KERAJAAN

MATARAM
M Rafif F
Ferlin A
Farhadia S F
Proska S F
Latar Belakang
• Kerajaan Mataram adalaha salah satu kerajaan islam terbesar di
nusantara. Kerajaan ini nantinya akan terbagi menjadi 4
pemerintahanswa-praja, yaitu Surakarta, Kesultanan
Yogyakarta, Puro Mangkunegaran dan Puro Pakualam.
Awal Perkembangan Mataram Islam
• Berdiri tahun 1582.
• Berpusat di Kota Gede, Yogyakarta.
• Berdiri karena Pajang ingin membalas jasa atas perjuangan
melawan Arya Penangsang. Sultan Adiwijaya menghadiahkan
dareah kepada Ki Gede Pemanahan.
• Ki Gede Pemanhan membangun pusat kekuatan di Plered.
• 1575 ia meninggal dunia, digantikan ankanya Danang
Sutawijaya (Pangeran Loring Pasar).
• Lalu ia memberi gelar terhadap dirinya sendiri dengan gelar
Panembahan Senopati Ing Alaga. (pada masa ini pusat
pemerintahan dipindahkan ke Kota Gede).
Sistem Pemerintahan
• Sistem pemerintahanya Dewa-Raja. Pusat kekuasaan tertinggi
dipegang oleh sultan.
• 1614 Sultan Agung mempersatukan Kediri, Pasuruan ,
Lumajang, dan Malang.
• 1616 perang dengan tentara Surabaya, Pasuruan, Tuban,
Jepara, Wirasaba, Arosbaya dan Sumenep. (Mataram menang).
Lasem menyerah pada tahun ini.
• 1619 Tuban dan Pasuruan dipersatukan.
• 1625 Surabya dikuasai.
• 1627 seluruh Pulau Jawa kecuali Kesultanan Banten dan VOC
dapat dikuasai.
Kemajuan yang Dicapai
• A. Politik
Menyatukan kerajaan kerajaan islam di jawa dan menyerang VOC di Batavia.
• B. Penyatuan kerajaan kerajaan islam
Mengawinkan menantu Bupati Surabaya Pangeran Pekik dengan putrinya Sultan
Ageng, Ratu Wandasari.
• C. Anti Penjajah
Raja yang paling menentang adalah Sultan Agung. Menyerang duakali VOC 1628 dan
1629 gagal semua.
• D. Bidang Ekonomi
Meningkatkan produksi beras dan meningkatnya pelayaran dan perdagangan.
• E. Bidang Sosial Budaya
Kejawen, perhintugan tarikh Jawa, Berkembangnya sastra Jawa.
• F. Askpek Keidupan Sosial
Berdasarkan hukum islam dan hukum anger untuk menertibkan awlueuh kerajaan
Puncak Kejayaan
• Dicapai pada masa Sultan Agung Hanyokrokusumo.
• Dareahnya Pulau Jawa(kecuali Banten dan Belanda)
Pulau Madura dan daerah Sukadana di Kalbar.
• Pada masa Sultan Agung Mataram memakai politik
Keagungbintaran ( kerajaan Mataram harus utuh).
Kemunduran
• Dimulai sejak kekalahan Sultan Agung melawan Belanda di
Batavia.
• Ekonomi rakyat jadi tidak terurus karena sebagian besar telah
dikerahkan untuk berperang.
Peninggalan Mataram Islam
• Masjid Makam kota Gede
• Meriam pemberian J.P. Coen
• Baju Keramat Kiai Gundil
• Makam Imongiri
• Masjid Jami Pakuncen
• Masjid Agung Negara
• Puin Candi Siwa
• Batu Datar
• Bangsal Duda