Anda di halaman 1dari 28

Refleks Fisiologis

ibnuhidayat
PRAKTIKUM REFLEKS
FISIOLOGIS
Tujuan Praktikum
 Memeriksa dan menilai refleks fisiologis
Menyebutkan arkus (jalur) refleks
Menilai ada tidaknya gangguan pada refleks fisiologis
PERALATAN YANG
DIBUTUHKAN
Palu perkusi (Hammer)
Lampu Senter (Pen light)
Kapas
Jarum
REFLEKS
Refleks adalah gerakan otot skelet yang tidak disadari
sebagai respon akibat adanya stimulus dari luar tubuh.

Mengapa ‘tidak sadar’?

Apakah refleks hanya melewati medulla spinalis?


LENGKUNG REFLEKS
Saraf
Reseptor
Sensoris

SARAF PUSAT

Sel saraf
penghubung/asosiasi

Saraf
Efektor
Motoris
Monosynaptic Reflexes Polysynaptic Reflexes
Refleks Tendo
Refleks
JENIS-JENIS (Musculus
REFLEKS
Superfisial Strech Refleks)

Refle
Re Kn Ach
Refl Refl Refle Ref ks
perios ee illes
fle lek
eks eks ks t
radiali Pes Pes
ks s s dan
s s
Cah Kor Abdo Bis Tris perios
t Ref Ref
aya nea minal eps eps ulnari
lex lex
s Withdrawal
Refleks
REFLEKS SUPERFISIAL
REFLEKS CAHAYA
Cahaya senter yang jatuh pada salah satu pupil mata akan
menyebabkan mengecilnya pupil pada mata (miosis).
Pada mata normal pupil mata yang lainnya juga akan
mengalami miosis.
Hal ini disebabkan karena nervus yang mempersarafinya
sama yaitu nervus III (nervus okulomotoris).

Jalur perjalan refleks dari reseptor menuju ke efektor adalah


sebagai berikut:

RETINA → N. opticus → Mecenchepalon (nucleus endiger


west phall) → N. occulomotoricus → M. CONSTRICTOR
PUPILLAE (M.SIRKULER)
REFLEKS CAHAYA
Refleks cahaya direct/indirect
1. Direct : cahaya
langsung di tujukan
seluruhnya ke arah
pupil
2. Indirect : refleks
cahaya konsensuil,
maksudnya cahaya
ditujukan pada satu
pupil, sementara
yang diperhatikan
adalah pupil yang di
sisi yang lain
REFLEKS KORNEA
Sentuhan kapas pada bagian kontralateral dari kornea
dapat menyebabkan terjadinya kontraksi berupa kedipan
mata dengan cepat.

Jalur perjalan refleks dari reseptor menuju ke efektor


adalah sebagai berikut:

LIMBUS KORNEA → N. Trigeminus → pons → N.


facialis → M. ORBICULARIS OCULIPARS
PALPEBRALIS (Kelopak mata).
REFLEKS TENDON
REFLEKS TENDO
(MUSCULUS STRECH REFLEKS)

Neuron Asosiasi
REFLEKS BISEPS
Ketukan pada tendo otot biseps lengan bawah yang
setengah difleksikan pada sendi siku akan menyebabkan
kontraksi otot biseps dan terjadi respon fleksi lengan.

Jalur perjalan refleks dari reseptor menuju ke efektor adalah


sebagai berikut:

Tendo M. BICEPS BRACHII → N. musculocutaneus →


C5-6 → N. musculocutaneus → M. BICEPS BRACHII
REFLEKS TRISEPS
Ketukan pada tendo otot triseps lengan bawah yang
setengah difleksikan pada sendi siku dan tangan yang
sedikit dipronasikan akan memberikan respon berupa
kontraksi otot triseps dan ekstensi lengan.

Jalur perjalan refleks dari reseptor menuju ke efektor adalah


sebagai berikut:

Tendo M. TRICEPS BRACHII → N. Radialis → C6-8 →


N. Radialis → M. TRICEPS BRACHII.
KPR (KNEE PASS REFLEX)
Ketukan pada tendon m.
quadriceps femoris akan
menyebabkan terjadinya kontraksi
otot quadriceps dan terjadi
ekstensi tungkai yang awalnya
fleksi.

Jalur perjalanan refleks dari


reseptor menuju ke efektor adalah
sebagai berikut:

TENDO PATELLA → N.
femoralis → L2-4 → N. femoralis
→ M. QUADRICEPS FEMORIS
APR (ACHILES PASS
REFLEKS)
Ketukan pada tendo Achilles tungkai bawah yang sedikit
difleksikan, kaki di dorsofleksikan, dapat menyebabkan
terjadinya kontraksi otot gastrocnemius dan terjadi fleksi
pada telapak kaki.

Jalur perjalan refleks dari reseptor menuju ke efektor


adalah sebagai berikut:

TENDO ACHILLES → N. Tibialis → L5, S1-2 → N.


tibialis → M. GASTROCNEMIUS
WITHDRAWAL REFLEKS
Pada dasarnya withdrawal refleks adalah suatu refleks
nosiseptik (injury-sensitive reflex). Refleks fleksi yang
sangat kuat terjadi akibat stimulasi serabut nosiseptor pada
saraf kulit.

Anda mungkin juga menyukai