. 159
12/22/20 160
Gastric Ulcers - Etiologic Factors
Local mucosal injury
High gastric acidity
Mast cell tumors(histamine)
Zollinger-Ellison syndrome
(hypergastrinemia)
Local ischemia (stress-induced)
Steroids & NSAIDs (aspirin)
Interference with PG synthesis
Direct epithelial necrosis
Others
Diet, foreign bodies, infections,
uremia
Role of Helicobacter spp
undetermined in animals

12/22/20 161
 Chronic peptic ulcer :stomach,
 Kiri ; banyak jaringan ikat muda, walaupun pada permukan
ulcer masih terdapat lapisan fibrin dan debris.

12/22/20 162
Ulcer pd abomasum, sapi
solitary, penetrasi sampai
dinding------peritonitis

12/22/20 163
Ulcer kronis pada lamb. anjing, 3 ulcer
berbentuk bintang.
12/22/20 164
Perforating ulcer cronis pada sapi,
menyebabkan kematian karena peritonitis
12/22/20 165
Parasites
Kuda

Gastrophilus intestinalis ,
Gastrophilus nasalis.
Draschia megastoma

Gastrophilus sp dan Draschia sp dapat


menyebabkan ulcer pada lambung

12/22/20 166
Draschiasis pada lambung kuda,
nodul parasit dalam glandula Larva gastrophilus pada
mucosa. lambung kuda, ditemukan
dalam lubang squamous mucosa
.

12/22/20 167
Ruminants

Parasit lambung pada kambing dan beberapa


ruminansia lainnya, adalah
Haemonchus contortus ( barberpole worm ) .

Haemonchosis merupakan problem serius pada


anak biri-biri , karena parasit menghisap darah,
sehingga menyebabkan anemia , dan
hipoproteinemia, gejala klinis tampak  bottle
jaw  ( edema submandibularis ).

12/22/20 168
Note tissue pallor, translucent water blood, and submandibular
subcutaneous edema ("bottle jaw").
12/22/20 169
Adult Haemonchus in the stomach of a sheep. The small
red worms are clearly visible.
(Image
12/22/20 reproduced by kind permission, Dr NeilSargison, R(D)SVS)
170
Haemonchus on surface: This image shows the inside of
the abomasum (stomach) of a goat with a heavy infection of
Haemonchus contortus.
Red color of worms is a result of their feeding on blood.
12/22/20 171
haemonchos-contortus-female-sheep-
Adult female Haemonchus contortus . abomasum.
(Image © Moredun Research Institute) http://www.junglekey.cn/search.php?query=Oesophagostomu
m&type
=

12/22/20 172
HAEMONCHOSIS, ABOMASUM
DOMBA:
• ABOMASITIS HEMORRHAGI –
ANEMIA
• HYPOALBUMINEMIA, BOTTLE JAW,
OSTERTAGIOSIS, ABOMASUM SAPI EDEMA PARU
HYPERPLASTIC ABOMASITIS:
• HYPERPLASIA SEL MUCOUS
LAMBUNG MENGHASILKAN LEBIH
BANYAK MUCOUS MIKROBA RETICULORUMEN
TIDAK TERBUNUH,
• ATROPHY SEL PEMBENTUK ASAM &
MENIMBULKAN ABOMASITIS
PEPSINOGEN
12/22/20
& ENTERITIS 173
12/22/20 174
Pada Lambung Kuda

Draschia megastoma: adult nematodes in brood pouches in the


glandular mucosa adjacent to the margo plicatus
Focal granulomatous gastritis
12/22/20 175
12/22/20 176

Anda mungkin juga menyukai