Anda di halaman 1dari 10

Peran Serta Warga

Negara dalam Menjaga


Persatuan dan Kesatuan
Bangsa
KELOMPOK 6
NAMA ANGGOTA :
 Addira Nurul A
 Hutasoit Wina W
X MIPA 4

 Kirana Octaviani S
 Meysa Nurviani H
 Prasetyo Adi N
 Taufiq Habib G
 Kesadaran adalah sikap yang dapat membedakan baik atau buruk
Kesadaran maupun benar atau salah.

Warga Negara  Kesadaran bela negara warga Indonesia dibutuhkan demi


kemajuan bangsa
 “Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya
pembelaan Negara.” (UUD NRI Tahun 1945 Pasal 27 Ayat 3)
 “Upaya bela negara adalah sikap dan perilaku warga negara yang
Bela Negara dijiwai oleh kecintaannya kepada NKRI berdasarkan Pancasila dan
UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dalam menjamin
keberlangsungan hidup bangsa dan negara.” (UU RI Nomor 3
Tahun 2002 Pasal 9 Ayat 1 tentang Pertahanan Negara)
 “Pertahanan keamanan negara adalah segala usaha untuk
Pertahanan mempertahankan negara, keutuhan wilayah NKRI, dan
keselamatan bangsa dari ancaman dan gangguan terhadap
Negara keutuhan bangsa dan negara.” (UU RI Nomor 3 tahun 2002
tentang Pertahanan Negara pada Pasal 1 Ayat 1)
 Ancaman
Ancaman adalah usaha yang bersifat mengubah atau merombak
Ancaman, kebijaksanaan yang dilakukan secara konsepsional melalui tindakan
kriminal dan politis
Tantangan,
a) Dari luar negeri : Agresi, pelanggaran wilayah oleh negara lain,
Hambatan, spionase, sabotase, aksi teror dari jaringan internasional.
dan Gangguan b) Dari dalam negeri : Pemberontakan, konflik, aksi teror,
sabotase, kekerasan SARA, geraka separatis, pengrusakan
lingkungan.
 Tantangan
Tantangan adalah hal atau usaha yang bertujuan untuk
menggugah kemampuan.
Ancaman,  Hambatan
Tantangan, Hambatan adalah usaha yang berasal dari diri sendiri yang bersifat
atau bertujuan untuk melemahkan atau menghalangi secara tidak
Hambatan, konsepsional.
dan Gangguan  Gangguan
Gangguan adalah hal atau usaha yang berasal dari luar yang
bersifat atau bertujuan melemahkan atau menghalangi secara tidak
terarah.
 Tap MPR No.VI Tahun 1973 tentang konsep Wawasan Nusantara
dan Keamanan Nasional.
 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 29 tahun 1954
tentang Pokok-Pokok Perlawanan Rakyat.
Dasar Hukum  Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 1982
tentang Ketentuan Pokok Hankam Negara RI, diubah oleh
Bela Negara Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 1988.
 Tap MPR Mo.VI Tahun 2000 tentang Pemisahan TNI dengan
POLRI.
 Tap MPR No.VII Tahun 2000 tentang Peranan TNI dan POLRI.
Dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2000
Kesediaan tentang Pertahanan Negara Pasal 9 Ayat 2, berbagai bentuk bela
Warga Negara negara:
 Pendidikan Kewarganegaraan
untuk  Pelatihan dasar kemiliteran
Melakukan  Pengabdian sebagai Tentara Nasional Indonesia
Bela Negara  Pengabdian sesuai dengan keahlian atau profesi
VIDEO

Anda mungkin juga menyukai