Yayasan

Rintisan
Amal Bunda
Cilacap Jawa Tengah
Latar Belakang
Berdiri di Cilacap, Jawa Tengah. Pengurusnya adalah
para bunda yang gelisah akan kondisi sosial
masyarakat. Mereka bukan bunda biasa, sebagian
adalah akademisi pengajar di berbagai kampus.
Juga profesional di sektor kesehatan.
Kegiatan Rintisan Amal Bunda saat ini adalah
santunan, pendampingan, dan pelayanan, di sektor
pendidikan dan kesehatan. Para bunda ini,
menggarap penerima manfaat dari usia anak-anak,
remaja, hingga lansia.
Visi
Adalah
Misi
• Satu
• Dua
• Tiga
Menghimpun Berkah
• Membagi sembako untuk lingkungan pekerja Ethos. Tetangga para pekerja yang
membutuhkan. Dipilih oleh pekerja sendiri.
• Ada uang Rp 5 juta yang dibuat sebanyak 100 pake sembako (beras, minyak
goreng, tepung gandum, mie instan, kecap 250ml, susu kaleng, teh, gula pasir 0,5
kg) seharga Rp. 5 ribu.
• Dilakukan pekan terakhir setiap bulan.
• Karyawan mengambil paket di Yayasan, satu karyawan satu paket. Diberikan
kepada tetangga.
• Note: perlu ada formulir untuk database penerima manfaat. Sudah berjalan
bulan keempat. Belum diketahui identitas penerima manfaat, apakah berbeda
setiap pekannya.
Rumah Tahfidz Anak

• Ada 5 guru tahfidz melakukan home visit. Satu kali kunjungan, maksimal
10 peserta.
• Direncanakan titik: (1) Menganti (Musholla Nurul Huda), (2) Bakung
(musholla), (3) Tegal Kamulyan (Bu Karsono di rumah), (4)
Flores/Kendeng (Ibu Ani di rumah), dan (5) Taman Gading (rumah bu
Nita/Balai RT).
• Seminggu dua kali, hari terjadwal. Menganti dan Bakung setiap hari.
• Model evaluasi dan reward disesuaikan dengan kesepakatan.
• Targetnya hafalan juz 30 dan lancar bacaan sholat.
Papan Sedekah

• Memberi dan menerima sedekah berupa sayur dan bahan pokok.

• Metodenya: ada papan sebagai media mencantolkan dan mengambil dan dikoordinir oleh relawan.
• Dua tempat: di Jalan Cermai dan Jalan Kendeng. Operasional jam 09.00-10.00 (rata-rata satu jam
habis).
• Modal awal Rp250.000 jadi 25 paket sayur dan bahan pokok (habis dalam satu hari).
• Yang menjaga adalah relawan, ada 3 orang.
• Sudah berjalan selama 2 bulan. Dilakukan seminggu dua kali. Senin-Jumat.
• Yang mengambil adalah pejalan kaki umum. Kemudian dipakai kartu oleh relawan H-1 kepada yang
membutuhkan, pengambilan per lima orang. Penerima berdomisili di sekitar lokasi titik.
• Donatur naik terus, dari 25 paket, sekarang menjadi 100 paket.
• Mitigasi risiko: kecemburuan bakul sayur. Izin lingkungan dan otoritas setempat.
 • Pembagian nasi kotak (berisi nasi, sayur, lauk)
setiap hari Jumat. Sebelum sholat Jumat.
• Penerimanya: tukang becak, fakir miskin, tukang

Jumat parkir, gelandangan, pengemis, anak jalanan.

• Model pembagian diambil di Yayasan oleh
mahasiswa (Hima semua Prodi di Stikes Al-

Berkah
Irsyad).
• Mahasiswa berkeliling kota naik motor membagi
makanan.
• Dibuka kemungkinan peluang donasi bagi pihak
luar.
 Program
untuk Cek Kesehatan Edukasi
Lansia: Kesehatan
Lansiaku
Kuat, Terapi Psikososial dan
Rumah Lansiaku
Hebat Konseling
Sahabat
Lansia Layanan Mental Spiritual
Lansia
Ketahanan Hidup (Life Skill,
Enterpreneur)
 • Tahap I: Pengabdian ke lansia berupa cek
kesehatan, tensi, gula darah, pengecekan,
penyuluhan, lalu diberi paket sembako. Lalu
Tahap diperoleh data dan identitas Lansia.
• Tahap II: Konseling dan terapi psikososial.
Rumah Sasaran peserta yang ikut kegiatan pertama.
Sahabat • Tahap III: dalam konseling, permasalahan
Lansia ditemukan misalnya tata cara ibadah dan
membaca Al-Quran, maka dilanjutkan
dengan pelayanan mental spiritual.