Anda di halaman 1dari 13

Aceng Saepulloh (18210003)

Hilman Muhammad Rofiq (18210022)


Lyusni Anisa Dewi (18210026)
Muhammad Bani Hikam (18210033)
Neng Mita Fauziah (18210033)
Nur Azizah (18210037)
Rosa Amelia (18210041)
-Pembelajaran Al-Qur’an Hadits-

HADITS YANG DIANGGAP


BERTENTANGAN
01
Pengertian Hadits yang
dianggap bertentangan
(Ilmu Mukhtalif Al-Hadits)
Pengertian Hadits yang dianggap bertentangan
(Ilmu Mukhtalif Al-Hadits)

Dalam kaidah bahasa Arab mukhtalif al-Hadits adalah susunan dua kata yakni mukhtalif dan al-
Hadits. Menurut bahasa mukhtalif adalah isim fa’il dari ikhtilaf (berbeda) yang merupakan
lawan dari ittifaq (sesuai), maksudnya Hadis- Hadis yang sampai kepada kita dan berbeda satu
sama lain dalam makna, artinya maknanya saling bertentangan.
Sedangkan menurut istilah:
“Ilmu yang membahas hadis-hadis yang tampaknya saling bertentangan, lalu menghilangkan
pertentangan itu atau mengkompromikannya, di samping membahas hadis yang sulit difahami
atau dimengerti, lalu menghilangkan kesulitan itu dan menjelaskan hakikatnya.”
02 Urgensi Hadits yang dianggap bertentangan
(Mukhtalif Al-Hadits)
Urgensi Hadits yang dianggap bertentangan
(Mukhtalif Al-Hadits)
● Pentingnya memahami ilmu ini adalah:
● Menolak syubhat terhadap hadis Nabi SAW., dan menetapkan terjaganya Nabi
SAW. serta terpeliharanya syari’at Islam, karena syari’at Islam selalu
bermanfaat untuk setiap waktu dan tempat.
● Menjelaskan tidak adanya pertentangan pada dalil yang shahih, tetapi yang
demikian itu menunjukkan kesempurnaan.
● Menyingkap sebagian kesalahan periwayatan serta menjelaskan adanya syadz
pada riwayat tersebut.
● Menetapkan bahwa kritik terhadap nash (matan hadis) muncul lebih awal
sebelum kritik sanad.
03
Syarat-syarat Hadits
Mukhtalif
Syarat-syarat Hadits Mukhtalif

Ulama hadis mengemukakan, tidak selamanya hadis yang bertentangan dianggap suatu yang
mukhtalif. Oleh karena itu, untuk memberikan batasan terhadap hadis yang termasuk dalam
kategori mukhtalif maka ulama hadis memberikan beberapa syarat:
• Hadis tersebut sama-sama berkualitas maqbul, lawan dari mardud. Karena hadis mardud tidak
termasuk dalam kategori mukhtalif al-hadis.
• Membicarakan objek yang sama, satu hadis menyatakan larangan dan satu hadis menyatakan
kebolehan dalam objek yang sama.
• Pertentangan tersebut hanya bersifat zhahir, sehingga memungkinkan untuk diselesaikan
makna muktalif tersebut.
Sebab-sebab terjadinya
04 Hadits Mukhtalif
Sebab-sebab terjadinya Hadits Mukhtalif

1
Nash yang menjadi dalil itu
2
Adanya dua hadis yang terlihat
saling bertentangan untuk
berupa zhanny al-dhala͂ lah
masalah yang sama disebabkan
(sesuatu yang menunjukkan
karena diriwayatkan bahwa
atas suatu makna, tetapi boleh
Rasulullah SAW. pernah
jadi di-ta’wil-kan dan dipalingkan
menetapkan hukum yang
makna dan maksudnya adalah
berbeda untuk kasus yang
makna lain)
sama.
3 4 5
Kadang-kala salah-satu Kadang-kala Nabi menyebutkan Kadang-kala terdapat lafaz
di antara dua hadis lebih dari satu cara untuk sautu nash yang datang dalam
perbuatan yang ketentuan bentuk ‘am dan yang dimaksud
dipandang ta’ar ͂ udh yang
hukumya sama, yang sebenarnya memamg ‘am. Namun ada
sebenarnya salah- ada kebolehan untuk memilih lafaz ‘am yang datang bukan
satunya berstatus na͂ salah-satu cara dari beberapa maksudnya ‘am melainkan
sikh dan yang lain mansu͂ cara yang disebutkan. khash dan begitu juga
kh. sebaliknya.
5. Metode Penyelesaian Hadits-Hadits
Mukhtalif

1
● Al-Jam’u wa
2
● Tarjih
3
● Nasakh
4
● Tawaqquf
● al-Taufiq
Terima Kasih
Atas Any Question?
CREDITS: This presentation template was created by
Slidesgo, including icons by Flaticon, and infographics &

Perhatiannya
images by Freepik.

Anda mungkin juga menyukai