Culture
24 Character Strenght
Islamic Religiousness
Teknik Sampling
Non-probability Sampling Technique, yaitu Purposive Sampling
Instrumen Penelitian
Values in Action-Inventory Strenghts (VIA-IS) (Fahmi & Ramdani, 2014). Dari 24 kekuatan
karakter, penelitian ini hanya menggunakan 3 kekuatan karakter yang relevan yakni kreativitas (
= 0.79), keingintahuan ( = 0.767) dan ketekunan ( = 0.834)
Indonesian-Psychological Measurement of Islamic Religiousness (I-PMIR) (Salsabila dkk, 2019)
dengan nilai = 0.826
Dari nilai korelasi religiusitas Islam dan kekuatan karakter (tanpa adanya variabel parsial)
seluruh variabel memiliki hubungan yang positif dan signifikan.
Dengan adanya variabel parsial (budaya) dalam penganalisisan korelasi parsial non
parametrik, diketahui bahwa terjadi penurunan nilai korelasi antara kekuatan karakter
dengan religiusitas Islam. Artinya budaya cocok sebagai variabel parsial, dimana budaya di
indikasikan dapat memengaruhi religiusitas Islam dan kekuatan karakter.
Untuk penelitian selanjutnya, pengaruh budaya terhadap religiusitas Islam ataupun
kekuatan karakter dapat diujikan dengan metode regresi dummy coding. Dan bisa
dipadukan dengan variabel-variabel psikologi lainnya.
Perlunya melibatkan lebih banyak responden dalam penelitian, sehingga penelitian dapat
digeneralisasikan.