DISUSUN OLEH :
KENI TRI YONI
MAULITITUS EKO P.
PUJI KUSNIA W.
PUPUT LESTARI
SITI ANIKA P.
WISNU FITRA P.
Landasan Teori
Menurut penelitian para ahli, Bumi di bagi menjadi lima bagian. Bagian paling luar
adalah atmosfer yang tersusun dari campuran berbagai gas. Bagian berikutnya adalah
hidrosfer, dengan komponen utamanya adalah air. Bagian berikutnya lagi merupakan
lapisan litosfer, mantel, dan inti bumi.
Dari kelima bagian tersebut hanya ada tiga yang memiliki volume paling besar yaitu
Atmosfer, Litosfer dan Hidrosfer. Dalam pertemuan kali ini akan dibahas mengenai
ketiga bagian tersebut dan hasil bumi dari ketiga bagian tersebut di Indonesia.
PETA KONSEP
BUMI
Unsur Bijih
A. Struktur dan komposisi Bumi
Kebutuhan manusia dibumi diperoleh dari senyawa-senyawa yang ada mineral bumi baik yang berasal
dari kerak bumi maupun dari atmosfer. Namun hingga saat ini manusia belum pasti mengetahui ada
berapa sesungguhnya struktur dan komposisi bumi. Tetapi dari beberapa penelitian geokimia yang
mengggunakan sonar-seismic (getaran bumi) bumi tersusun atas beberapa lapisan yang mempunyai
komposisi yang berbeda-beda.
Dalam penelitian tersebut diketahui bumi dibagi menjadi lima bagian, bagian yang paling luar adalah
atmosfer yang tersusun dari gas-gas alam. Bagian beriktunya yaitu hidrosfer yang bagian utamanya
adalah air. Bagian selanjutnya adalah laipsan litosfer, mantel dan inti bumi.
Dalam pertemuan kali ini kita akan membahas kelimpahan unsur-unsur dari bagian bumi tersebut.
1. Atmosfer
Hidrosferadalah lapisan zat cair yang berada dibumi. Bagiannya
adalah laut yang menutupi 70,8 % permukaan bumi. Menurut
perkiraan kedalaman rata-rat laut mencapai 3,8 km. dengan massa
mencapai metrik ton, atau sekitar 1/4400 dari total massa bumi.
Selain mengandung air hidrosfer juga melarutkan berbagai
senyawa dan ionyang merupakan sumber bahan kimia untuk
industry, misalnya ion natrium dan klorin sebgai larutan natrium
klorida (NaCl), bromide, ionida, magnesium, dan kalsium.
3. Litosfer
Litosfer merupakan lapisan yang disebut juga sebagai kerak bumi dengan
ketebalan sekitar 100 km. kerak bumi tersusun dari senyawa yang disebut
mineral dan bijih.
Mineral merupakan kepadatan yang mempunyai komposisi kimia dan Kristal
tertentu.
Sedangkan bijih merupakan deposit mineral yang kaya dengan unsur tertentu,
sehingga dapat dimanfaatkan untuk memperoleh logam-logam tertentu yang
dapat dimanfaatkan.
Kerak bumi mengandung senyawa-senyawa oksida. Selain senyawa oksida,
kerak bumi juga tersusun dari senyawa karbonat dan senyawa sulfide serta
sulfat, tetapi dengan kadar yang sangat kecil.
Perhatikan tabel Komposisi Kerak Bumi berikut !!!
Indonesia mempunyai deposit bijih unsur-unsur tertentu seperti bijih logam terutama
aluminium dan timah, serta beberapa bijih logam transisi (tembaga, emas, mangan, dan
perak) tersebar dari Sumatra sampai ke Papua. Unsur belerang banyak didapat didaerah
pegunungan berapi di beberapa daerah, misalnya di pegunungan Dieng (Jateng).
Unsur di alam banyak dimanfaatkan untuk memproduksi bahan yang berguna bagi
kehidupan manusia. Nitrogen dimanfaatkan untuk membuat amonia yang selanjutnya
digunakan sebagai bahan baku pupuk dan bahan peledak. Oksigen digunakan untuk
proses pengelasan dan pengoksidasi. Dari air laut dapat diambil garam natrium klorida
yang dapat dimanfaatkan untuk membuat bahan kimia lain, misalnya soda kaustik
(NaOH), Natrium bikarbonat (NaHCO3), logam natrium, dan bahan kimia lainnya. Baja
merupakan jenis logam paduan dengan unsur utama logam besi.
Tabel Penambahan Bijih Logam yg Ada di
Indonesia !
Nama Nama Bijih Rumus Kimia Daerah penambangan
Unsur
Aliminium Bauksit Al2O3.2H2O P. Bintan, Riau dan Sikawang, Kalbar
Besi Hematit Fe2O3 Cilacap (pantai selatan Jawa Tengah)
Magnetit Fe3O4
Siderit
FeCO3
Emas dan Unsur Bebas Au dan Ag Bengkalis, Sumatra; Bolaang Mongondow dan
Perak
Minahasa, Sulawesi Utara; Kalimantan Timur dan
Kalimantan Tengah, Tembagapura (Papua)
Mangan Pirolusit MnO2 Perbukitan Menoreh(Jawa Tengah), Lampung, Maluku,
NTB,dan Sulawesi Utara
Nikel Pentlandit NiS.FeS P. Peleng, Sulawesi Selatan; Donggala, Sulawesi;
Garnierit Ni.MgSiO3 Soroako, Sulawesi Selatan
Milerit
NiO2
Tembaga Kalkopirit CuFeS2 Tembaga pura, Papua
Timah Kasiterit SnO2 Kep. Riau, P. Siungkep, Bangka, Belitung
Apakah Ada Pertanyaan?
Latihan !
Bumi terbagi menjadi 5 lapisan yaitu : Atmosfer, hidrosfer, litosfer, mantel, dan inti
bumi.
Atmosfer adalah lapisan yang berwujud gas, dengan ketebalan 1100 km. Bagian
Atmosfer merupakan bagian yang paling banyak dalam bumi karena terdiri dari gas-gas.
Hidrosfer adalah lapisan zat cair termasuk lautan yang menutupi 70,8% permukaan bumi.
Litosfer berisi tentang mineral-mineral dan bijih.
Indonesia merupakan Negara yang kaya akan mineral dan bijih, seperti aluminium emas.