COMPARE THE ANALYSIS METHOD

OF Fe IN WATER AND
MULTIVITAMIN BY FLAME ATOMIC
ABSORPTION SPECTROMETRY

ARINDA NUR CAHYANI

1920801020
MAGISTER OF PHARMACY
MUHAMMADIYAH UNIVERSITY OF PURWOKERTO
2020
 JURNAL YANG AKAN DIPEMBAHASAN

2
1
 Poin Pembahasan

Perbandingan
Perbandingan
Teknik preparasi Perbandingan Hasil
Teknik validasi
sample
 TEKNIK PREPARASI SAMPEL
JURNAL 1
Sampel yang digunakan yaitu Kapsul Mineral Multivitamin
• 20 kapsul mineral multivitamin, kemudian masing-masing kapsul
ditimbang dengan hati-hati untuk menentukan berat rata-rata setiap
kapsul dan besarnya penyimpangan dari berat rata-rata
• Kapsul yang ditimbang lalu digerus sampai homogen. Sampel
ditimbang setara dengan satu kapsul, kemudian dimasukkan ke dalam
perapian dengan suhu 450 ± 20ºC selama 2 jam (sampai menjadi abu).
Sampel dibiarkan dingin, kemudian wadah porselen dipindahkan ke
kompor listrik, dan 5 tetes H 2 HAI 2 30% ditambahkan. Pemanasan
dilakukan sampai H 2 HAI 2 30% tetes H2 HAI2 30% ditambahkan.
• Kemudian 2 tetes HNO terkonsentrasi 3 solusi (65%) dan 10 tetes HCl
6 N ditambahkan. Penguapan asam dilanjutkan sampai sampel kering.
Setelah sampel dingin, residu yang tersisa dipindahkan secara
kuantitatif menggunakan HCl 1% ke dalam labu pengukur 100,0 ml,
kemudian 1% HCl ditambahkan hingga tanda itu muncul. Kemudian
sampel dikocok sampai homogen. Akhirnya, mereka disaring
menggunakan kertas saring
JURNAL 2
Sampel yang digunakan yaitu AIR, baik air
mineral maupun air alami disuau lingkungan
- Untuk penentuan zat besi di perairan
mineral, sampel yang dianalisis (100 ml)
dipindahkan ke tabung ekstraksi dan
prosedur prakonsentras
- Untuk penentuan zat besi di perairan alami,
25 ml sampel yang akan dianalisis dan 5 ml
2MHCl dicampur dalam gelas kimia.
Campuran dididihkan dengan lembut dan
sebagian diuapkan (kira-kira setengah dari
volume awal), didinginkan sampai suhu
kamar, dipindahkan ke labu ukur 25 ml dan
diisi sampai tanda dengan air suling ganda
 METODE VALIDASI
Method Validation 1. Selektivitas: Absorbansi dari larutan standar Fe, larutan kosong, dan matriks
of Flame Atomic pada panjang gelombang analisis 248,25 nm diamati
Absorption
Spectrophotometr
y (FAAS) for
Determination of 2. Linearitas: Solusi standar kerja Fe (2 - 8 ppm) dibuat dari solusi standar stok
Iron (FE) in 500 ppm. Absorbansi kelima dari solusi standar kerja diamati menggunakan FAAS.
Multivitamin
Mineral Capsule
Dosage For 3. Akurasi: Penentuan akurasi (% recovery) dilakukan dengan menyiapkan sampel
kapsul mineral multivitamin yang ditambahkan dengan larutan standar Fe dengan 3
konsentrasi berbeda yaitu 80%, 100%, dan 120% dengan replikasi 3 kali. Dari
setiap solusi persiapan, absorbansi diukur menggunakan FAAS.
4. Presisi: Presisi dilakukan dengan menentukan pengulangan dan presisi
menengah. Untuk menentukan presisi, sampel dengan konsentrasi 100% dengan 6
kali replikasi ditentukan dan kemudian nilai% koefisien variasi (KV) dihitung
 METODE VALIDASI

Pada jurnal ke dua yaitu “Determination of iron in natural and mineral waters
by flame atomic absorption spectrometry” tidak dijelaskan metode Validasinya
 HASIL
(METHOD VALIDATION OF FLAME ATOMIC ABSORPTION
SPECTROPHOTOMETRY (FAAS) FOR DETERMINATION OF IRON (FE)
IN MULTIVITAMIN MINERAL CAPSULE DOSAGE FOR)
 HASIL
(DETERMINATION OF IRON IN NATURAL AND MINERAL
WATERS BY FLAME ATOMIC ABSORPTION SPECTROMETRY)
• Kurva ini memberikan informasi bahwa prosedur ekstraksi melibatkan transfer
kompleks melalui antarmuka fase berair / organik dan bahwa efisiensi prosedur ini
tergantung pada waktu kontak, efek waktu ekstraksi pada sinyal analitik dari besi
diperkirakan
 KESIMPULAN
JURNAL 1
• In conclusion, FAAS (Flame Atomic
Absorption Spectrophotometry)
method meets the validation
requirements in the field of selectivity,
linearity, accuracy, and precision in
the standardization of Fe content.
JURNAL 2
• Prosedur untuk menentukan jumlah jejak
Fe dalam air mineral dijelaskan. Metode ini
menggabungkan spektrometri serapan atom
dengan prekonsentrasi analit dengan
ekstraksi. Kompleksasi zat besi dengan 8-
oksiinolin adalah efisien memungkinkan
prekonsentrasinya dari air.
TERIMA KASIH