ENVIROMENT MALARIA
Oleh
Nurhalina, SKM,M.Epid
Analis Kesehatan
UM Palangkaraya
1
Segitiga Epidemiologi
AGENT
DISEASE
HOST ENVIRONMENT
2
Penyebab penyakit
infektif
patogenesis
AGENT Virulence
imunoggenesitas
Antigenic stability
kelangsungan
Species hidup
usia RISK Climate
berkembang biak Housing
Jenis kelamin Geography
HOST
gen ENVIRONMENT Noise
Nutrstatus gizi Habitat
status kesehatan Diet
Kondisi fisiiologis Air quality
Management
3
‘Agents’ of disease
• Mikroorganisme dan parasit
• Toksin ( OP , Pb )
• Kekurangan ?
• Penyakit genetik ?
• Gangguan metabolisme ?
4
Diseases without ‘agents’
• Kekurangan gizi '
• Penyakit Cardio - vaskular '
Penyakit genetik ( hemofilia )
• Gangguan metabolisme
(obesitas , diabetes )
• Beberapa neoplasia ( kanker)
5
What is an ‘agent’
• Organisme , substansi , atau
kekuatan yang relatif tidaknya
diperlukan untuk proses penyakit
tertentu terjadi
• organisme menular
6
Malaria Vector Biology
• Anopheline Life Cycle – habitat
preferences, types of habitat, unpolluted
water
• Effect of human activities on habitat
creation – agriculture, irrigation, etc.
• Biology of Malaria Vectors – General and
Specific
7
Host Malaria
• Host pada penyakit malaria terbagi atas
2, yaitu host intermediate (manusia dan
vetebra lainnya) dan host definitif
(nyamuk).
• Manusia disebut host intermediate
karena (penjamu sementara) karena di
dalam tubuhnya terjadi siklus aseksual
(skigozoni) parasit malaria.
• Nyamuk anopheles sebg host definitif
karena di dalam tubuh nyamuk terjadi
siklus seksual parasit malaria
(Depkes,1999)
Vektor
• Vektor adalah organisme yang tidak
menyebabkan penyakit tetapi menyebarkannya
dengan membawa patogen dari satu inang ke
yang lainnya. Vektor juga merupakan
anthropoda yang dapat menimbulkan dan
menularkan suatu Infectious agent dari sumber
Infeksi kepada induk semang yang rentan
Spesies anopheles yang
terdapat di indonesia
• Anopheles sundauicus
Spesies ini terdapat di Sumatra, Kalimantan,
Jawa, Sulawesi, dan Bali. Jentiknya ditemukan
pada air payau yang biasanya terdapat
tumbuh–tumbuhan enteromopha, chetomorpha
dengan kadar garam adalah 1,2 sampai 1,8 %.
Di Sumatra jentik ditemukan pada air tawar
seperti di Mandailing dengan ketinggian 210
meter dari permukaan air laut dan Danau Toba
pada ketinggian 1000 meter.
Anopheles Aconitus
• Di Indonesia nyamuk ini terdapat hampir di seluruh
kepulauan, kecuali Maluku dan Irian. Biasanya terdapat
dijumpai di dataran rendah tetapi lebih banyak di daerah
kaki gunung pada ketinggian 400–1000 meter dengan
persawahan bertingkat. Nyamuk ini merupakan vector
pada daerah–daerah tertentu di Indonesia, terutama di
Tapanuli, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Bali.
• Spesies ini terdapat di seluruh Indonesia, baik di
dataran tinggi maupun di dataran rendah. Jentik
biasanya terdapat dalam air yang jernih, alirannya tidak
begitu cepat, ada tumbuh–tumbuhan air dan pada
tempat yang agak teduh seperti pada tempat yang agak
teduh seperti pada sawah dan parit
Anopheles kochi
17
eggs
18
Anopheline Culicine
Adult
19
Genus Anopheles
6 subgenera:
20
Enviroment Malaria
21
definisi
• Faktor lingkungan yang dimaksud
adalah dimana manusia dan
nyamuk berada yang
memungkinkan terjadinya
penularan malaria setempat.
Lingkungan yg mempengaruhi kejadian malaria
WHO/TDR/Service, 1992
24
LARVAL HABITAT -
An. bellator in Brazil
from bromeliades
WHO/TDR/Service, 1992 25
LARVAL HABITAT - An. pseudopunctipennis in Mexico
WHO/TDR/Service, 1992
26
LARVAL HABITAT - An. stephensi from
water tanks on rooftops in Dubai
WHO/TDR/Service, 1992
27
WHO/TDR/Lindsay, 1991 LARVAL HABITAT -
Irrigation ditches
provide Anopheles
breeding sites in the
Gambia
WHO/TDR/Olliaro, 1988
LARVAL HABITAT -
Standing water
created by road
building in Benin
28
LARVAL HABITAT - Rice fields and irrigated areas provide
Anopheles breeding sites in Viet Nam and the Gambia
WHO/TDR/Lindsay, 1991
WHO/TDR/Martel, 1994 29
Water storage
pots, breeding site
of An. gambiae
and other
mosquitoes in
Nigeria
WHO/TDR/Ragavoodoo, 1992
WHO/TDR/Service, 1992 30
Biology of Anopheles gambiae
Anopheles
gambiae
31
Anopheles gambiae
vektor malaria utama di sub - Sahara Afrika
Khas anopheles siklus hidup , tapi preferensi ekstrim
untuk tinggal di sekitar dan makan pada manusia
Situs oviposisi disukai - kolam sementara kecil di
bawah sinar matahari penuh
Kelimpahan musiman berkorelasi dengan curah hujan
32
Malaria Parasite-Vector
Relationships
• Malaria Transmission Cycle
33
midgut infected with oocysts
salivary glands
gametocytes
macrogametocyte
microgametocyte
salivary
zygote glands
sporozoites
oocyst with
sporozoites
oocyst sporozoites
ookinete