Air Dalam Bahan Pangan: Ambar Fidyasari, STP.,MP
Air Dalam Bahan Pangan: Ambar Fidyasari, STP.,MP
AKAFARMA
AMBAR FIDYASARI,STP.,MP PUTRA INDONESIA
MALANG
Water Molecules
Composed of 2 Hydrogen atoms and 1 oxygen atom covalently bonded (H2O)
Electrons stay with Oxygen more which leads to polarity
Polarity = molecule has a positive (H) end and a negative end (O)
Polarity gives water unique properties
Some unique properties of water:
1)High Boiling Point = 100oC (212oF)
2) Water is colorless, tasteless and does not smell in conditions standard,
namely at a pressure of 100 kPa (1 bar) and temperature of 273.15 K
(0ºC).
3) Adhesion and Cohesion
4) Hydrophilic
www.themegallery.com
FUNCTIONS OF WATER
-carries nutrients and wasteproducts
-fluid and electrolyte balance
-maintains the structure of large molecules
e.g. proteins and glycogen
-participates in chemical reactions
-serves as solvent for nutrients
-temperature-regulation
www.themegallery.com
Kandungan air pada bahan
• Air bebas
• Air terikat secara fisik
• Air terikat secara kimia
www.themegallery.com
Air bebas
www.themegallery.com
Air terikat secara fisik
www.themegallery.com
Air terikat secara kimia
www.themegallery.com
Menurut derajat keterikatan air, air terikat
dapat dibagi atas empat tipe
I II III IV
www.themegallery.com
Nilai Aw suatu bahan atau produk pangan dinyatakan dalam
skala 0 sampai 1.
Nilai 0 berarti dalam makanan tersebut tidak terdapat air bebas,
sedangkan nilai 1
menunjukkan bahwa bahan pangan tersebut hanya terdiri dari
air murni. Kapang,
khamir, dan bakteri ternyata memerlukan nilai Aw yang paling
tinggi untuk
pertumbuhannya. Niai Aw terendah dimana bakteri dapat hidup
adalah 0,86.
Mikroorganisme Aw
Organisme penghasil lendir 0.98
pada daging
Spora Pseudomonas, 0.97
Bacillus cereus
Spora B. subtilis, C. 0.95
botulinum
C. botulinum, Salmonella 0.93
Bakteri pada umumnya 0.91
Ragi pada umumnya 0.88
Aspergillus niger 0.85
Jamur pada umumnya 0.80
Bakteri halofilik 0.75
Jamur Xerofilik 0.65
Ragi Osmofilik 0.62
www.themegallery.com
Kadar Air
• Adalah banyaknya kandungan air per satuan berat bahan, biasanya dalam
% basis basah (bb). Jadi KA : perbedaan antara berat bahan sebelum dan
sesudah dilakukan pemanasan
• Menunjukkan banyaknya kandungan air per satuan berat
• Setiap bahan bila diletakkan dalam udara terbuka kadar airnya akan
mencapai keseimbangan dengan kelembaban udara disekitarnya. Kadar
air ini disebut dengan kadar air seimbang
www.themegallery.com
Metode Analisis
• Metode oven kering
• Metode oven vakum
• Metode Distilasi
• Metode fisik
• Metode kimia
Metode oven kering
a-b
Kadar air (%bb) = x 100 %
a
a-b
Kadar air (%bk) = x 100 %
b
Metode Oven Vakum