Anda di halaman 1dari 12

PENGEMBANGAN

MEDIA
PEMBELAJARAN
Dwi Eni Fitrianita
Indri Astuti
Purwanto Arinawati Utami
HOME
Penyusunan
Rancangan

Evaluasi
Penulisan
Program
Naskah
Media

Produksi
Media
Analisis Kebutuhan dan Karakter Siswa

Sebagai perancang program media kita harus dapat


mengetahui pengetahuan atau keterampilan awal
siswa.
Suatu program media akan dianggap terlalu mudah bagi
siswa apabila siswa tersebut telah memiliki sebagian
besar pengetahuan atau keterampilan yang disajikan
oleh program media itu.
Pengetahuan prasyarat ialah pengetahuan atau
keterampilan yang harus telah dimiliki siswa sebelum
menggunakan media itu.
Tujuan Instruksional

Behavior (B) Degree (D)


• Jelas siapa • Kondisi yang
sasaran didik • Perilaku yang bagaimana • Tingkat
kita diharapkan keberhasilan
dapat dilakukan yang diharapkan
siswa dapat dicapai
Condition (C)

Audience (A)
Pengembangan Materi Pembelajaran
Untuk dapat mengembangkan bahan
instruksional yang mendukung tercapainya
tujuan itu, tujuan yang telah dirumuskan harus
dianalisis lebih lanjut.
Bila semua sub kemampuan dan keterampilan
serta sub-sub kemampuan dan keterampilan
telah kita identifikasi kita akan memperoleh
bahan instruksional terperinci yang mendukung
tercapainya tujuan itu.
Perumusan Alat Pengukur Keberhasilan

Alat pengukur keberhasilan siswa itu perlu


dirancang dengan seksama dan seyogyanya
dikembangkan sebelum naskah program media
ditulis atau sebelum kegiatan belajar mengajar
dilaksanakan. Alat ini dapat berupa tes,
penugasan, ataupun daftar cek perilaku.
Penulisan Naskah Audio
• Bahasa percakapan, bukan bahasa tulis.
Bahasa • Kalimat tunggal, pendek.

• Untuk menciptakan suasana


Musik

• Sebaiknya suatu pengertian diberikan


Keterbatasan daya
konsentrasi secara berulang

• Misalnya : Announcer (Ann), Narrator


Beberapa istilah (Nar), Sound Effect (FX), dsb.
Penulisan Naskah Film Bingkai
Berbeda dengan program audio, pada film
bingkai pesan dapat disampaikan melalui dua
saluran, yaitu audio dan visual. Karena itu,
menulis naskah program bingkai tidak
diperlukan narasi atau percakapan yang
panjang-panjang seperti dalam program audio.
Informasi yang sudah dapat diberikan oleh
visual tidak perlu diberikan lagi oleh
narasinya.
Penulisan Naskah Film dan Video
• Memberikan gambaran secara ringkas tentang
Sinopsis tema atau pokok materi yang akan digarap

• Memberikan uraian singkat secara deskriptif


Treatment (bukan tematis)

• Visualisasi kejadian dalam treatment


Storyboard

• Keterangan-keterangan yang didapat dari hasil


Skrip (naskah program) eksperimen coba-coba dengan storyboard
dituangkan dalam bentuk skript (naskah)

• Petunjuk operasional dalam pelaksanaan produksi


Skenario atau pembuatan programnya
Produksi Audio

• Program audio direkam di dalam suatu


Studio Produksi studio produksi atau sering juga
disebut studio rekaman

• Sutradara
Pembagian tugas • Kerabat Kerja
dalam produksi • Pemain

Pelaksanaan • Proses rekaman


Produksi
Produksi Film Bingkai
Jenisnya

Alat yang diperlukan

Kerabat kerja

Pelaksanaan Produksi

Editing Film Bingkai

Memberi Bingkai Film

Merekam Narasi
• Evaluasi satu lawan satu (one to one) Tahap
• Evaluasi kelompok kecil (small group evaluation) Evaluasi
• Evaluasi lapangan (field evaluation)
Macam
• Evaluasi formatif Evaluasi
• Evaluasi sumatif
Evaluasi Program Media

Anda mungkin juga menyukai