Anda di halaman 1dari 10

SEJUTA PESONA DI DESA WAE

REBO

1
LOKASI DESTINASI WISATA DESA WAE
REBO

2
DESA Wae Rebo di Flores yang terletak

pada ketinggian 1.200 meter di atas

permukaan laut ini layaknya sebuah

surga yang  berada di atas awan. Perlu

perjuangan untuk bisa mencapainya,

namun apa yang didapat ketika sampai

ke lokasi sebanding dengan perjalanan

yang dilalui.

Pemandangan alam berupa gunung-

gunung berpadu dengan 7 rumah adat

berbentuk kerucut akan memberi kesan

tersendiri bagi setiap pengunjung yang

pernah datang ke Desa Wae Rebo.

3
Desa Wae Rebo berada di
barat daya kota Ruteng, Kabupaten
Manggarai, Nusa Tenggara Timur.
Untuk bisa sampai ke lokasi
memang tidak mudah karena
letaknya yang di atas gunung.

Perlu tenaga ekstra untuk


melakukan perjalanan kaki selama
kurang lebih 3 sampai dengan 4
jam. Tergantung kondisi fisik
karena trekking menuju desa Wae
Rebo mendaki sejauh 7 km.

4
SUASANA DAN FASILITAS DESTINASI WISATA DESA WAE REBO

5
Saat tiba di Desa Wae Rebo, wisatawan bisa

menumpang di rumah adat milik masyarakat

setempat jika ingin menginap. Di sini tidak ada

home stay atau penginapan khusus karena hanya

terdiri dari 7 rumah adat. Selain pemandangannya

yang indah, wisatawan juga akan disambut dengan

keramahan penduduknya saat tiba di Desa Wae

Rebo.

6
Di desa ini dapat dijumpai rumah adat yang hanya terdiri dari 7

buah di mana telah bertahan selama 19 generasi. Hal ini pula

yang menjadi daya tarik para wisatawan khususnya dari

mancanegara. Mereka umumnya penasaran ingin melihat

langsung rumah adat yang disebut dengan Mbaru Niang ini.

Terbuat dari kayu dengan atap dari ilalang yang dianyam.

Bentuk Mbaru Niang mengerucut ke atas, sebuah arsitektural

tradisional yang sangat unik. Tujuh Mbaru Niang ini berkumpul

di lahan luas yang hijau dengan dihiasi bukit-bukit indah di

sekitarnya, hawanya masih sangat sejuk karena dikelilingi hutan.

7
Selain rumah adat yang menjadi daya tarik, kehidupan masyarakatnya juga sangat menarik untuk diketahui. Sebagian

masyarakat bertani dan wanitanya membuat tenun. Ada pula kebun kopi, biasanya pengunjung akan dihidangkan kopi khas

Flores yang nikmat.

Perpaduan kearifan budaya lokal dengan 7 rumah adat yang terletak di puncak bukit nan hijau membuat tempat ini

layaknya surga di atas awan. Namun sangat disayangkan, kenyataannya tempat seindah ini masih asing bagi masyarakat

Indonesia padahal sangat terkenal di mancanegara

8
Selain disuguhkan dengan keindahan panoramic view nya, di desa ini juga terdapat ragam bentuk hasil

karya budaya masyarakat setempat dalam bentuk upacara adat. Upacara adat yang dimaksud diantaranya ada

sebuah tradisi bernama Waelu’u serta Upacara Adat Penti.

Waelu’u merupakan sebuah upacara kuno yang dilakukan oleh penduduk Wae Rebo sebagai penghormatan

kepada para leluhur sekaligus meminta perlindungan kepada leluhur agar para tamu yang datang diberi

keselamatan selama menetap di Wae Rebo hingga pulang ke rumah lagi. Lalu ada pula Upacara Adat Penti yang

diadakan setiap bulan November, yaitu perayaan untuk mengucapkan rasa syukur berkat hasil panen yang

didapatkan dalam setahun serta memohon keharmonisan dan perlindungan.

9
10

Anda mungkin juga menyukai