Anda di halaman 1dari 12

DASAR DASAR KEFARMASIAN PRAKTEK

(DDKFP)

(Pengelompokan Jenis Obat)


KELAS X

Putri Santika, S.Farm


OBAT SECARA UMUM
 Pengertian Obat Secara Umum ialah semua bahan
tunggal/campuran yang dipergunakan oleh semua
makhluk untuk bagian dalam maupun luar tubuh,
guna mencegah, meringankan ataupun
menyembuhkan penyakit.
Pengertian Obat Secara Khusus
 Obat jadi, adalah obat dalam keadaa murni atau campuran dalam bentuk serbuk,
cairan, salep, tablet, pil, suppositoria atau bentuk lain yang mempunyai teknis
sesuai dengan Farmakope Indonesia atau buku lain yang ditetapkan oleh
pemerintah.
 Obat Patent, adalah obat jadi dengan nama dagang yang terdaftar atas nama si
pembuat yang dikuasakannya dan dijual dalam bungkus asli dari pabrik yang
memproduksinya.
 Obat Asli, adalah obat yang didapat langsung dari bahan-bahan alamiah
Indonesia, terolah scara sederhana atas dasar pengalaman dan digunakan dalam
pengobatan tradisional.
 Obat Esensial, adalah obat yang paling dibutuhkan untuk pelayanan kesehatan
masyarakat terbanyak dan tercantum dalam Daftar Obat Esensial yang ditetapkan
oleh Menteri Kesehatan.
 Obat Generik, adalah obat dengan nama resmi yang ditetapkan dalam Farmakope
Indonesia untuk zat berkhasiat yang dikandungnya.
Penggolongn obat menurut cara penggunaan
Menurut cara penggunaan obat dapat dibagi :

a).Medicamentum ad usum internum (pemakaian dalam)


Adalah obat yang digunakan melalui orang dan diberi tanda
etiket putih.

b).Medicamentum ad usum externum (pemakaian luar)


Adalah obat yang cara penggunaannya selain melalui oral dan
diberi tanda etiket biru.
Contohnya implantasi, injeksi, topikal, membran mukosal, rektal,
vaginal, nasal, opthal, aurical, collutio/gargarisma.
Penggolongn obat menurut cara kerjanya
 Lokal  Adalah obat yang bekerjanya pada jaringan
setempat, seperti obat – obat yang digunakan secara topikal
pemakaian topikal. Contohnya salep, linimenta dan cream
 Sistemis Adalah obat yang didistribusikan keseluruh
tubuh. Contohnya tablet, kapsul, obat minum dan lain – lain.
Menurut undang-undang kesehatan obat
digolongkan dalam :

a). Obat narkotika (obat bius)


Merupakan obat yang diperlukan dalam bidang pengobatan
dan ilmu pengetahuan dan dapat pula menimbulkan
ketergantungan yang sangat merugikan apabila dipergunakan
tanpa pembatasan dan pengawasan.
Contoh: morfin, cocain, heroin, opium
Next...
b. Obat Psikotropika (obat berbahaya)
Obat yang mempengaruhi proses mental, merangsang atau
menenangkan, mengubah pikiran/perasaan / kelakuan orang.
Contoh: diazepam, luminal/phenobarbital, ekstasi, amphetamine
Next...
c. Obat keras 
Adalah obat yang hanya dapat dibeli dengan menggunakan
resep dokter. Tanda khusus pada kemasan dan etiket adalah huruf
K dengan lingkaran merah dan garis tepi berwarna hitam. 
Contoh: asam mefenamat, antibiotik seperti ckoramfenikol,
amoxicillin dll
Next...

d. Obat Bebas Terbatas


Adalah obat keras yang dapat diserahkan tanpa resep dokter dengan
penyerahan dalam bungkus aslinya dan diberi tanda peringatan (P1 s/d P6)
Next...
e. Obat bebas
Adalah obat yang dapat dibeli secara bebas, dan tidak
membahayakan bagi si pemakai dan diberi tanda
lingkaran hijau dengan garis tepi berwarna hitam.
Sumber Obat
Sumber Obat Obat yang kita gunakan ini berasal dari berbagai
sumber antara lain :
1. Tumbuhan (flora, nabati), seperti digitalis folium, kina, minyak
jarak, codein, dll
2. Hewan (fauna, hayati) seperti minyak ikan, adeps lanae, cera,
adrenalin dll
3. Mineral (pertambangan) seperti kalium iodida, garam dapur,
parafin, vaselin.
4. Sintetis (tiruan/buatan) seperti kamfer sintetis, vitamin C, acid
benzoic synthetic, chloramphenicol dll.
5. Mikroba seperti antibiotik penicillin dari Penicillium notatum.
TUGAS MANDIRI
carilah sebanyak-banyaknya contoh obat
berikut:

a. obat bebas
b. obat bebas terbatas
c. obat keras
d. psikotropika
c. narkotika

Anda mungkin juga menyukai