Konsep Dasar Nutrisi-1
Konsep Dasar Nutrisi-1
mentah.
Status gizi : adalah keadaan tubuh sebagai
nabati
1. Menjaga proses fisiologi tubuh karena
merupakan bahan baku pembentukan hormon,
protein plasma, antibodi dan kromosom
2. Berperan dalam pertumbuhan tubuh, pemulihan
dan memelihara struktur tubuh
3. Aktiv dalam proses metabolisme tubuh yaitu
sebagai enzim yang mempercepat reaksi
biologis dan kimiawi dalam tubuh
4. Memelihara keseimbanagn cairan, elektrolit
serta asam-basa. Molekul protein juga sebagai
sistem penyangga (buffer system) yg efekif
5. Sumber energi
6. Penawar racun (detoksikasi)
Merupakan senyawa organik terdiri atas atom
karbon., hidrogen, oksigen, nitrogen, sulfur.
Dibutuhkan dalam jumlah lebih sedikit
dibandingkan dengan KH, lemak, protein,
tapi fungsinya sangat essensial dalam proses
tubuh
Berdasarkan daya larutnya, dikategorikan
menjadi dua yaitu :
a. Vitamin yang larut dalam air yaitu Vitamin
C, B1, B2, B6, niasin, asam folat, B12, asam
pantotenat dan biotin
b. Vitamin yang larut dalam lemak A, D, E, K
Penting untuk pembentukan tulang dan gigi serta
menjaga pegerakan otot, mengatur proses
fisiologis, dan keseimbangan asam basa (Rosdahl,
1983)
Mineral sangat diperlukan bagi pertumbuhan bayi
dan balita karena berperan sangan penting dalam
pembentukan sel-sel baru
Diklasifikasikan menurut jumlah yang diperlukan
tubuh dalam setiap hari nya yaitu :
1. Macronutrient : diperlukan lebih dari 100 mg/
hari
2. Micronutrient : diperlukan kurang dari 100 mg/
hari
Paling utama dalam kehidupan selain Oksigen
adalah air
Manusia dapat bertahan hidup beberapa minggu
tanpa makanan, tapi beberapa hari tanpa air
Kurang lebih 60-70% dari BB orang dewasa, 80 %
BB bayi adalah air
Orang dewasa akan kehilangan air kira-kira 2,37
liter/hari melalui keringat, urin, dan pernafasan
Untuk mempertahankan keseimbangan cairan
dalam sel-sel tubuh, perlu keseimbangan antara
intake dan output air agar memadai
Di dalam tubuh, air berfungsi sebagai
pelarut dalam menjaga stabilitas tubuh
seperti mengatur peredaran dan tekanan
darah, sebagai cairan pencernaan,
pembungan zat-zat sisa/eksresi, memberi
cairan pada sel-sel tubuh dalam jaringan
dan mengatur suhu tubuh.
1. Zat Gizi Pemberi Energi
Zat-zat gizi yang dapat memberikan energi adalah :
a. Karbohidrat
b. Lemak
c. Protein
Ketiganya termasuk ikatan organik yang mengandung
karbon yang dapat dibakar dan terdapat dalam
jumlah paling banyak didalam bahan pangan .