Vektor

Tujuan pembelajaran :
Sietelah mempelajari matri in:i siswa di harapkan dapat:
- Menjelaskan vector, operasi vector, panjang vekor, sudut antar dalam
ruang berdemensi dua ( bidang ) dan berdemensi tiga
- Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan vector, operasi vector,
panjang vector, sudut antar vector dalam ruang berdemensi dua
( bidang )dan berdemensi tiga
Karakter yang dikembangkan

• Menghayati dan mengmalkan perilaku jujur,disiplin, tanggung jawab,

dan peduli dalam menyelesaikan berbagai permasalahan nyata,
berkait materi vector
• Menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permsalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
social dan alam
• Berperilaku santun , responsive, dan proa active, terhadap berbagai
perbdaan didalam masyarakat
Materi pokok

• Pengertian dasar vector dan operasinya

• Tasiran geometri dari kedudukan dua vector
• Aljabar Vektor
Kata kunci
•  Vektor
• Besaran vector
• Besaran scalar
• Vektor satuan
• Vektor Posisi, Kolinear,Aljabar Vektor, Vektor kolom,Vektor
• Kombinasi linear, Panjang vector, Persamaan vector, Perkalian vector,
Perkalian, scalar, Proyeksi orthogonal, proyeksi skalar
Tafsiran udari kedudukan vector atau lebih

OP =p

• Vektor OP sering ditulis sebagai p , sembarang vector PQ dituliskan

dalam vector posisi p dan q sebagai berikut :
PQ = q - p
Contoh :
• Diberikan vector posisi dari titik P, Q, dan R terhadap titik 0.
p= 9a – 4b , q = -3a – b, dan r = 5a – 3b
Tentukan PQ dan QR
PQ = q – p
= -12 a + 3b = -3(4a – b)
QR = r – q
= 8a – 2b= 2(4a-b)
Vekor posisi dari titik formula pembagian

m p n
A B

b
a p

• Titik p membagi garis AB dalam rasio m : n, misalkan 0A = a, 0B = b, dan

0P=p. AP dan AB dapat dinyatakan dalam vector posisi yaitu
AP = p –a , AB= b - a
AP= AB
p  –a = (b-a)
p=
•Jika
  p merupakan titik tengah AB dan m = n, maka vector posisi dari p
ditentukan oleh :
p = ( a + b)
Contoh :
•  Diberikan tiga vector posisi dari A, B, dan C terhadap titik awal 0 yaitu
a = 3 p + 2q, b = -5p – 3q, dan c = 4p – q. M titik tengan AB dan titik N
pada AC sedemikian sehingga AN = AC, tentukan vector posisi M dan
N dalam bentuk p dan q :
Perhatikan gambar :
B

A 1 2 C
N
M titik tengah AB berarti m = 0M =
 m = -p -
•  AN = AC, berarti N membagi AC di dalam dengan rasio 1 : 2
0N =
n==