BAB 9

EVALUASI &
PENGENDALIAN
STRATEGI
 Analisis
Eksternal

Implementasi
Mengemb Menetapkan Merumuskan Implementasi Program Keu Mengukur &
Visi & Tujuan Jangk Mengevaluasi Strateg Isui Akuntansi Evaluasi
Misi Panjang Memilih Strg Management Penelitian Kinerja
SIM, dll

Analisis
Internal

2
 EVALUASI & PENGENDALIAN
STRATEGI
 Merupakan tahapan terakhir dari proses
manajemen strategik
 Strategi yang telah dilaksanakan perlu dievaluasi.
 Evaluasi diperlukan untuk mempelajari strategi
tersebut berhasil atau gagal.
 Evaluasi dan pengendalian yang baik dan efektif
akan memberikan jaminan bahwa tujuan yang
telah ditetapkan dalam rencana strategi akan
tercapai
INDIKATOR KEBERHASILAN
STRATEGI
 PENINGKATAN PENJUALAN
 PENINGKATAN MARKET SHARE
 PENDAPATAN PERUSAHAAN
 POSISI PERUSAHAAN
 CITRA PERUSAHAAN
 EVALUASI & PENGENDALIAN STRATEGI
(Fungsi Control)
5

Karakteristik Evaluasi Strategik

Proses Mgt Strategis menghasilkan : Keputusan
yang memiliki konsekwensi jangka panjang
(Keputusan bisa salah / benar)
Tujuan Evaluasi & Pengendalian
Strategi

Untuk mengetahui apakah strategi yang dipilih

organisasi telah memberikan hasil yang
diharapkan atau belum.
 Mengapa penting Evaluasi &
Pengendalian Strategi… ??
 Peningkatan yang dramatis dalam kompleksitas
lingkungan.
 Meningkatnya tingkat kesulitan dalam memprediksi
masa depan dengan akurat.
 Jumlah variabel yang semakin banyak.
 Makin cepatnya sebuah rencana yang bagus
menjadi tidak relevan dan usang.
 Meningkatnya jumlah kejadian domestik dan dunia
yang mempengaruhi organisasi.
 Makin pendeknya batas waktu suatu perencanaan
bisa dilakukan, ditambah dengan berbagai
ketidakpastian yang menyertainya.
Definisi Pengendalian
 Robbins dan Coulter ….
 Suatu proses memantau kegiatan-kegiatan untuk
memastikan bahwa kegiatan-kegiatan itu
diselesaikan sebagaimana yang direncanakan dan
proses mengoreksi setiap penyimpangan yang
berarti.

 Stoner …
 pengendalian merupakan suatu proses untuk
memastikan bahwa aktivitas sebenarnya sesuai
dengan aktivitas yang direncanakan.
DUA JENIS PENGENDALIAN

1. PENGENDALIAN STRATEGIK
2. PENGENDALIAN OPERASIONAL
 1. Pengendalian Strategik

Pengendalian atas strategi yang sedang

diimplementasikan, mendeteksi masalah
atau perubahan yang didasarkan pada
asumsi (premis) dan melakukan
penyesuaian yang diperlukan.
 4 Kriteria Evaluasi Strategi (Richard
Rumelt)
11

1. Konsisten (Consistency)
2. Kelayakan (Feasibility)
3. Konsonan/lengkap (Consonance)
4. Keunggulan (Advantage)

Catatan :
Konsisten & Kelayakan  Pengaruh dari ling.
Internal
Konsonan dan keunggulan  Pengaruh dari ling.
eksternal
 Empat Jenis
Empat Jenis Pengendalian
Pengendalian
Strategik
Strategik
• Premise Control (Pengendalian asumsi) –
pengendalian terhadap premis atau asumsi yang
digunakan untuk merumuskan strategi

• Implementation Control ( Pengendalian

Implementasi)
Pengendalian untuk menilai apakah sebuah strategi harus
diubah berdasarkan hasil yang telah dicapai.
 Strategic Surveillance (Pengawasan
Strategik )
Pengendalian yang ditujukan utk mengamati perubahan
lingkungan yang dapat mengubah strategi dimasa yang
akan datang..

 Special Alert Control (Pengendalian

Peringatan Khusus )
Pengendalian yang diperlukan untuk mengantisipasi
peristiwa-peristiwa yang mendadak dan tidak
diharapkan
 2.
2. Pengendalian
Pengendalian Operasional
Operasional

Sistem yang mempedomani,

memantau dan mengevaluasi
program-program dalam mencapai
sasaran tahunan, melakukan
pengendalian pasca tindakan selama
kurun waktu yang lebih pendek.
Perbedaan Pengendalian Strategik dan
Pengendalian Operasional

 Pengendalian Strategik : berusaha

melakukan evaluasi dan pengendalian
perusahaan selama kurun waktu yang
panjang (biasanya lima tahun atau lebih)
 Pengendalian Operasional : melakukan
evaluasi dan pengendalian pasca tindakan
selama kurun waktu yang lebih pendek
(biasanya satu bulan sampai satu tahun).
Tahapan Evaluasi dalam satu perusahaan
adalah sebagai berikut.

1. Menentukan apa yang akan diukur.

2. Menentukan ukuran standar.
3. Melakukan pengukuran kinerja.
4. Membandingkan kinerja aktual dengan
standar.
5. Mengambil tindakan.
Bila hasil berada diluar toleransi yang diinginkan,
maka harus diambil tindakan berikut:
 Apakah penyimpangan merupakan fluktuasi semata.
 Apakah proses yang dilakukan tidak tepat.
 Apakah proses sesuai dengan standar yang diharapkan?
 Siapa yang orang terbaik untuk mengambil tindakan.
Evaluasi dan Strategi
 Evaluasi berkaitan dengan strategi yang
digunakan, apakah strategi menghasilkan
sesuatu yang direncanakan atau tidak.
 Ketika perusahaan menyadari berdasarkan
hasil evaluasi bahwa capaian yang mereka
dapatkan tidaklah seperti yang diharapkan,
maka strategi yang telah ditetapkan harus
dievaluasi bersama.
Jenis-Jenis Sistem Pengendalian
Operasional

Budgets

Key success
Schedules factors
 1. Jenis Budgets (Anggaran)

1.1.Anggaran
AnggaranRugi
RugiLaba:
Laba: Memantau
Memantaupenjualan
penjualandan
dan
biaya
biayasecara
secarabulanan
bulananatau
ataulebih
lebihsering
seringlagi.
lagi.

2.2.Anggaran
AnggaranModal
Modal:: menunjukkan
menunjukkantiming
timing
pengeluaran
pengeluarantertentu
tertentuuntuk
untukpabrik,
pabrik,peralatan,
peralatan,
mesin,
mesin,sediaan
sediaan&&barang-barang
barang-barangmodal
modallainnya.
lainnya.

3.3.Anggaran
Anggaranarus
aruskas
kas:: Memperkirakan
Memperkirakan
penerimaan
penerimaandan
danpengeluaran
pengeluaranselama
selamaperiode
periode
anggaran
anggaran
2. Schedule (Penjadwalan)

 Waktu (timing) seringkali merupakan

faktor kunci keberhasilan suatu strategi

 Penjadwalan memberikan mekanisme

untuk merencanakan, memantau dan
mengendalikan saling berkaitan.
 3. Key Success Factor
(Kunci Penentu Keberhasilan)
 KSF mengidentifikasikan bidang-bidang kinerja yang
paling penting dalam mengimplementasikan strategi
perusahaan dan karenanya harus mendapat perhatian
yang terus menerus dari manajemen.
 Bentuk KSF yang difokuskan pada kinerja internal
meliputi :
1. Peningkatan profitabilitas
2. Moral karyawan yang tinggi
3. Peningkatan laba per saham
4. Peningkatan mutu produk-jasa
5. Pertumbuhan market share
6. Penyelesaian fasilitas-fasilitas baru
Key Success Factors at IBM’s Lotus Notes
Division
Key Success
Measurable Performance Indicator
Factor
1. Product a. Performance data versus specification
quality b. Percentage of product returns
c. Number of customer complaints
2. Customer a. Delivery cycle in days
service b. Percentage of orders shipped complete
c. Field service delays

3. Employee a. Trends in employee attitude survey

morale b. Absenteeism versus plan
c. Employee turnover trends

4. Competition a. Number of firms competing directly

b. Number of new products introduced
c. Percentage of bids awarded versus standard
 Menetapkan Sistem Pengendalian Operasional
yang Efektif

1.
1. Menetapkan
Menetapkan standar
standar
kinerja
kinerja
Langkah-
Langkah-
langkah
langkahdalam
dalam
2.
2. Mengukur
Mengukur kinerja
kinerja
sistem
sistem aktual
aktual
pengendalian
pengendalian
pasca
pasca
tindakan
tindakan
3.
3. Mengidentifikasikan
Mengidentifikasikan
penyimpangan
penyimpangan dari
dari
standar
standar

4.
4. Melakukan
Melakukan tindakan
tindakan
koreksi
koreksi (perbaikan)
(perbaikan)
Konsep Total Quality Management
(TQM)
 TQM adalah istilah bagi program-program mutu yang telah
diterapkan di banyak bisnis di AS dalam dekade terakhir.
 Digambarkan sebagai kultur dan cara berpikir
organisasi yang sama sekali baru
 Empat dasar dari TQM
 Customer satisfaction
 Accurate Measurement : Pengukuran yang akurat atas setiap
variabel penting dalam suatu operasi bisnis
 Continuous improvement : penyempurnaan produk, jasa dan
proses yang berkesinabungan
 Work relationships : hubungan kerja yang dilandasi saling
percaya dan kerja sama
 10 Element dalam Implementasi
TQM
1.1.Mendefinisikan
Mendefinisikanmutu
mutu&
& 6.6.Menularkan
Menularkansikap
sikap
nilai
nilaipelanggan
pelanggan bebas
bebaskesalahan
kesalahan
2.2.Mengembangkan
Mengembangkan 7.7.Kumpulkan
Kumpulkanfakta
fakta
orientasi
orientasipd
pdpelanggan
pelanggan terlebih
terlebihdahulu
dahulu
3.3.Fokus
Fokuspada
padaproses
proses 8.8.Dorong
Dorongsetiap
setiapmnjr
mnjr&&
bisnis
bisnisperusahaan
perusahaan karyn
karynuntuk
untukberpartisipasi
berpartisipasi

4.4.Kembangkan
Kembangkankemitraan
kemitraan 9.9.Ciptakan
Ciptakansuasana
suasana
pelanggan
pelanggan&&pemasok
pemasok keterlibatan
keterlibatantotal
total
5.5.Mengambil
Mengambilancangan
ancangan 10.
10.Berusaha
Berusahakeras
kerasmening-
mening-
preventif
preventif katkan
katkanmutu
mutuscara
scaralestari
lestari
Tugas :
• Apakah yang dimaksud dengan Evaluasi Strategi.
Jelaskan dengan bahasa sendiri dan mengapa
penting melakukan evaluasi dan pengendalian ini.
• Jelaskan tentang 4 (empat) kriteria evaluasi
strategi.
• Jelaskan jenis-jenis pengendalian
• Sebutkan Metode yang bisa digunakan untuk
mengukur performa perusahaan.
• Sebutkan Tipe pengendalian strategi
• Apakah TQM itu, jelaskan!
Tugas Kasus :
• Carilah sebuah artikel atau jurnal mengenai
manajemen strategi. Jelaskan isi artikel /
jurnal tersebut dengan bahasa sendiri.