Anda di halaman 1dari 17

Budgeting

Lecturer :
Mirza Hedismarlina Yuneline, ST., MBA.
Syllabus
MEETINGS TOPICS
1 INTRODUCTION

2 FORECASTING BUDGET

3 SALES BUDGET

4
5 PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN PRODUKSI : PERSEDIAAN
PRODUK DALAM PROSES DAN BARANG JADI

6 PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN PEMBELIAN DAN PEMAKAIAN


BAHAN BAKU

7 PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN BIAYA TENAGA KERJA


LANGSUNG
8 PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN BIAYA OVERHEAD PABRIK,
KUALITAS PRODUK, DAN DISTRIBUSI DAN ADMINISTRASI

9 ANGGARAN BIAYA VARIABEL/FLEKSIBEL

10 ANGGARAN PIUTANG

11, 12 ANGGARAN KAS

13 ACTIVITY BASED BUDGET


14 METODE ALTERNATIF PENYUSUNAN ANGGARAN
Referensi
1. Welch, Hilton, Gordon, Budgeting : Planning & Profit Control,
Pearson Education Asia, 2000
2. Jae K. Shim, Joel G. Siegel : Budgeting basic & Beyond,
3rd edition, John Wiley & Sons, Inc., New Jersey, 2009
3. M. Nafarin, Penganggaran Perusahaan, Salemba Empat, 2007
4. Drs. M. Munandar, Budgeting : Perencanaan Kerja,
Pengkoordinasian Kerja dan Pengawasan Kerja, Edisi Pertama,
BPFE, Yogyakarta, 2000
5. Adisaputro Gunawan & Marwan Asri : Anggaran Perusahaan,
Edisi Kedua, BPFE, Yogyakarta, 2010
6. Rudianto, Penganggaran, Erlangga, 2009
7. Rahayu Sri & Andry A. Rachman, Penyusunan Anggaran
Perusahaan, Graha Ilmu, 2013
Sistem Penilaian
• Kehadiran 10% • Nilai > 80 = A
• Tugas / Quiz 20% • 68<Nilai<80 = B
• UTS 30% • 56<Nilai<68 = C
• UAS 40% • 44<Nilai<56 = D
• Nilai<44 = E
Introduction

http://www.thecentsiblelife.com
Anggara
Ramalan Proyeksi
n
Pengertian Umum Anggaran
• Pengertian Umum Anggaran
– Anggaran (Budget) adalah suatu
rencana yang disusun secara sistematis,
yang meliputi seluruh kegiatan
perusahaan, yang dinyatakan dalam
satuan keuangan dan berlaku untuk
jangka waktu tertentu yang
akan datang
(Munandar, 2000)
Klasifikasi Anggaran
Anggaran
Induk
Kelengkapan
Isi
Anggaran
Penunjang

Substantive
Plan
Anggaran
Anggaran Komprehensif
Ruang Financial
Lingkup Plan
Anggaran
Parsial

Anggaran
Statis
Fleksibilitas
Anggaran
Fleksibel

Rahayu & Rachman, 2013


Fungsi dan Kegunaan Anggaran
1. Sebagai Pedoman Kerja

2. Sebagai Alat
Pengkoordinasian Kerja

3. Sebagai Alat Evaluasi


(Pengawasan) Kerja
Struktur Organisasi
Penyusunan Anggaran
Dewan Komisaris

Pengusulan Pengesahan

Penelahaan/
Komite Anggaran Persetujuan

Penetapan
Top Down

Kebijakan
Approach

Departemen

Bottom Up
Pokok

Approach
Anggaran Perusahaan Mengajukan dan
Negoisasi Usulan
Rancangan Anggaran
Kompilasi
dan Analisis
Manajer Departemen Penyusunan
Anggaran
Tahapan Penyusunan Budget
1. Tahap Mengumpulkan Data dan Informasi

2. Tahap Mengolah Data dan Informasi

3. Tahap Menyusun Budget Sementara

4. Tahap Mendiskusikan Budget Sementara

5. Tahap Menyusun Budget Definitif

6. Tahap Sosialisasi Budget Definitif


Hubungan Budget dengan Akuntansi

AKUNTANSI BUDGET

menyajikan menyajikan

Data – data Bermanfaat untuk Data taksiran-


historis membuat taksiran

Akuntansi menyajikan data historis yang sangat bermanfaat


untuk mengadakan forecasting (taksiran) yang akan
dituangkan dalam budget, yang nantinya akan dijadikan
sebagai sebagai pedoman kerja di waktu yang akan datang.
Hubungan Budget dengan Statistika dan
Matematika
• Ketepatan mengadakan forecasting disamping
tergantung pada kelengkapan tersedianya data,
juga tergantung pada ketepatan penggunaan
metode statistika dan metode matematika yang
dipergunakan untuk mengolah serta menganalisis
data tersebut.
• Statistika dan Matematika berhubungan erat
sebagai alat penunjang untuk menyusun budget
(fungsi pedoman kerja) dan untuk menilai
realisasi pelaksanaan budget (fungsi evaluasi).
Hubungan Budget dengan
Manajemen

Fungsi Pokok Anggaran : Fungsi Manajemen:


• Pedoman Kerja • Planning
• Alat pengkoordinasian Kerja Berhubungan • Organizing
(coordinating) • Directing
• Alat pengawasan Kerja Erat • Coordinating
(Controling) • Controlling

Anggaran merupakan alat manajemen


untuk menjalankan fungsi-fungsinya
Kelemahan Budget
1. Budget disusun berdasarkan forecasting
sehingga sulit untuk mendapatkan hasil
yang benar-benar akurat
2. Forecasting dalam budget diperoleh
berdasarkan berbagai faktor. Perubahan
dalam faktor tersebut menyebabkan
perubahan keakuratan hasil forecasting
tersebut
3. Keberhasilan pelaksanaan sebuah budget
tergantung dari pelaksananya
Budgeting
• Budgeting adalah proses kegiatan yang
menghasilkan sebuah budget sebagai
keluaran (output)

Penganggaran Anggaran

PROSES HASIL
Isi Budget Komprehensif
• Budget yang baik haruslah mencakup seluruh
kegiatan perusahaan, sehingga fungsi-fungsi
budget dapat berjalan dengan baik pula, yang
disebut sebagai budget komprehensif.
• Secara garis besar isi dari sebuah budget
komprehensif terdiri dari :
– Forecasting Budget
– Variable Budget
– Analisis Statistika dan Matematika
– Budget Report

Anda mungkin juga menyukai