ANATOMI PERMUKAAN

Pengertian
 Anatomi permukaan : pelajaran
anatomi dalam keadaan hidup.
 Dilakukan dengan cara:
- Palpasi (meraba)
- Perkusi (mengetuk) biasa dilakukan
dokter dalam praktek sehari-hari
- Auskultasi (mendengar), biasanya
dengan stetoskop.
 Dapat dipelajari dari tubuh kita
sendiri.
 Bagian-bagian tulang yang menonjol
dapat diraba  digunakan sebagai
patokan.
 Letak organ dalam dapat diperkirakan
dengan menggunakan patokan
tersebut.
Anatomi Permukaan Kepala
 Sebuah garis yg ditarik dari
protuberansia oksipitalis eksterna ke
depan melalui puncak kepala ke titik
tengah basis hidung menunjukkan
fissura longitudinal,yg memisahkan
belahan otak kanan & kiri, dan sinus
sagitalis superior.
ANATOMI

5
 Sebuah garis yang mengiris melintang
1 cm di belakang titik tengah antara
protuberansia oksipitalis eksterna dan
basis hidung  menunjukkan Sulcus
sentralis.
 Prosesus mastoid dapat diraba di
belakang telinga.
 Kelenjar parotis terbentang antara
prosesus mastoid dan ramus
mandibula(rahang bawah)
Anatomi Permukaan Leher
 Otot sternomastoid berjalan
menyerong dari prosesus mastoid ke
sebelah depan tulang klavikula.
 Klavikula terletak pada dasar leher
dan memisahkannya dari thoraks.
 Otot sternomastoid membagi leher
atas dua bagian utama yg berbentuk
segitiga, yaitu anterior & posterior.
 Segitiga posterior di sebelah depan
dibatasi oleh otot sternomastoid;di
bagian belakang oleh tepi anterior
otot trapezius.Berisi pleksus saraf.
 Segitiga anterior terbagi lagi mjd bbrp
segitiga, yaitu  karotis (krn terdapat
arteri karotis) dan  digastrik (berisi
kelenjar submandibuler dan parotis)
 Trakea berawal lgsg di bawah tulang
rawan krikoid dan berjalan masuk
rongga thoraks.
 Esofagus juga mulai pada tepi bawah
tulang rawan krikoid dan berjalan ke
bawah di belakang trakea.
 Kelenjar timus terletak di belakang
manubrium sterni (pada anak-anak).
Anatomi Permukaan Batang
Tubuh

 Pandangan depan batang tubuh :

- Lekukan suprasternal
- Lekukan sternal / sudut Louis (terletak
pd ketinggian persambungan iga ke-2
dgn sternum)
- Lekukan infrasternal / xifoid
- Debaran apeks jantung (pd ruang
interkostal ke-5 kiri,9cm dr grs tengah)
- Linea alba : garis tengah abdomen,
berjalan dari tulang rawan xifoid ke
simfisis pubis.
- Pada kiri kanan dari garis ini dpt
diraba otot rektus abdominis.
- Umbilikus/pusar berada setinggi
diskus intervertebra lumbalis ke-3
dan ke-4.
- Spina iliaka superior anterior (SIAS) dpt
diraba dgn jelas.
- Apabila ditarik sebuah garis yg meng-
hubungkan SIAS kanan dgn umbilikus,
kmd garis ini dibagi 3, maka titik batas
antara 1/3 luar dan 1/3 tengah disebut
Titik Mc Burney (mrpkn tpt yg terasa plg
nyeri ps radang usus buntu).
- Lambung terletak di sebelah kiri
abdomen
- Hepar terletak di sebelah kanan
abdomen
- Untuk memudahkan,abdomen
dibagi menjadi 9 daerah oleh empat
garis imajiner.
Lokasi
normal
viscera
abdomen
 Anatomi luar
Abdomen

 Anterior: 9 regio
 epigastrium
 hipokondrium ki/ka
 umbilikal
 lumbar ki/ka
 hipogastrium/suprapu
bis
 inguinal ki/ka
 Pembagian lain: 4 regio
 kuadran ki/ka atas
 kuadran ki/ka bawah
 Pandangan posterior batang tubuh :
- Spina vertebra (taju-taju tulang
belakang)
- Spina vert.servikalis ke-7 lebih
menonjol.
- Skapula (tulang belikat)
- Krista iliaka(tepi tulang ilium)
- Apeks paru-paru menjulang di atas
klavikula.
- Limpa terletak di sblh kanan, di
bawah iga ke-9,ke-10 dan ke-11.
- Ginjal kiri ada di antara ruas
vert.thorakalis ke-11 sampai
Anatomi Permukaan
Ekstremitas
 Ekstremitas atas : aksila (ketiak),
fosa antekubital (lekukan depan siku)
 Ekstremitas bawah : segitiga
skarpa/femur, ruang popliteal.