DEFINISI KEPERAWATAN
1. MANUSIA
pandang sebagai fungsi secara biologis simbolik dan sosial melakukan kegiatan asuhan/perawatan mandiri untuk
mempertahankan kehidupan, kesehatan dan kesejahteraan.
Kegiatan asuhan keperawatan mandiri terkait dengan :
Udara,air,makanan,eliminasi mengeluarkan zatzat yang tidak diperlukan untuk tubuh,kegiatan&istirahat, interaksi sosial, pencegahaan bahaya
kehdupan, kesejahteraan dan peningkatan fungsi manusia.
2. MASYARAKAT/ LINGKUNGAN
Lingkungan sekitar individu yang membentuk sistem terintegrasi (menyatu) dan interaktif (iteraksi).
3. KESEHATAN
Suatu keadaan yang dicirikan oleh keutuhan struktur manusia yang berkembang dan berfungsi secara fisik dan
jiwa yang meliputi aspek fisik, psikologik , interpersonal dan sosial.
4. KEPERAWATAN
merupakan tindakan yang dilakukan secara sengaja dan mempuyai tujuan suatu fungsi yang dilakukan perawat
karena memiliki kecerdasan, serta tindakan yang memungkinkan pemulihan kondisi secara manusiawi pada
manusia dan lingkungannya
KONSEP UTAMA
5. Agent
Dasar pada pasien adalah perawat dengan keahlian dan Pihak atau perawat yang bisa memberikan
pemenuhan kebutuhan ketrampilan yang berkompeten dan memiliki kewenangan.
6. Dependent Care Agent
Dependent care agency merupakan perawat profesional yang memiliki tanggung jawab dan tanggung
gugat.
8. Nursing Agency
Perawat harus mampu meningkatkan dan mengembangkan kemampuanya secara terus menerus.
9. Nursing Design
perawat yang profesional, mampu berfikir kritis, memiliki dan menjalankan standar kerja.
Sehat
Manusia Lingkungan Keperawatan
sakit
HUBUNGAN MODEL DENGAN PARADIGMA
KEPERAWATAN
1. Manusia
Model Orem membahas dengan jelas berfokus pada diri dan perawatan diri.
2. Lingkungan
Dalam model ini. Lingkungan dianggap sebagai situasi tempat terjadinya perawatan diri atau kurangnya
perawatan diri.
3. Sehat-sakit
Alasannya jika individu dalam keadaan sehat mereka dapat memenuhi perawatan diri yang mereka
alami. Sebaliknya jika mereka sakit orang tersebut bergeser dari status agens menjadi status pasien
4. Keperawatan
Model ini membahas jelas sistematik sifat dari keperawatan dan kerangka kerja untuk memberikan
asuhan keperawatan
ASUMSI DASAR
Orem (2001) mengidentifikasi beberapa hal mendasar dari teori keperawatan terkait kebutuhan dasar manusia :
Dalam konsep praktik keperawatan, Orem mengembangkan tiga bentuk teori Self Care, di antaranya ;
KELEMAHAN :
Pada konsep keperawatan orem menekankan individu untuk memenuhi kebutuhan perawatannya
sendiri tanpa adanya ketergantungan pada orang lain, tetepi ketika seorang klien sakit maka
kemampuan keperawatan dirinya sendiri dalam memenuhi kebutuhannya akan berkurang akibatnya
suplai kebutuhan yang harusnya terpenuhi akan tidak optimal.
KELEBIHAN :
Model keperawatan Doronthea Orem memberikan pelayanan keperawatan dengan memunculkan
potensi pada tiap individu yang terganggu karena kondisinya sakit.
Memberikan motivasi kepada seorang klien untuk memenuhi kebutuhannya sendiri (self care) tanpa
adanya ketergantungan pada orang lain.