Anda di halaman 1dari 1

PROGRAM BK DI SLTa DAN IMPLIKASI W

idy
PENGEMBANGANNYA a
sa kart
ri ika

Konsep program Ketentuan Jenis-jenis proram


Dasar penyusunan program

Program Tahunan
1. Permendiknas Nomor
 program Semesteran
22 tahun 2006
Program Bulaanan Berdasarkan
2. Keputusan dirjen Berdasarkan kebutuhan
kebutuhan peserta
peserta
seperangkat
seperangkat kegiatan
kegiatan bimbingan
bimbingan dan
dan konseling
konseling yang
yang dirancang
dirancang Program Mingguan didik
PMPTK tahun 2007 didik (need
(need assessment)
assessment) yang
yang
secara
secara terencana,
terencana, terorganisasi,
terorganisasi, terkoordinasi
terkoordinasi selama
selama periode
periode Program Harian diperoleh melalui aplikasi
tentang rambu-rambu diperoleh melalui aplikasi
waktu
waktu tertentu
tertentu dan
dan dilakukan
dilakukan secara
secara kait
kait mengait
mengait untuk
untuk mencapai
mencapai instrumentasi
penyelengaraan BK instrumentasi
tujuan.
tujuan.
3. Permendiknas no 27
tahun 2008
Penyusunan
Penyusunan pprogram
pprogram
Unsur-unsur program Sosialisasi program

Syarat program
Guru
Guru pembimbing
pembimbing pertama-tama
pertama-tama dituntut
dituntut untuk
untuk
mampu
mampu menyusun
menyusun dan dan menyelenggarakan
menyelenggarakan BK sudah harus disosialisasikan pada
1.
1. pengungkapan
pengungkapan masalah
masalah dan
dan data
data dengan
dengan sebaik-baiknya
sebaik-baiknya program-program
program-program personil sekolah pada awal tahun pelajaran
yang
yang terdapat
terdapat di
di dalam
dalam himpunan
himpunan kegiatan
kegiatan yang
yang tertuang
tertuang di
di dalam
dalam satuan
satuan layanan
layanan kepada seluruh personil pelaksanaan yang
data
data (SATLAN
(SATLAN atau RPP) dan satuan
atau RPP) dan satuan kegiatan
kegiatan ada di sekolah, yang terkait di dalam
2.
2. Jumlah
Jumlah siswa
siswa asuh
asuh yang
yang pendukung
pendukung (SATKUNG).
(SATKUNG). organisasi BK
1.
1. Berdasarkan
Berdasarkan kebutuhan
kebutuhan wajib
wajib di
di bimbing
bimbing
2.
2. Lengkap
Lengkap dan
dan menyeluruh
menyeluruh 3.
3. Bidang-bidang
Bidang-bidang bimbingan
bimbingan
3. Sistimatis pribadi,
3. Sistimatis pribadi, sosial,
sosial, belajar,
belajar, karier
karier Masalah & solusi
4.
4. Terbuka
Terbuka dan
dan luwes
luwes 4. Jenis-jenis
5. Memungkinkan 4. Jenis-jenis layanan
layanan Pengawasan
Pengawasan
5. Memungkinkan kerja
kerja sama
sama dengan
dengan 5. Kegiatan
semua
semua pihak
pihak yang
yang terkait
terkait
5. Kegiatan pendukung
pendukung
6.
6. Memungkinkan
Memungkinkan diselenggarakanya
diselenggarakanya 1. Belum terjadwalnya kegiatan bimbingan dan pelayanan
penilaian
penilaian dan
dan tindak
tindak lanjut.
lanjut. 2. Kurangnya pemahaman guru BK dalam melaksanakan
   pengadministrasiannya
3. Masih ditemukan guru BK yang bekerja belum
Pengawasan kegiatan pelayanan Bimbingan dan mengunakan perencanaan dan program yang sesuai
Konseling dilakukan secara : dengan kebutuhan.
Materi
Materi program
program
Tahap-tahap pelaksanaaan 1. Interen, oleh kepala sekolah/madrasah.
2. Eksteren, oleh pengawas
program sekolah/madrasah bidang Bimbingan dan
Konseling
1. Diperlukan perencanaan dan program yang baik dalam

1.
1. Tahap
Tahap perencanaan
perencanaan Bdang bimbingan pribadi, social,
  pelaksanaan BK di sekolah,

2.
2. Tahap
Tahap pelaksanaan,
pelaksanaan, belajar, dan karir yang meliputi 2. Harus dilakukan sosialisasi yang menyeluruh
3.
3. Tahap
Tahap penilaian,
penilaian, hasil
hasil kegiatan
kegiatan tugas-tugas perkembangan remaja
4.
4. Tahap
Tahap analisis
analisis hasil
hasil Fokus pengawasan adalah kemampuan profesional 3. Memberikan pelatihan mengenai bagaimana melakukan
SLTA konselor dan implementasi kegiatan pelayanan
5.
5. Tahap
Tahap tindak lanjut, hasil kegiatan
tindak lanjut, hasil kegiatan pengadministrasian hasil pelaksanaan program
ditindaklanjuti
ditindaklanjuti berdasarkan
berdasarkan hasil
hasil konseling yang menjadi kewajiban dan tugas
analisis konselor di sekolah/madrasah bimbingan konseling.
analisis yang
yang dilakukan
dilakukan sebelumnya
sebelumnya

Anda mungkin juga menyukai