Anda di halaman 1dari 8

HUTANG JANGKA PANJANG

(LONG TERM LIABILITIES)

Defenisi : Kewajiban Jangka Panjang merupakan


Kewajiban yang berasal dari kewajiban sekarang yang
pelunasannya tidak dilakukan dalam satu tahun atau
dengan kata lain pembayarannya lebih dari satu
tahun.
Jenis- jenis hutang Jangka Panjang
• Hutang Obligasi
• Hutang Hipotik
• Hutang Sewa
• Hutang Pensiun
• Hutang Wesel Jangka Panjang
Coba menganalisa ???
Dalam obligasi, mengapa Persoalan dalam hal berhutang, Kenapa kita
lebih memilih berhutang dari pada menerbitkan saham....?
Alasannya :

1. Jumlah pemilik akan tetap atau tidak banyak


2. Biaya bunga akan menjadi pengurang dalam perhitungan pajak
3. Tingkat bunga pasar sering lebih rendah dibandingkan harga
pasar`saham atau Beban bunga lebih rendah dari pada beban deviden
Jenis-Jenis Hutang Obligasi
1. Obligasi Bersyarat dan Obligasi Berseri
2. Obligasi Terjamin dan Tak Terjamin
3. Obligasi Terdaftar dan Atas Unjuk
4. Obligasi Laba dan Pendapatan
PENILAIAN HUTANG OBLIGASI
•Hutang
  Obligasi akan dinilai berdasarkan Nilai Kini (Present Value) dari
Hutang Obligasi.
Nilai kini terdiri atas: Nilai Kini Pokok Hutang (Present Value Principle)
= Face Value x
Nilai kini dari bunga (Present Value Interst)
= Interst x
Keterangan:
Face Value = Nilai Nominal Interst = Bunga i = Tingkat bunga efektif n =
Waktu jatuh tempo Interst = Bunga tercatat
Soal 1
• Contoh Perhitungan Nilai kini: PT. SWG menerbitkan sebuah obligasi
dengan nilai nominal Rp. 1.000.000 untuk 5 tahun dengan bunga
tercatat 5 % dan bunga yang berlaku di pasar (bunga Efektif) sebesar
11 %. Diminta: Hitunglah nilai kini dari obligasi tersebut.
Penyelesaian
•Nilai
  kini dari pokok Obligasi (Present Value Principle)
Nilai Nominal x
1.000.000 x
= 593.451,328

Anda mungkin juga menyukai