1. Sukuk Ritel
fatwa DSN No. 20 tahun 2002, obligasi Islam atau
sukuk adalah suatu surat berharga jangka panjang
berdasarkan prinsip Islam yang dikeluarkan emiten
kepada pemegang oblikasi syariah yang
mewajibkan emiten untuk mau membayar
pendapatan kepada pemegang obligasi syariah
berupa bagi hasil/margin/fee, serta membayar
kembali dana obligasi pada saat jatuh tempo
2. HARGA
harga adalah jumlah uang yang diperlukan sebagai
penukar berbagai kombinasi produk dan jasa, dengan
demikian maka suatu harga haruslah dihubungkan
dengan bermacam-macam barang dan/ jasa atau
pelayanan, yang akhirnya akan sama dengan sesuatu
yaitu produk dan jasa. Harga sukuk ritel sangat
mempengaruhi tingkat permintaan sukuk ritel itu
senidiri, sesuai dengan teori permintaan, bahwa
permintaan berhubungan antara harga sukuk ritel
dengan waktu tertentu Sadono Sukirno, Makroekonomi
teori pengantar,(Jakarta: Grafik Persada, 2008)
3. Suku Bunga
mekanisme “BI Rate” (Suku Bunga BI), yaitu BI
mengumumkan target suku bunga SBI yang diinginkan BI
untuk pelelangan pada masa periode tertentu. BI Rate ini
kemudian yang digunakan sebagai acuan para pelaku pasar
dalam mengikuti pelelangan. BI rate memiliki hubungan
yang positif terhadap tingkat permintaan sukuk ritel, jika
tingkat bunga berada di bawah tingkat ekuilibrium, jumlah
uang yang diminta melebihi penawarannya, maka
dampaknya terhadap sukuk adalah orang-orang akan
berusaha memperoleh uang dengan menjual sukuk atau
menarik dananya dari bank, kemudian bank dan penerbit
obligasi kembali menaikkan tingkat bunganya
4. Bagi Hasil Bank Syariah
Bagi hasil perbankan syariah memiliki hubungan
yang positif terhadap tingkat permintaan sukuk rite.
Ketika bagi hasil di bank syariah meningkat, maka
investor akan tetap meletakkan aset finansialnya
pada bank syariah. namun ketika kondisi bank
syariah sedang menurun, maka investor akan
mengalihkan aset finansialnya kepada instrumen
syariah yang lebih menguntungkan lainnya
Harga Sukuk Ritel
OBJEK PENELITIAN
• Instrumen sukuk ritel
Metode Analisis
• 1. Analisis Normalitas data yaitu sebuah uji yang dilakukan dengan tujuan untuk menilai sebaran data pada
sebuah kelompok data atau variabel, apakan sebaran data tersebut berdistribusi normal ataukah tidak.
• 2. Analisis stasionaritas data yaitu uji yang dilakukan untuk mengetahui bahwa data time series tidak diganti
oleh waktu.
• 3. Analisis Kointegrasi data yaitu uji yang dilakukan untuk mengetahui jangka panjang antara peubah-peubah.
• 4. Anlisis dan Estimasi Verctor Auto Regression (VAR) yaitu model ekonometrik yang dibangun berdasarkan
hubungan antar variabel yang mengacu pada model dan digunakan untuk melihat hubungan kuwalitas antar
variabel.
Terima Kasih