Anda di halaman 1dari 11

METODE HARGA POKOK

PROSES- LANJUTAN
Kelompok 3 :
-Cucu Shinta Nuriya Arinda (201962017)
-Amalia Citra Wulandari (201962019)
-Ayu Oke Setiawati (201962027)
PERSEDIAAN PRODUK DALAM
PROSES AWAL
Dalam suatu departemen produksi, produk yang
belum selesai diproses pada akhir periode akan
menjadi persediaan produk dalam proses
awal periode berikutnya. Produk dalam
proses ini membawa harga pokok
produksi per satuan yang berasal dari
periode sebelumnya yang kemungkinan
akan berbeda dengan harga pokok
produksi per satuan yang dikeluarkan
oleh departemen produksi yang
bersangkutan dalam periode sekarang.
dua METODE YANG DIGUNAKAN
DALAM METODE HARGA POKOK
PROSES

Metode harga pokok rata-rata


tertimbang (weighted average cost
methode)

Metode masuk pertama, keluar


pertama (first in, first out
methode)
METODE HARGA POKOK RATA-RATA
TERTIMBANG (WEIGHTED AVERAGE COST
METHODE)
Dalam metode ini, harga pokok persediaan produk
dalam proses awal ditambahkan kepada biaya produksi
sekarang dan jumlahnya kemudian dibagi dengan unit
ekuivalensi produk untuk mendapatkan harga pokok rata-
rata tertimbang. Harga pokok rata-rata tertimbang ini
kemudian digunakan untuk menentukan harga pokok
produk jadi yang ditransfer ke departemen berikutnya atau
ke gudang dengan cara mengalikannya dengan jumlah
kuantitasnya
METODE FIFO (First in-
First out Methode)
Dalam metode FIFO menganggap biaya produksi
periode sekarang pertama kali digunakan untuk
menyelesaikan produk yang pada awal periiode masih
dalam proses, baru kemudian sisanya digunakan untuk
mengolah produk yang dimasukkan dalam proses
periode sekarang. Oleh karena itu dalam perhitungan
unit ekuivalensi, tingkat penyelesaian persediaan
produk dalam proses awal harus diperhitungkan.
Contoh : PT. Risa Rimendi mempunyai data produksi dan biaya
produksi bulan Januari 200X sebagai berikut :

Dept. A Dept. B
Data produksi
Produk dalam proses awal
BBB 100%, BK40% 4.000 kg
BTK 20%, BOP 60% 6.000 kg
Dimasukkan dalam proses ini 40.000 kg
Unit yang ditransfer ke Dept. B 35.000 kg
Unit yang diterima dari Dept. A 35.000 kg
Produk jadi yang ditransfer ke gudang 38.000 kg
Produk dalam proses akhir
BBB 100%, BK70% 9.000 kg
BTK 40%, BOP 80% 3.000 kg
Rincian biaya produksi
Dept. A Dept. B
Harga pokok produk
dalam proses awal
Harga pokok dari dept. A - Rp. 11.150.000
Biaya Bahan Baku Rp. 1.800.000 -
Biaya Tenaga Kerja Rp. 1.200.000 Rp. 1.152.000
Biaya Overhead Pabrik Rp. 1.920.000 Rp. 1.140.000
Biaya Produksi
Biaya Bahan Baku Rp. 20.200.000 -
Biaya Tenaga Kerja Rp. 29.775.000 Rp. 37.068.000
Biaya Overhead Pabrik Rp. 37.315.000 Rp. 44.340.000
TAMBAHAN BAHAN BAKU DALAM
DEPARTEMEN PRODUKSI SETELAH
DEPARTEMEN PRODUKSI PERTAMA

Tambahan bahan baku mempunyai dua kemungkinan :


1. Tidak menambah jumlah produk yang dihasilkan oleh
departemen produksi yang mengkonsumsi tambahan bahan
baku tersebut.

2. Menambah jumlah produk yang dihasilkan oleh departemen


produksi yang mengkonsumsi tambahan bahan baku tersebut
Contoh : PT. OKI SASONGKO memproduksi produknya
melalui dua departemen produksi yaitu : departemen A dan B .
Bahan baku tidak hanya diproses di Dept. A tetapi Juga
ditambahkan di Dept. B.

Berikut rincian Data Produksi dan Biaya Produksi pada Dept. B


 Data Produksi Dept. B
 1. Produk dalam proses awal
 BBB 100%,, BTK 20%, BOP 60% 6.000 kg
 2. Unit yang diterima dari Dept. A 35.000 kg
 3. Tambahan produk karena tambahan 4.000 kg
 bahan baku
 4. Produk jadi yang ditransfer ke Gudang 38.000 kg
 5. Produk dalam proses akhir 7.000 kg
 BBB 100%, BTK 40%, BOP 80%
DATA BIAYA PRODUKSI
Dept. B
Harga pokok persediaan produk dalam proses awal
Harga pokok dari Dept. A Rp. 11.150.000
Biaya yang ditambahkan Dept. B
Biaya Bahan Baku Rp. 950.000
Biaya Tenaga Kerja Rp. 1.152.000
Biaya Overhead Pabrik Rp. 4.140.000
Harga pokok komulatif persediaan produk Rp. 17.392.000
dalam proses awal
Harga pokok yang diterima dari Dept. A bulan ini Rp. 77.019.000
Biaya Produksi Dept. B bulan ini
Biaya Bahan Baku Rp. 15.000.000
Biaya Tenaga Kerja Rp. 37.068.000
Biaya Overhead Pabrik Rp. 44.340.000
Jumlah Biaya produksi Dept. B bulan ini Rp. 96. 408.000
Thanks!
Do you have any questions?
CREDITS: This presentation template was
created by Slidesgo, including icons by
Flaticon, and infographics & images by
Freepik.

Anda mungkin juga menyukai