Anda di halaman 1dari 16

KEJAHATAN TEKNOLOGI INFORMASI

Dwi Septoriyana (24170006)

Copyright by : Dwi Septoriyana


Apa itu TI ?
Apa Fungsi TI ?
Apa Tujuan dan Manfaat TI ?
Apa itu Cyberspace ?
Motif Cybercrime ?
Hukum Pidana Cybercrime ?
Mencegah Cybercrime ?
Copyright by : Dwi Septoriyana
Teknologi Informasi (TI), adalah istilah
umum untuk teknologi apa pun yang
membantu manusia dalam membuat,
mengubah, menyimpan,
mengomunikasikan dan/atau
menyebarkan informasi

Copyright by : Dwi Septoriyana


Fungsi Teknologi Informasi
Setidaknya terdapat enam fungsi teknologi informasi
yaitu Menangkap (Capture), Menyimpan (Storage),
Mengolah (Processing), Transmisi (Transmission),
Mencari Kembali (Retrieval), Menghasilkan
(Generating)

Copyright by : Dwi Septoriyana


Tujuan Teknologi Informasi
Tujuan Teknologi Informasi adalah untuk memecahkan
suatu masalah, membuka kreativitas, meningkatkan
efektivitas dan efisiensi dalam melakukan pekerjaan.

Manfaat Teknologi Informasi


Manfaat teknologi informasi dalam aktivitas sehari-hari
sangat penting. Manfaat ini bisa digunakan sebagai
penunjang kehidupan yang lebih baik dikarenakan ada
teknologi informasi yang bisa membantu aktivitas
menjadi lebih efektif dan efisien.

Copyright by : Dwi Septoriyana


Copyright by : Dwi Septoriyana

Cyberspace
banyak terjadi kejahatan-kejahatan, yang lebih sering
disebut sebagai cybercrimes, kejahatan dalam ruang
virtual ini dapat berupa kejahatan konvensional
maupun tindakan-tindakan orang yang kemudian
dikriminilisasi sebagai bentuk kejahatan baru yang
hanya mungkin terjadi dalam ruang virtual.
Copyright by : Dwi Septoriyana

Motif Cybercrime
• Motif intelektual, yaitu kejahatan yang dilakukan hanya untuk kepuasan
pribadi dan menunjukkan bahwa dirinya telah mampu untuk merekayasa
dan mengimplementasikan bidang teknologi informasi. Kejahatan dengan
motif ini pada umumnya dilakukan oleh seseorang secara individual.
Copyright by : Dwi Septoriyana

Motif Cybercrime
• Motif ekonomi, politik, dan kriminal, yaitu kejahatan yang dilakukan
untuk keuntungan pribadi atau golongan tertentu yang berdampak pada
kerugian secara ekonomi dan politik pada pihak lain. Karena memiliki
tujuan yang dapat berdampak besar, kejahatan dengan motif ini pada
umumnya dilakukan oleh sebuah korporasi
• Cybercrime sebagai tindakan murni kriminal
Kejahatan jenis ini biasanya menggunakan internet
hanya sebagai sarana kejahatan. Contoh kejahatan
ini adalah carding, yaitu pencurian nomor kartu
kredit milik orang lain untuk digunakan dalam
transaksi perdagangan di internet. Juga
pemanfaatan media internet untuk menyebarkan
material bajakan.

Copyright by : Dwi Septoriyana


• Cybercrime sebagai kejahatan “abu-abu”
Salah satu contohnya adalah probing atau
postcanning. Ini adalah sebutan untuk semacam
tindakan pengintain terhadap sistem orang lain
dengan mengumpulkan informasi sebanyak-
banyaknya dari sistem yang diintai, termasuk sistem
informasi yang di gunakan, port-port yang ada, baik
yang terbuka maupun yang tertutup, dan
sebagainya.

Copyright by : Dwi Septoriyana


• Pornografi
Kegiatan yang dilakukan dengan membuat, memasang,
mendistribusikan dan menyebarkan material yang berbau
pornografi.
• Cyberstalking
Kegiatan yang dilakukan untuk mengganggu atau melecehkan
seseorang dengan memanfaatkan komputer, misalnya dengan
menggunakan e-mail yang dilakukan secara berulang-ulang
seperti halnya teror di dunia cyber.
• Cyber-Tresspass
Kegiatan yang dilakukan melanggar area privasi orang lain
seperti misalnya Web Hacking, breaking ke PC, Probing, Port
Scanning dan lain sebagainya.
Copyright by : Dwi Septoriyana
• Hukum pidana materiil (meliputi ketentuan Kitab
Undang-Undang Hukum Pidana -KUHP, dan ketentuan
hukum pidana dalam peraturan perundangundangan)
di luar KUHP (misalnya dalam UU ITE, UU Pornografi,
UU Komunikasi, dan UU Hak Cipta);
• Hukum pidana formil (terdiri atas ketentuan dalam
Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana -KUHAP,
dan ketentuan hukum acara pidana yang ada di luar
KUHAP, misalnya UU ITE, UU Pornografi, UU
Komunikasi, dan UU Hak Cipta); dan

Copyright by : Dwi Septoriyana


Copyright by : Dwi Septoriyana

Mencegah kejahatan siber :


1. Keamanan Email
• Lakukan pengecekan virus yang ada di komputer dan
smartphone secara rutin
• Waspada dengan dengan social engineering yang dilakukan
melalui email
• Lindungi kata sandi
• Hindari menggunakan software/aplikasi bajakan
Copyright by : Dwi Septoriyana

Mencegah kejahatan siber :


2. Keamanan Akun Media Sosial
• Batasi informasi pribadi yang kamu publikasikan di sosial
media.
• Laporkan aktivitas mencurigakan atau spam ke situs media
sosial yang digunakan untuk mengontak kamu.
• Ganti kata sandi kamu dan laporkan aktivitas mencurigakan
jika kamu merasa seseorang telah mengakses akun kamu.
Mencegah kejahatan siber :
3. Keamanan Smartphone
• Pasang kata sandi/keamanan tambahan pada
ponsel.
• Pastikan semua aplikasi yang ada miliki aman & di-
download dari store resmi.
• Hindari menggunakan device yang sudah di-
jailbreak atau rooted.
Lebih bijaklah dalam menggunakan Teknologi Informasi, manfaatkan
dengan memberi suatu informasi yang baik, dan jadikanlah media
sosialmu wasilah untuk mendapatkan Ridho Tuhanmu. Salam

SEKIAN, TERIMAKASIH

Copyright by : Dwi Septoriyana

Anda mungkin juga menyukai