Anda di halaman 1dari 14

TUGAS 3 HUKUM

ADMINISTRASI
NEGARA

Nama: TIARA PUTRI

Nim: E1B117067

Kelas: PPKn Reguler sore 5 A


PENGERTIAN
PEMERINTAH

– Secara umum, pengertian pemerintahan adalah proses atau cara pemerintah


dalam menjalankan wewenangnya di berbagai bidang (ekonomi, politik,
administrasi, dan lain-lain) dalam rangka mengelola berbagai urusan negara
untuk kesejahteraan masyarakat.
Tugas Pemerintahan

– luas
Kegiatan badan-badan publik yang meliputi kegiatan legislatif,eksekytid dan
yudikatif dalam usaha mencapai tujuan negara
– Sempit
Kegiatan badan-badan publik yang hanya meliputi kekuasaan eksekitif
Pengertian Tugas Pemerintahan

– Tugas pemerintahan adalah untuk melayani dan mengatur masyarakat


.Melayani menekankan pada
• Upaya mendahulukan kepentingan umum
• Mempermudah urusan publik
• Memberikan kepuasaan kepada publik
Tugas Pemerintahan Secara umum

– 1.Menamin keamanan negara dan segala kemungkinan serangan dari luar dan
menjaga agar tidak terjadi pemberontakan dari dalam yang dapat
menggulungkan pemerintahan yang sah
– 2.Memelihara ketertiban dengan mencegah gontokan-gontokan diantara warga
masyarakat.
– 3.Menjamin diadakan perlakuan yang adil kepada setiapa warga negara
masayarkat tanpa memebdeakan status apapun yang melatar belakangi
keberadaan mereka.
PENGERTIAN MONARKI

– Monarki merupakan jenis pemerintahan dimana raja menjadi kepala negara.


– Garner: Setiap pemerintahan yang di dalamnya menerapkan kekuasaan yang
akhir atau tertinggi pada personil atau seseorang tanpa melihat sumber sifat-
sifat dasar pemilihan dan batas waktu, maka itulah monarki.
MONARKI ABSOLUT

– Merupakan bentuk monarki yang berprinsip seorang raa mempunyai kuasa


penuh untuk pemerintah negara.

– Monarki Absolut , bentuk pemerintahan sebuah  negara yang dipimpin oleh


seorang raja, ratu, syah, atau kaisar yang kekuasaannya tidak dibatasi. 
Tugas Pemerintah Dalam Negara Monarki
Absolut

– 1. Dikepalai oleh seorang Raja (Ratu, syah, atau Kaisar) yang kekuasaan dan
wewenangnya tidak terbatas.
– 2. Perintah Raja merupakan undang-undang yang harus dipatuhi oleh
rakyatnya.
– 3. Pada diri Raja terdapat kekuasaan eksekutif, legislatif, dan yudikatif yang
menyatu dalam ucapan dan perbuatannya
– NEGARA-NEGARA YANG MENGGUNAKAN PEMERINTAHAN MONARKI ABSOLUT
– Arab Saudi
– Brunei
– Swaziland
– Oman
– Qatar
PENGERTIAN MONARKI KONSTITUSIONAL

– Monarki konstitusional adalah bentuk sistem pemerintahannya berjalan sesuai


undang-undang. Ada pemilahan kekuasaan dan otoritas. Raja hanya sebagai
simbol. Tapi yang menangani pemerintahan itu perdana menteri
TUGAS PEMERINTAH DALAM NEGARA
MONARKI KONSTITUSIONAL

– 1. Dikepalai oleh seorang raja yang kekuasaannya dibatasi oleh undang-undang


dasar (konstitusi)
– 2. proses monarki konstitusional adalah sebagai berikut :
*Ada kalanya proses ini datang dari raja.
Contoh : negara Jepang dengan hak octrooi.
*Ada kalanya proses ini terjadi karena adanya revolusi rakyat terhadap raja.
Contoh : Inggris yang melahirkan Bill of Rights I tahun 1689,Yordania, Denmark,
Arab Saudi, dan Brunei Darussalam.
PENGERTIAN WELFARE STATE

– Welfare state adalah suatu sistem yang memberi peran lebih besar kepada
negara (pemerintah) dalam pembangunan kesejahteraan sosial yang terencana,
melembaga dan berkesinambungan. Welfare state meyakini bahwa negara
memiliki kewajiban untuk menyediakan warga negaranya akan standar hidup
yang layak. Karena setiap negara memiliki standar yang berbeda, yang
berhubungan langsung dengan batas kemampuan negara.
– TUGAS PEMERINTAH DALAM NEGARA WELFARE STATE
– 1. Negara harus menjamin tiap individu dan keluarga untuk memperoleh pendapatan
minimum agar mampu memenuhi kebutuhan hidup paling pokok.
– 2. Negara harus memberi perlindungan sosial jika individu dan keluarga ada dalam
situasi rawan/rentan sehingga mereka dapat menghadapi social contigencies, seperti
sakit, usia lanjut, menganggur, dan miskin yang potensial mengarah ke atau
berdampak pada krisis sosial.
– 3. Semua warga negara, tanpa membedakan status dan kelas sosial, harus dijamin
untuk bisa memperoleh akses pelayanan sosial dasar, seperti pendidikan, kesehatan,
pemenuhan gizi (bagi anak balita), sanitasi, dan air bersih.
NEGARA-NEGARA YANG MENGGUNAKAN
PEMERINTAHAN WELFARE STATE

– Swedia, Norwegia, Denmark, Finlandia, Jerman, Austria, AS, Inggris, Australia,


Selandia Baru, Spanyol, Italia, Chile, Brazil, Korea Selatan, Filipina, Srilanka dan
Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai