Dosen pengampu:
Ahmad Arif
Lanjutan PENDAHULUAN
• Penerapan fungsi dalam bidang bisnis
merupakan bagian penting karena model-model
ekonomi bisnis yang berbentuk matematika
biasanya dinyatakan dengan fungsi.
• Fungsi merupakan suatu persamaan yang
menunjukkan hubungan antara dua variabel
atau lebih yang nilainya saling bergantung.
• Contoh hubungan antara konsumsi keluarga (C)
dengan pendapatan (Y) : C = f(Y)
PENDAHULUAN
Contoh grafik yang memperlihatkan keadaan sebaran hubungan antar variabel yang
diamati
Contoh:
Pembentukan Persamaan Linier
2. Cara koordinat – lereng / gradient
Apabila diketahui sebuah titik A dengan koordinat (X1, Y1) dan
gradient/lereng garisnya adalah b, maka rumus persamaan liniernya:
Contoh:
diketahui titik A (2,3) dan kemiringan/lereng garisnya adalah 0,5
maka persamaan liniernya adalah :
y - y1 = b(x - x1) → y -3 = 0.5 (x-2)
y -3 = 0.5 x - 1 → y = 0.5x – 1+3
y = 2+0.5x
Pembentukan Persamaan Linier
3. Cara titik potong – lereng
Apabila diketahui titik potong pada salah satu sumbu dan
gradient/lereng garis yang memenuhi persamaan tersebut.
a = titik potong
b = lereng
Contoh:
Titik potong dan lereng garis y=f(x) masing-masing adalah
2 dan 0.5, maka persamaan liniernya adalah Y= 2 + 0.5x
Pembentukan Persamaan Linier
•• Cara
dwi – titik potong
Persamaan linier juga dapat dibentuk dengan mengetahui
titik potong garis tersebut pada masing-masing sumbu.
Apabila a dan c adalah titik potong masing-masing sumbu
vertikal dan horizontal dari sebuah garis lurus maka
persamaan garisnya adalah:
y=a–x
Contoh :
Titik potong sebuah garis pada sumbu vertikal dan sumbu horizontal
masing-masing 2 dan -4, maka persamaan liniernya adalah:
y = a – x → y = 2 – x → y = 2 + 0.5x
Menyelesaikan PLSV
Penyelesaian persamaan linier dapat dilakukan dengan 3 cara :
1. Subtitusi
Dua persamaan dengan dua bilangan dapat diselesaikan dengan
cara menyelesaikan lebih dahulu sebuah persamaan untuk salah
satu bilangan, kemudian mensubstitusikannya ke dalam
persamaan lain.
Mencari persamaan-persamaan yang ekuivalen. Suatu
persamaan dapat dinyatakan ke dalam persamaan yang
ekuivalen, dengan cara :
1. Menambah atau mengurangi kedua ruas dengan bilangan
yang sama.
2. Mengalikan atau membagi kedua ruas dengan bilangan
bukan nol yang sama.
Menambah atau mengurangi kedua ruas dengan bilangan
yang sama.