Anda di halaman 1dari 42

KEWIRAUSAHAAN

Part 3
Berpikir kreatif,
TUJUAN PEMBELAJARAN
 Mengenalkan kreativitas sbg modal penting seorang wirausaha
 Menjelaskan hambatan berfikir kreatif yg dpt menghambat
progres sebuah usaha.
 Mengenalkan cara mengukur potensi kreatif.
 Mengenalkan cara meningkatkan kreativitas.
 Mengenalkan cara meningkatkan kreativitas & membebaskan diri
dr belenggu.
• Dlm kondisi dunia yg selalu berubah, dituntut cerdik meng
hadapi berbagai tekanan & tantangan, kreativitas menjadi
sangat penting krn:
1. Wirausaha yg kreatif dpt meluncurkan produk yg blm
pernah dibuat dipasar. Anda bisa memecahkan masalah
yg dihadapi masyarakat dg memperkenalkan produk/
jasa baru yg terus-menerus diperbaruhi. Anda tidak hrs
jadi penemu/inventor, tp sbg wirausaha, anda menjem
batani penemu itu dg pasar.
2. Dg mjd manusia yg kreatif, anda bukanlah peniru, me
lainkan pemimpin. Pemimpin pasar adlh orang yg dise
gani & sll menjd benchmark . Brand anda akan menjd
sgt kuat & menjd legend.
3. First mover advantage. Dg menjd manusia yg kreatif. anda akan
memiliki keunggulan sbg the first mover. Mereka yg merintis akan
menjd market leader & siap dg gagasan2 Baru.
4. Persaingan akan membuat jl yg dilewati seorang wirausaha menjd
semakin sempit & banyak jl yg semula terbuka lebar, kelak akan ditu
tup oleh pesaing2 baru, oleh krn itu di butuhkan kreativitas (mencari
cara/ jl keluar baru, membuka terobosan2 & menciptakanperbedaan2
yg menonjol & di sukai asa.
5. Risiko bgn kehidupan seorang wirausaha sehari2. risiko berujung
Pd aspek finansial yg dpt mematikan usaha, yg tidak bisa diatasi
Dpt merusak reputasi & kepercayaan diri. Hanya manusia kreatif
Yg dpt lolos dr bencana & kerugian. Kreativitas membuat anda mam
pu menembus pintu2 baja kesulitan.
6. Kreativitas menghubungkan titik2 yg terpisah & teresolasi. Orang yg
Kreatif mampu menyatukan mozaik yg menjd sebuah kode rahasia
Yg mengandung arti untuk membuka pintu rahasia kesulitan.
 Banyak penelitian menunjukkan masa kanak2 jauh lebih kreatif
Di banding saat dewasa.
 Saat usia 5th , kebanyakan dr kita tingkat kreativitas 96,5%
 Pd usia 17th , mengalami penurunan tingkat kreativitas, tinggal
skitar 86%
 Pd saat berumur 40th, secara rata2 tingkat kreativitas tinggal 40%.
 Penurunan tingkat kreativitas sejalan dg makin lanjutnya usia sese-
Orang yg disebabkan hubungan antara intensitas eksperimen dg
Keinginan mencari aman
 Semakin tua, langkah2 & keinginan bereksperimen seseorang men
Jd semakin rendah
 Ini berarti , semakin tua, manusia semakin cenderung menghin
dari risiko & ingin menjalani hal2 yg aman saja.
 Pembuka pintu kesulitan
 Dlm buku yg berjudul toward a theory of instruction, bruner mendi
finisikan kreativitas sbg kejutan yg efektif.
 Bisa diduga hsl dr proses kreativitas adlh sesuatu( bisa produk
atau gagasan) yg mengejutkan .
 Misal, krn baru, blm pernah ada, blm pernah terpikirkan, unik, dsb.
Krn terkejut itulah, pasar bisa sangat menaruh perhatian, berfikir
atau menolok (krn blm terbiasa).
Hambatan kreativitas menurut L Adams, 1986;

 Hambatan Persepsi:
 Pola pikir stereotip
 Membatasi masalah secara berlebihan
 Terlalu banyak / terlalu sedikit informasi

 Hambatan Emosi;
 Takut mengambil risiko
 Tidak menyukai ketidakpastian
 Lebih suka menilai drpd menghasilkan gagasan
 Tergesa2 menyelesaikan masalah
 Hambatan Kultur;
 Kultur menghambat pengakumulasian gagasan

 Hambatan Lingkungan;
 Kurang dukungan saran & prasaran kerja

 Hambatan intlektual;
 Terlalu mengandalkan logika
 Enggan menggunakan intuisi
 Menggunakan pengalaman atau cara lama yg terbukti
Efektif hasilnya
Menurut Newel, shaw dan simon dlm penelitian yg berjudul
THE PROCESS OF CREATIVE THNKING, membagi kreativitas ke
Dlm 3 unsur;

1. Melihat dg sudut pandang/perspektif yg baru


2. Menemukan hubungan baru
3. Membentuk kombinasi baru dr obyek, konsep atau
fenomena

Anda mungkin juga menyukai