Salpingitis

Salpingitis / PID

• Salpingitis  Infeksi pada tuba fallopi

• PID  alat genital atas (uterus, tuba
Fallopi, ovarium, parametrium,
hingga peritonium panggul)
 Etiologi

Multiple partner
Riwayat salpingitis
N. gonorhoeae, Chlamydia
trachomatis & bakteri anaerob Riwayat IMS
lainnya (POLIMIKROBIAL) Douching
Pemasangan AKDR
Patofisiologi & Manifestasi Klinis
2 tahap :
• Adhesi & kolonisasi di vagina / cervix  merusak cilia
• Penyebaran ascending ke genital atas
Manifestasi klinis

Demam Keputihan kuning berbau Disuria

Nyeri busuk / Mual Dispareunia
abdominopelvik Perdarahan Muntah
 Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan darah tepi  leukositosis, peningkatan LED & CRP

Swab vagina / cervix dengan mikroskop  leukorrhea (>10 leukosit/LPB)

Urinalisis  mendeteksi ISK

NAAT test

USG transvaginal  penebalan, cairan pada tuba fallopi, batas endometrial kabur.
Pemeriksaan relevan pada wanita asimptomatik
USG Pelvis  untuk mengekslusi kehamilan ektopik, torsio ovarium

CT Scan dan MRI  jarang dilakukan, biasanya pada kasus non-spesfik.

Laparoskopi  Gold standard diagnosis, (edema, hiperemis dan eksudat dinding

tuba)
Biopsi endometrium untuk menentukan diagnosis histopatologi.
Terapi Rawat Jalan
Regimen A
• Ceftriaxone 250 mg IM, SD plus
• Doksisiklin 2 x 100 mg 14 hari plus
• Metronidazole 2x500 mg 14 hari
(jika curiga atau terdapat vaginitis)

Regimen B
• Ceftriaxone 250 mg IM, SD plus
• Doksisiklin 2 x 100 mg 14 hari plus
• Metronidazole 2x500 mg 14 hari
(jika curiga atau terdapat vaginitis)

Terapi alternative : Levofloxacin 1x500 mg selama 14 hari dengan/tanpa metronidazole 2x500 mg

Terapi Rawat Inap
Regimen A
- Cefoxitin 2 g IV / 6 jam atau
Cefotetan 2 g IV / 12 jam plus
- Doksisiklin 100 mg / 12 jam po
atau iv
Regimen A atau B dilanjutkan
24 jam hingga klinis pasien
membaik, kemudian diganti
menjadi Doksisiklin 2x100
mg oral selama 14 hari.
Regimen B
- Klindamisin 900 mg / 8 jam IV
- Gentamisin 2 mg/kg IV loading
dose, maintenance 1.5 mg/kg q8h

Terapi alternative : Ampicilin sulbactam 3 g/ 6 jam dan Doksisiklin 100 mg po / iv

Terapi partner seksual  doksisiklin 2x100 mg 1 minggu
Referensi
• https://emedicine.medscape.com/article/256448-clinical

• http://www.fasgo.org.ar/images/2017_European_guideline_for_the_management_of_pelvic_inflammato
ry_disease.pdf

• https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK499959/

• https://emedicine.medscape.com/article/275463-overview#a2