Anda di halaman 1dari 8

MASALAH KORUPSI DI

PAPUA

OLEH
ENDANG LAURE (180701013)
E/VI
PENGERTIAN KORUPSI

tindakan penyelewengan atau


penyalahgunaan uang negara
(perusahaan dan sebagainya) untuk
kepentingan pribadi atau orang lain
gambaran umum provinsi papua
Papua adalah provinsi yang terletak di bagian tengah Pulau Papua
atau bagian paling timur wilayah Papua milik Indonesia.
Belahan timurnya merupakan negara Papua Nugini. Provinsi Papua
sebelumnya bernama Irian Jaya yang mencakup seluruh wilayah Pulau
Papua.
Sejak tahun 2003 dibagi menjadi dua provinsi, dengan bagian timur
tetap memakai nama Papua sedangkan bagian baratnya memakai nama
Papua Barat (Pabar).
Provinsi Papua memiliki luas 316.553,07 km2 dan merupakan provinsi
terbesar dan terluas pertama di Indonesia
kasus - kasus korupsi yang ada di Papua

• kasus terdakwa korupsi Ketua DPRP Papua, Drs. Jhon Ibo,MM, kerugian
negara 5,2 Milyar dana APBD pembangunan rumah dinas jabatan Ketua
dan Wakil ketua DPRP Papua; saat ini sidangnya masih terkatung-katung
sudah tiga bulan lamanya, belum ada putusan, sementara terdakwa
diberi status tahanan kota oleh pihak kejaksaan agung.
• kasus tersangka dana APBD KABUPATEN Waropen, mantan Bupati
Waropen Drs. Ones J. Ramandey,MM ,
kerugian negara Rp. 5 Milyar; tersangka sudah ditahan di Polda Papua,
tetapi diberi ijin bantaran kepada tersangka oleh pihak penyidik kejaksaan
tinggi.
lanjutan
• terdakwa Korupsi Dana Bagi Hasil Provinsi Papua
Ir.M.L.Rumadas,M.Si, 
Dengan kerugian negara Rp. 18 Milyar, terdakwa sebagai sekda Provinsi
papua Barat yang juga adalah tersangka Korupsi Dana 20 Milyar. Bantuan
kepada 44 anggota DPRP Papua Barat yang sudah ditetapkan sebagai
tersangka oleh Kejaksaan Tinggi Papua tetapi hingga saat ini tidak jelas
proses hukumnya, untuk sementara terdakwa di beri status tahanan kota
oleh kejaksaan agung.
• Dugaan kasus tindak pidana korupsi yang melibatkan 23 anggota
DPRD Biak Numfor dan diperiksa terkait dugaan korupsi
kerugian negara yang ditimbulkan berkisar Rp600 juta-Rp700 juta. Dan
keterangan yang dimintai pihak Polres yakni terkait Penggunaan Dana
Sosialisasi, Pembangunan Perumahan, Penggunaan Uang Untuk
Dipertanggungjawabkan (UUDP), serta Uang Perjalan Dinas.
• tersangka Korupsi Dana Rp. 5,2 Milyar mantan anggota DPRD
Mimika yang juga adalah istri Bupati Mimika Clemens Tinal yakni Ny.
Stefra Sodora Dupuy
Ditetapkan oleh Polda Papua sebagai tersangka 2008 dan hingga saat
ini masih DPO alias daftar pencarian orang, diduga melibatkan pihak
petinggi Polda Papua. Berdasarkan surat izin gubernur papua No.
180/3803/SET perihal persetujuan dilaksanakannya Tindakan Kepolisian
terhadap anggota DPRD Kabupaten Mimika tertanggal 30-11-2007.

• Kasus Tindak Pidana Korupsi Dana Kampung Kabupaten Fakfak


senilai Rp. 28 Milyar oleh Bupati Fakfak Muhammad Uswanas
hingga saat ini baru membagikan dana pemberdayaan kampung tahun
2012, sementara 2010 dan 2011 disimpan di bank Papua fakfak dan
tidak difahami peruntukannnya. Dilaporkan secara langsung ke KPK
No.2012-04-000297 tertanggal  19-04-2012.
• Tindak Pidana Korupsi Dana pengadaan Alat Kesehatan RSUD Fakfak
Oleh Bendahara Partai Politik Golkar Provinsi Papua Bahlil
Lahadalia,SE,
mendatangkan alat-alat medis yang sudah rusak dan tidak bisa
dipergunakan senilai Rp.17 Milyar lebih. Dilaporkan secara langsung ke
KPK. No.2012-04-296 tertanggal 19-04-2012.

• Tindak Pidana Korupsi dana Pembangunan Bandara Internasional


Siboru Fakfak dengan sitem Proyek Multy Years
menelan biaya Rp. 24 Milyar lebih tetapi pembangunan fisiknya baru
5%, oleh Bahlil Lahadalia Bendahara Partai Golkar Papua. Laporan
Resmi ke KPK. No.2012-04-000294 tertanggal 19 April 2012.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai