Anda di halaman 1dari 8

TUGAS FISIKA

BINTANG CAHAYA SUKMA X-APL (03)


Laporan Pengamatan Percobaan I
A. Judul Percobaan dan Nama Penyusun
Judul percobaan: menentukan bayangan jarum pentul pada dua buah cermin datar
Nama Penyusun: Bintang Cahaya Sukma X-APL
B. Tujuan Percobaan
Menentukan jumlah bayangan pada cermin datar
C. Alat dan Bahan
1. Cermin datar 2 buah
2. Jarum pentul sucukupnya
3. Paku pines secukupnya
4. Kertas karton 1 meter
5. Penggaris 1 buah
6. Busur derajat 1 buah
D. Langkah Kerja
1. Letakkan kertas karton diatas meja dan diberi paku pines di keempat sudut karton. Susunlah kedua cermin diatas
kertas karton dengan membentuk sudut 180o.
2. Tancapkan satu buah jarum pentul diantara kedua susunan cermin datar tersebut, lalu amatilah jumlah bayangan
yang terbentuk.
3. Lukislah jalannya sinar dalam pembentukan bayangan pada setiap percobaan saudara.
4. Ulangilah kegiatan 1 s.d 3 dengan sudut yang berbeda, yaitu 45o dan 90o lalu lukislah jalannya sinar dalam
pembentukan yang terjadi dalam percobaan saudara.
5. Mencatat jumlah bayangan yang dibentuk oleh susunan dua cermin datar dalam tabel berikut.
No Sudut yang ditentukan oleh susunan Jumlah bayangan
dua cermin datar
180o
1. …………….. buah
90o
2. …………….. buah
60o
3. …………….. buah
45o
4. …………….. buah
30o
5. …………….. buah
6. Mempresentasikan hasil percobaan di depan kelas.
E. Kajian Pustaka tentang Cermin Datar
Cermin datar bisa disebut cermin yang memiliki permukaan datar seperti sebuah garis lurus.
Bayangan suatu benda yang dibentuk memiliki dimensi ukuran (panjang dan lebar) sama persis dengan
dimensi benda. Jarak yang dihasilkan antara benda dengan cermin sama dengan jarak yang dihasilkan
antara cermin dengan bayangan.
Sifat bayangan yang terbentuk adalah maya, tegak dan sama besar. Contoh penggunaan cermin
datar adalah seperti pada cermin rias dan cermin lemari. Jarak bayangan yang dihasilkan sama dengan
jarak benda.
F. Hasil pengamatan yang berisi tabel pengamatan dan data hasilnnya

No Sudut yang ditentukan oleh susunan Jumlah bayangan


dua cermin datar
180o
1. 1 buah
90o
2. 3 buah
60o
3. 5 buah
45o
4. 8 buah
30o
5. 11 buah
G. Analisa hasil pengamatan seperti menunjukan keterkaitan hasil dengan rumus bayangan yang
dibentuk 2 cermin datar
Jadi jarak yang dibentuk antara benda dengan 2 cermin datar sama dengan jarak antara cermin
dengan bayangan yang dihasilkan.
Rumus untuk menghitung banyaknya bayangan yang terbentuk dari dua cermin datar yang disusun
dengan sudut:
n= 360 -1
sudut
Keterangan: n= banyaknya bayangan yang terbentuk
sudut= sudut yang dibentuk oleh dua cermin
H. Kesimpulan
Setiap benda yang terdapat didepan cermin datar akan dipantulkan lagi sesuai atau sama besar
dengan benda tersebut. Begitu pula dengan jarak benda dan tinggi benda. Namun akan terjadi pertukaran
antara sisi kiri dan sisi kanan dan bayangan pada cermin merupakan bayangan semu. Pembentukan
bayangan pada 2 buah cermin datar yang diletakkan sedemikian rupa sehingga membentuk sudut
tertentu dan diletakkan sebuah benda diantara kedua cermin tersebut, maka bayangan yang dibentuk
cermin yang satu merupakan benda bagi cermin yang lain.
Laporan Pengamatan Percobaan II

A. Judul Percobaan dan Nama Penyusun


Judul percobaan: membuat alat optic sederdahana berdasarkan prinsip kerja alat optic
Nama Penyusun: Bintang Cahaya Sukma X-APL
B. Tujuan Percobaan
Menerapkan prinsip kerja alat optic pada kamera
C. Alat dan Bahan
1. Kardus bekas sandal/sepatu
2. Lilin
3. Kertas film/kertas tipis
D. Langlah Kerja
1. Ambillah kardus bekas yang berbentuk empat persegi panjang. Lalu potong satu bagian di salah satu
sisinya (nampak pada gambar) dan tutuplah bagian yang terpotong tersebut dengan kertas tipis/kertas film.
2. Lubangi ujung lainnya dengan diameter lubang sebesar 2 mm.
3. Letakkan lilin disebelah lubang kecil (langkah 2) dengan nyalakan lilinnya. Lalu amatilah bayangan dari
bagian sisi lainnya.
4. Mempersentasikan hasil percobaan di depan kelas.
E. Kajian Pustaka tentang Cermin Datar
Cermin datar bisa disebut cermin yang memiliki permukaan datar seperti sebuah garis lurus.
Bayangan suatu benda yang dibentuk memiliki dimensi ukuran (panjang dan lebar) sama persis
dengan dimensi benda. Jarak yang dihasilkan antara benda dengan cermin sama dengan jarak yang
dihasilkan antara cermin dengan bayangan.
Sifat bayangan yang terbentuk adalah maya, tegak dan sama besar. Contoh penggunaan cermin datar
adalah seperti pada cermin rias dan cermin lemari. Jarak bayangan yang dihasilkan sama dengan
jarak benda.
F. Hasil pengamatan yang berisi tabel pengamatan dan data hasilnnya
Bayangan yang dihasilkan oleh lilin redup/tidak terlalu jelas. Dikarenakan cahaya yang masuk
sedikit dan lubang kecil
G. Analisa hasil pengamatan seperti menunjukkan keterkaitan hasil dengan rumus banyak bayangan
yang dibentuk 2 cermin datar
Jadi jarak yang dibentuk antara benda dengan 2 cermin datar sama dengan jarak antara cermin
dengan bayangan yang dihasilkan.
Rumus untuk menghitung banyaknya bayangan yang terbentuk dari dua cermin datar yang
disusun dengan sudut:
n= 360 -1
Sudut
Keterangan: n= banyaknya bayangan yang terbentu
sudut= sudut yang dibentuk oleh dua cermin
H. Kesimpulan
Setiap benda yang terdapat didepan cermin datar akan dipantulkan lagi sesuai atau sama besar
dengan benda tersebut. Begitu pula dengan jarak benda dan tinggi benda. Namun akan terjadi
pertukaran antara sisi kiri dan sisi kanan dan bayangan pada cermin merupakan bayangan semu.
Pembentukan bayangan pada 2 buah cermin datar yang diletakkan sedemikian rupa sehingga
membentuk sudut tertentu dan diletakkan sebuah benda diantara kedua cermin tersebut, maka
bayangan yang dibentuk cermin yang satu merupakan benda bagi cermin yang lain.

Anda mungkin juga menyukai