Anda di halaman 1dari 9

Sensor Cahaya

Kelompok 1
Aliyanah
Arlina sari
Ayu Lestari
Bilal aprilia

Kelas: XII TEI 2


Pengertian Sensor Cahaya
 Sensor cahaya adalah sebuah alat yang digunakan untuk mengubah besaran
listrik. Prinsip kerja dari alat ini adalah mengubah energy dari foton menjadi
electron. Idealnya satu foton dapat membangkitkan satu electron. Sensor cahaya
sangat luas penggunannya, salah satu yang palinga popular adalah kamera digital.
Pada saat ini sudah ada alat yang digunakan untuk mengukur cahaya yang
mempunyai 1 buah foton saja.
Dibawah ini adalah jenis-jenis sensor
cahaya,diantaranya:
 Detektor kimiawi, seperti pelat fotografis,dimana molekul silver halide dibagi
menjadi sebuah atom perak metalik dan atom halogen. Pengembanganfotografis
menyebabkan molekul yang berdekatan secara sama.
 Fotoresistor atau Light Dependent Resistor (LDR) yang merubah resistansinya
ketika dikenai cahaya.
 Sel fotovoltaik atau sel matahari yang menghasilkan tegangan dan memberikan
arus listrik ketika dikenai cahaya.
 Fotodioda yang dapat beroperasi pada mode fotovoltaik maupun fotokonduktif.
 Tabung fotomultiplier yang mengandung fotokatoda yang memancarkan electron
ketika dikenai cahaya,kemudian electron-electron tersebut akan dikuatkan dengan
rantai dynode. Dan masih banyak lagi
MANFAAT SENSOR CAHAYA
dalam Sistem Elektronika,dan Aplikasinya
 Sensor ini bias digunakan untuk menghidupkan lampu taman secara otomatis,jika kondisi
Ruangan sudah mulai gelap,maka sensor cahaya LDR akan deteksi,kemudian digunakan
untuk mematikan lampu atau menyalakan lampu.
 Jika kita lihat lampu jalan raya , dia juga menggunakan system rangkaian ini. Dia
menggunakanLDR kemudian trigger ke transistor,transistor yang akan mengaktifkan relay
untuk drive lampu AC nya, sehingga ketika malam tiba , lampu jalan akan menyala
otomatis dan ketika hari sudah mulai terang,lampu akan padam secara otomatis.
Bayangkan jika jumlah lampu jalan yang ribuan itu dihidupkan atau dimatikan secara
manual,maka dapat dibayangkan betapa sulitnya mengontrol itu semua.
 Rangkaian sensor ini juga digunakan untuk mendeteksi kerusakan pada lampu pada
kendali otomatis,dia sebagai feed back nantinya. Contohnya adalah ketika kita
menghidupkan lampu jarak jauh, kemudian lampu diaktifkan, maka sensor cahaya akan
mendeteksi, apakah ada cahaya, jika tidak ada cahaya berarti ada kerusakan pada
system,apakah lampu nya yang rusak, atau driver lampu AC nya yang rusak.
GAMBAR RANGKAIAN SENSOR
CAHAYA:
NOTES:

 Hubungkan 5V dan GND dari Arduino ke Breadboard.


 Hubungkan kaki kiri LDR ke 5V.
 Hubungkan kaki kanan LDR ke pin A2 Arduino.
 Hubungkan kaki kiri resistor ke celah antara kaki kanan LDR dan GND arduino.
 Hubungkan kaki kanan resistor ke GND.
 Untuk pemasangan LED kamu bisa lihat pada Menyalakan LED dan BLINK.
Untuk pemrograman LDR, kamu bisa gunakan sketch program dibawah ini:

1 byte led= 13;


int nilai;
 byte ldr= A2;

void setup(){
 pinMode(led, OUTPUT);
 Serial.begin(9600);
}

void loop(){
 nilai= analogRead(ldr);
 Serial.print("Nilai LDR: ");
 Serial.println(nilai);

 if(nilai < 500){
 digitalWrite(led, HIGH);
 }
 else{
 digitalWrite(led, LOW);
 }
KESIMPULAN :
Setelah melalui proses pengujian,maka pada pengontrolan alat listrik secara otomatis
menggunakan sensor cahaya berbasis mikrokontroler dan alat yang dirancang telah
bekerja dengan baik.

SEKIAN DARI KAMI KELOMPOK 1 DAN TERIMA KASIH ATAS


PARTISIPASINYA.

Anda mungkin juga menyukai