Anda di halaman 1dari 34

Bioenergitika dan Metabolisme

Oleh
YOSEP LAWA

FKIP KIMIA
UNDANA
Home
Sel dan Energi
• Sel mengikuti hukum-hukum Kimia & Fisika
– Hukum Termodinamika I
– Hukum Termodinamika II 
• ENERGI dalam Sel:
–   IKATAN KIMIA
– Energi potensial Kimia
• Gradien konsentrasi
• Gradien potensial
Energi Bebas
•Banyak Energi Bebas •Perubahan spontan
•Tidak Stabil •Sistem jadi lebih stabil
•Dpt Melakukan Kerja •Energi keluar -> digunakan

•Energi Bebas Sedikit


•Sistem Stabil
ENERGI
•Tidak/Kurang dapat melakukan kerja
BIOKIMIA 2
KPKIM 16328 KELAS B
Yosep Lawa, S.Pd.,M.Biotech
Semester: VI
Terima kasih

Sampai ketemu minggu depan….


Adenosin Ttrifosfat (ATP)
Home

 Adenosin-5′-trifosfat (ATP) adalah multifungsi nukleotida


yang memainkan peran penting dalam biologi sel sebagai
koenzim, yaitu “molekul unit mata uang” intraselular
energi transfer.
 ATP terdiri dari adenosin difosfat (ADP) atau adenosin
monofosfat (AMP ) dan penggunaannya dalam
metabolisme mengubahnya kembali ke prekursor ini in
ATP setiap hari.
 ATP digunakan sebagai substrat dalam transduksi sinyal
jalur oleh kinase yang memfosforilasi protein dan lipid,
maupun oleh adenilat siklase, yang menggunakan ATP
untuk menghasilkan pembawa pesan kedua molekul siklik
AMP.
Sifat Fisik dan Kimia ATP
Home
 ATP terdiri dari adenosin – terdiri dari adenin cincin dan ribosa gula
– dan tiga fosfat kelompok (trifosfat).. Kelompok yang phosphoryl,
dimulai dengan kelompok paling dekat dengan ribosa, yang disebut
sebagai alpha (α), beta (β), dan gamma (γ) fosfat.
 ATP sangat larut dalam air dan sangat stabil dalam larutan pH antara
6,8-7,4, tetapi cepat dihidrolisis pada pH yang ekstrim. Akibatnya,
ATP paling baik disimpan sebagai garam anhidrat.
 ATP adalah molekul yang tidak stabil di unbuffered air, yang
hydrolyses untuk ADP dan fosfat.
 ATP konsentrasi di dalam sel biasanya 1-10 mM. ATP dapat
diproduksi oleh redoks reaksi sederhana dan kompleks
menggunakan gula (karbohidrat) atau lipid sebagai sumber energi.
Untuk ATP dapat disintesis dari kompleks bahan bakar, pertama-
tama mereka harus dipecah menjadi komponen dasar mereka.
Katabolisme (Dissimilasi)
Home

Katabolisme disebut juga respirasi, merupakan proses


pemecahan/perombakan senyawa kompleks menjadi
menjadi produkyang lebih sederhana melalui jalur biokimia.

enzim
C6H12O6 + 6O2 6CO2 + 6H2O + 686 KKal. energi kimia
Tujuan utama katabolisme adalah untuk membebaskan
energi yang terkandung di dalam senyawa sumber. Bila
pembongkaran suatu zat dalam lingkungan cukup oksigen
(aerob) disebut proses respirasi sel, bila dalam lingkungan
tanpa oksigen (anaerob) disebut fermentasi.
Respirasi Sel
Home

• Respirasi sel merupakan salah satu contoh dari


reaksi katabolisme. Pada proses respires
dihasilkan energi yang disimpan dalam suatu
ikatan kimia.
• Respirasi yaitu suatu proses pembebasan energi
yang tersimpan dalam zatsumber energi melalui
proses kimia dengan menggunakan oksigen.
Dari respirasi akan dihasilkan energi kimia ATP
untak kegiatan kehidupan, seperti sintesis
(anabolisme), gerak, pertumbuhan.
Respirasi Aerob
Home

Respirasi aerob merupakan pembakaran zat makanan


dengan menggunakan oksigen yang akan menghasilkan
energi. Pada dasarnya proses respirasi sederhana pada
tahap glikolisis dapat dituliskan sebagai berikut:

C6H12O6 + 6O2 6CO2 + 6H2O + energi


(glukosa)

Reaksi pembongkaran glukosa sampai menjadi H 2O +


CO2 + Energi melalui empat tahap yaitu glikolisis,
dekarboksilasi oksidatif (d.o), siklus krebs (siklus asam
sitrat) dan transpor elektron.
Glikolisis
 Glikolisis berlangsung di sitosol
Home
(sitoplasma), merupakan proses
pemecahan molekul glukosa yang
memiliki 6 atom C menjadi dua molekul
asam piruvat yang memiliki 3 atom C
serta melibatkan peran enzim
transaldolase dan transketolase.
 Peristiwa perubahan Glukosa-Glulosa-6
-fosfat -Fruktosa 1,6 difosfat-3
fosfogliseral dehid (PGAL)/ Triosa
fosfat-Asampiruvat. Jadi hasil dari
glikolisisantara lain: 2 molekul asam
piravat, 2 molekul NADHyangberfungsi
sebagai sumber elektron berenergi tinggi,
2 molekul ATP untuk setiap molekul
glukosa ( tadinya 4 ATP tapi karena 2 ATP
yang ada diatas itu memang berasal dari
proses respirasi sebelumnya).
Dekarboksilasi Oksidatif (D.O)
Home

 Dekarboksilasi Oksidatif berlangsung di


matriks mitokondria, sebenarnya merupakan
langkah ketiga, yaitu daur krebs. Reaksi
dekarboksilasi oksidatif ini (disingkat DO)
sering juga disebut sebagai tahap persiapan
untuk masuk ke siklus Krebs.
 Pada langkah ini 2 molekul asam piruvat
beratom 3 C yang terbentuk pada glikolisis
masing-masing diubah menjadi senyawa
baru yang beratom C dua buah, yaitu Asetil-
KoA (asetil koenzim A) dan menghasilkan 2
NADH.
Siklus Krebs (Siklus Asam Sitrat)
Home

• Siklus krebs yang


berlangsung di matriks
mitokondria disebut juga
daur asam sitrat atau daur
asam trikarboksilat. Asetil-
KoA yang terbentuk pada
dekarboksilasi oksidatif,
memasuki daur ini. Pada
akhir siklus dihasilkan 6
NADH, 2 FADH, dan 2
ATP.
Transpor Elektron
Home

Transpor elektron
berlangsung pada krista
mitokondria. Prinsip reaksi
ini adalah setiap
pemindahan ion H
(elektron) yang dilepas dari
dua langkah pertama tadi
antar akseptor dihasilkan
energi yang digunakan
untuk pembentukan ATP.
Respirasi Anaerob (Fermentasi)
Home

 Fermentasi adalah produksi energi di dalam sel beerupa


respirasi yang terjssdi dalam kondisi anaerob (tanpa
melibatkan oksigen). Jika respirasi aerob terjadi pada sistem
metabolisme energi manusia, pada kebanyakkan tumbuhan
dan hewan, respirasi yang berlangsung adalah respirasi aerob
namun demikian respirasi aerob terhambat karena sesuatu
hal,maka hewan dan tumbuhan tersebut melangsungkan
proses fermentasi yaitu proses pembebasan energi tanpa
adanya oksigen yang disebut respirassi anaerob.
 Respirasi anaerob merupakan respirasi yang tidak
menggunakan oksigen sebagai penerima akhir pada saat
pembentukan ATP. Respirasi anaerob juga menggunakan
glukosa sebagai substrat.
Home
Jenis-jenis Fermantasi

Berdasarkan hasil akhir fermentasi, jenis


fermentasi dibedakan menjadi beberapa bagian
diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Fermentasi asam laktat
2. Fermentasi alkohol
3. Fermentasi aerob (asam cuka)
Perbedaan Antara Respirasi Aerob Dan Respirasi Anaerob

Home

1. Respirasi aerob menggunakan molekul oksigen sedangkan pada respirasi


anaerob tidak menggunakan molekul oksigen.
2. Pada respirasi aerob prosesnya membongkar glukosa menjadi
karbondioksida (CO2) dan air (H2O). Sedangkan pada respirasi anaerob
prosesnya membongkar glukosa menjadi triosa dan molekul
persenyawaan organik lainnya.
3. Pada respirasi aerob dapat menjerat sekitar 50% dari energi kimia yang
terdapat dalam molekul glukosa. Sedangkan pada respirasi anaerob
menjerat energi kimia hanya sedikit.
4. Respirasi aerob berlangsung pada hampir seluruh makhluk hidup
sedangkan respirasi anaerob berlangsung dalam sel mikroorganisme,
embrio dan sel-sel neoplasmik (jaringan baru yang ditambahkan pada
kondisi patoligik).
5. Enzim yang berperan dalam respirasi aerob terdapat dalam mitokondria.
Sedangkan pada respirasi anaerob enzim yang berperan terdapat pada
sitoplasma.
Anabolisme
Home
 Anabolisme adalah lintasan metabolisme yang
menyusun beberapa senyawa organik sederhana
menjadi senyawa kimia atau molekul
kompleks. Proses ini membutuhkan energi dari luar.
 Energi yang digunakan dalam reaksi ini dapat berupa
energi cahaya ataupun energi kimia. Energi tersebut,
selanjutnya digunakan untuk mengikat senyawa-
senyawa sederhana tersebut menjadi senyawa yang
lebih kompleks. Jadi, dalam proses ini energi yang
diperlukan tersebut tidak hilang, tetapi tersimpan
dalam bentuk ikatan-ikatan kimia pada senyawa
kompleks yang terbentuk.
Lanjutan….
Home

Reaksi anabolisme menghasilkan senyawa-senyawa yang


sangat dibutuhkan oleh banyak organisme, baik organisme
produsen (tumbuhan) maupun organisme konsumen
(hewan, manusia). Beberapa contoh hasil anabolisme
adalah glikogen, lemak, dan protein berguna sebagai
bahan bakar cadangan untuk katabolisme, serta molekul
protein, protein-karbohidrat, dan protein lipid yang
merupakan komponen struktural yang esensial dari
organisme, baik ekstrasel maupun intrasel.
Contoh reaksi anabolisme yang terjadi adalah Fotosintesis.
Fotosintesis
Home

 Fotosintesis adalah suatu proses biokimia


pembentukan zat makanan atau energi yaitu
glukosa yang dilakukan tumbuhan, alga, dan
beberapa jenis bakteri dengan menggunakan
zat hara, karbondioksida, dan air serta
dibutuhkan bantuan energi cahaya matahari.
 Fotosintesis merupakan salah satu cara asimilasi
karbon karena dalam fotosintesis karbon bebas
dari CO2 diikat (difiksasi) menjadi gula sebagai
molekul penyimpan energi.
Proses Fotosintesis
Home

Proses fotosintesis sangat kompleks karena


melibatkan semua cabang ilmu pengetahuan
alam utama, seperti fisika, kimia,
maupun biologi sendiri.  Pada tumbuhan,
organ utama tempa berlangsungnya
fotosintesis adalah daun. Namun secara
umum, semua sel yang memiliki kloroplas
berpotensi untuk melangsungkan reaksi ini.
dasarnya, rangkaian reaksi fotosintesis dapat
dibagi menjadi dua bagian utama: reaksi
terang (karena memerlukan cahaya) dan
reaksi gelap (tidak memerlukan cahaya tetapi
memerlukan karbon dioksida).
Reaksi Terang
Home

 Reaksi terang terjadi pada grana (tunggal: granum),


sedangkan reaksi gelap terjadi di dalam stroma. Dalam reaksi
terang, terjadi konversi energi cahaya menjadi energi kimia
dan menghasilkan oksigen (O 2). Reaksi terang adalah proses
untuk menghasilkan ATP dan reduksi NADPH 2. Reaksi ini
memerlukan molekul air dan cahaya matahari. Proses
diawali dengan penangkapan foton oleh pigmen sebagai
antena.
 Mekanisme reaksi terang diawali dengan tahap dimana
fotosistem II menyerap cahaya matahari sehingga elektron
klorofil pada PS II tereksitasi dan menyebabkan muatan
menjadi tidak stabil.
Reaksi Gelap
Home

 Reaksi gelap terjadi pada stroma kloroplas yang dapat


(bukan harus) berlangsung dalam gelap, karena enzim-
enzim untuk fiksasi CO2  pada stroma kloroplas tidak
memerlukan cahaya tetapi membutuhkan ATP dan
NADPH yang menghasilkan dari reaksi terang. 
 Reaksi gelap pada tumbuhan dapat terjadi melalui dua
jalur, yaitu siklus Calvin-Benson dan siklus Hatch-Slack.
Pada siklus Calvin-Benson tumbuhan mengubah senyawa
ribulosa 1,5 bisfosfat menjadi senyawa dengan jumlah
atom karbon tiga yaitu senyawa 3-phosphogliserat.
Sekian
&
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai