Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
SAMPEL
(SAMPLING)
PARADIGMA KUANTITATIF
• Enumerative induction: suatu proses yang bertujuan
untuk mengetahui apakah karakter yang terdapat pada
populasi ditemukan pada sampel.
• Membuat dugaan tentang karakter atau hubungan antar
variabel pada populasi setelah melakukan pengamatan
pada sampel.
• Konsep generalisasi harus ada, yaitu sejauh mana
temuan penelitian pada sampel bisa digeneralisasi pada
populasi.
• Yang menjadi fokus pembahasan adalah insiden dan
frekuensi, bukan konsep dan kategori seperti pada
paradigma kualitatif
Definisi populasi dan sampel
• Entitas yang diidentifikasi sebagai yang
akan diteliti, bisa berupa kelompok orang,
peristiwa, atau obyek benda. Seluruh
anggota entitas itulah yang disebut
populasi.
• Sedangkan sampel adalah bagian dari
populasi yang diambil secara metodologis
dengan teknik tertentu.
Pengertian Sampel
Populasi
Sampel
Target Population
Accessible Population
Sample
Findings
Apa yang disebut “target
population”?
• Keseluruhan entitas yang diidentifikasi
sebagai representasi sesuatu yang akan
diselidiki dalam penelitian.
• Contoh: jika Anda ingin meneliti tentang
sikap anak remaja Indonesia terhadap tren
pakaian, maka “target population” adalah
semua laki-laki atau perempuan Indonesia
yang didefinisikan sebagai berusia remaja
– yaitu usia antara 12 -21 tahun.
Apa yang disebut “accessible
population”
• Bagian populasi yang dapat di jangkau oleh
peneliti untuk diambil sampelnya.
• Penentuan accessible population ini dipengaruhi
oleh waktu (time) dan sumber (resource) yang
dimiliki peneliti.
• Contoh: karena tidak mungkin dari segi waktu
untuk melibatkan seluruh anak remaja di
Indonesia, maka populasi yang akan diambil
sampelnya hanya beberapa kota besar di
Indonesia yang mewakili karakteristik remaja
Indonesia.
Berdasarkan kesempatan
terpilihnya setiap elemen pada
populasi, jenis pengambilan sampel
dapat dibedakan menjadi:
• Probability Sampling
• Non-Probability Sampling
Probability Sampling
• Seleksi sampel dimana anggota populasi
diambil dengan prosedur bahwa setiap
elemen mempunyai kesempatan yang
sama untuk dipilih menjadi anggota
sampel (random - acak)
Non-Probability Sampling
• Metode seleksi sampel dimana anggota
populasi tidak memiliki kesempatan yang
sama untuk diambil menjadi anggota
sampel (non-random – bukan acak).
Non-Probability Sampling
hanya layak digunakan
manakala prosedur Probability
Sampling tidak feasible
dilakukan
Empat jenis probability
sampling:
n=
n = Ukuran Sample
Z = 1,96 score pada tingkat signifikansi tertentu
(derajat keyakinan ditentukan 95%)
Moe = Margin of error, tingkat kesalahan
maksimum (5% atau 10%)
PERLU DIPERHATIKAN !!