Tri Eka Januariastuti, M.

Pd
Zat adalah zat-zat gizi yang terkandung di setiap
makan

Susunan makanan sehari-hari yang mengandung zat-

zat gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai dengan
kebutuhan tubuh dengan memperhatikan prinsip
keanekaragaman atau variasi makanan, aktivitas
fisik, kebersihan, dan berat badan ideal
 Di Amerika Serikat dan beberapa negara lain,
prinsip gizi seimbang digambarkan berupa
PIRAMIDA

Semua itu disesuaikan

dengan budaya dan
pola makan setempat
Di Indonesia Minyak, gula, garam di
pakai seperlunya
berbentuk tumpeng
disebut Tumpeng
Gizi Seimbang

2-3 porsi
3-5 porsi
3-8 porsi
2 liter/8 gelas
pola hidup aktif
1. Olah raga
2. Menjaga kebersihan
3. Pantau berat badan

Prinsip gizi seimbang didasarkan

pada kebutuhan zat gizi yang
berbeda menurut kelompok umur,
status kesehatan, dan jenis
aktivitas
 Memberikan asupan energi pada tubuh, sehingga
tubuh dapat beraktivitas.

1. zat tenaga sebagai pemberi energi/ tenaga

untuk beraktivitas.
2. Zat pengatur sebagai pemberi perlindungan
terhadap segala penyakit.
3. Zat pembangun sebagai meregenerasi sel-sel
yang mati agar berganti dengan yang baru
Tubuh sehat Di tentukan Kualitas darah

Di tentukan
Gizi Seimbang

Kualitas makanan
Bahan makanan memiliki kandungan zat gizi
yang berbeda-beda sesuai kebutuhan tubuhnya
 Karbohidrat (CH2OH)
 Lemak
 Vitamin
 Air (H2O)
 Enzim
 Protein
 Pigmen (warna)
 Dll
 L. James Havery “sistem adalah prosedur untuk
merancang suatu rangkaian komponen yang
berhubungan satu dengan yang lainnya untuk
mencapai suatu tujuan

 Sistem yang terdiri dari saluran pencernaan dan

organ-organ lain yang membantu tubuh untuk
menyerap makanan
Kumpulan beberapa macam jaringan yang bekerja
sama untuk melakukan tugas tertentu, atau tersusun
atas jaringan-jaringan yang berbeda.

con: mulut terdapat lidah, gigi, kelenjar ludah.

 Mulut
 Faring (hulu kerongkongan)
 Kerongkongan
 Lambung
 Usus halus
 Usus besar
 Rektum (poros usus)
 anus
 Gigi
 Lidah
 Kelenjar ludah
 Kantong empedu
 Hati
 pangkreas
 Pencernaan mekanis yaitu proses pengubahan
makanan dari ukuran besar/kasar menjadi
kecil/halus. Con: mulut dan lambung
 Pencernaan kimiawi yaitu proses perubahan
makanan dari zat yang lebih kompleks menjadi
zat yang lebih sederhana dengan bantuan enzim
terjadi pada mulut, lambung, usus.
 Pencernaan biologis yaitu proses perubahan sisa-
sisa makanan menjadi busuk yang dibantu oleh
bakteri escherichia coli, terdapat pada usus besar
 Enzim ptialin (amilase) fungsi untuk mengubah
makanan yang mengandung zat karbohidrat
(amilum) menjadi gula sederhana (maltosa).
Maltosa mudah dicerna oleh organ pencernaan
selanjutnya
 Renin fungsi mengendapkan protein pada usus
(kasein) dari air susu (ASI). Enzim ini hanya
dimiliki oleh bayi.
 Pepsin fungsi untuk memecahkan protein
menjadi pepton
 HCL (asam klorida) fungsi untuk mengaktifkan
pepsinogen menjadi pepsin sebagai disinfektan,
serta merangsang pengeluaran hormon sekretin
dan kolesistokinin pada usus halus
 Lipase fungsi untuk memecahkan lemak menjadi
asam lemak dan gliserol. enzim lipase yang
dihasilkan sedikit

Di lambung membutuhkan waktu 3 – 4 jam untuk

memproses makanan menuju usus dua belas jari.
 Amilase fungsi mengubah zat tepung (amilum)
menjadi gula (maltosa)
 lipase
 Tripsinogen fungsi untuk mengubah protein dan
pepton menjadi dipeptida dan asam amino yang
siap diserap oleh usus besar
 Kantung empedu mempunyai cairan yang berasal
dari hati, kemudian dikonsentrasikan dan di
simpan di dalam kantung empedu .
 Cairan ini berfungsi untuk EMULSIFIER lemak
sehingga menjadi SUSPENSI (larut) dalam air
kemudian menjadi komponen-komponennya
 Emulsifier yaitu zat untuk membantu menjaga
kestabilan dari minyak dan air.
1. Panjangnya kurang lebih 6 meter dengan diamete 2,5
cm, luas 200 m2
2. Permukaan licin, dan berlipat-lipat
3. Tiap lipatan mempunyai jonjot-jonjot disebut VILI
4. Vili mempunyai ratusan sel yang masing-masing
mempunyai bulu halus disebut MIKROVILI.
5. Di celah-celah vili terdapat kripta/lekuk kecil yang
berupa kelenjar yang mengeluarkan getah usus
6. Umur sel vili sangat pendek yaitu 2 – 5 hari
7. Vili dalam keadaan bergerak
8. Tiap molekul zat gizi ukurannya cukup kecil untuk
diserap di dalam mikrovili dan di serap ke dalam sel
9. Zat gizi yang belum selesai dicerna terlebih dahulu
diselesaikan di dalam mikrovili dengan bantual enzim.
10. Tiap vili terdapat pembuluh darah dan getah bening
yang merupakan sistem transportasi zat gizi untuk
dibawa ke bagian-bagian tubuh.
 Merupakan bagian akhir dari saluran pencernaan
sebagai tempat sisa makanan padat,
mengabsorpsi air menjadi mineral tertentu serta
tempat pertumbuhan bakteri
 Kemudian sisa makanan ditahan di dalam kolon
hingga dikeluarkan dalam bentuk fases, paling
lama 24 jam. Karena kontraksi peristaltik dan
segmentasi bergerak lambat.
 Bakteri mendapat makanan dari sisa makanan.
 Bakteri yang tumbuh di kolon membentuk vitamin B dan
K diperoleh melalui absorpsi. Bakteri ini menghasilkan
gas sebagai sisa produk metabolisme makanan.
Kemudian gas tertumpuk akan dikeluarkan melalui anus.
 Jika usus besar tidak bekerja dengan baik, maka akan
menyebabkan diare. Karena terjadi dalam keadaan
khusus.
 Sisa makanan yang tidak dicerna dan tidak diabsorpsi
seperti serat langsung melewati saluran cerna dalam
bentuk semi padat.
 Serat untuk menyerap air dan menjaga fases tidak keras.
Yaitu penyerapan. Penyerapan terjadi di usus
halus

 Gaya hidup seperti tidur, istirahat, aktivitas dan

keadaan emosional
 Jenis makanan yang dimakan
 Yaitu zat-zat gizi yang akan diangkut ke seleluruh
tubuh memalui sel darah

1. Paru-paru untuk mengeluarkan karbondioksida dari

darah dan menggantinya dengan oksigen untuk di bawa
darah ke seluruh tubuh
2. Jantung untuk memompa darah melalui arteri ke kapiler
(dlm saluran cerna) ke vena, kemudian ke kapiler (d dlm
hati) ke vena jantung
3. Hati untuk memusnahkan zat-zat yang berbahaya
 Di lambung lemak tidak diemulsifier, sehingga
pencernaan lemak sangat terbatas
 Emulsifier terjadi di usus halus dengan bantuan kelenjar
empedu
 Pada waktu lemak masuk ke usus halus, hormon
kolesistokinin memberi isyarat kepada kantong empedu
untuk mengeluarkan cairan.
 Cairan empedu mengandung asam dan garam.
 Enzim lipase yang terdapat di pangkreas dapat mencerna
lemak dalam bentuk emulsi. Enzim ini merupakan enzim
yang utama.
 Protein merupakan salah satu biomolekul
raksana, selain polisakarida, lipid, dan
polinukleotida yang merupakan penyusunan
utama semua makhluk hidup
 Protein ibarat seperti mesin. Mesin yang menjaga
dan menjalankan fungsi tubuh semua makhluk
hidup.
 Tubuh manusia terdiri dari 100 triliyun sel.
masing-masing memiliki ribuan protein berbeda.
 Umur
 Jenis kelamin. Laki-laki lebih memerlukan protein
dari pada wanita. Kecuali pada ibu hamil dan
menyusui
 Berat badan. Berat badan 80 kg akan banyak
membutuhkan protein dibandingkan dengan BB 50
kg
 Jenis pekerjaan
 Kesehatan
 Menyebabkan keterbelakangan mental dan
mengurangi IQ karena protein menunjang
keberadaan setiap sel tubuh pada setiap
pertumbuhannya
 Kekebalan tubuh lemah
 Gangguan fungsi liver
 Kerontokan rambut
 Anemia
 Protein sempurna adalah protein yang didalamnya
mengandung asam amino yang lengkap. Con. Telur
 Protein kurang sempurna adalah protein yang jumlah
asam amino sedikit. Protein ini tidak mampu mencakupi
pertumbuhan, tetapi dapat mempertahankan jaringan.
Con. Kacang-kacangan, gandum
 Protein tidak sempurna adalah protein yang tidak
memiliki asam amino. Protein ini tidak mampu
mencukupi pertumbuhan dan mempertahankan yang
telah ada sebelumnya. Con jagung,
 Protein hewani. Yaitu protein yang berasal dari
hewan. Con daging, susu, keju
 Protein nabati. Yaitu protein yang berasal dari
tumbuhan. Con. Kedelai, kacang-kacangan.
 Zat yang mampu memperlambat atau
mencegah proses oksidasi
senyawa-senyawa yang melindungi sel dari
efek berbahaya radikal bebas jika berkaitan
dengan penyakit.
Radikal bebas adalah molekul yang
diproduksi ketika tubuh mendapatkan makanan
yang rusak dan lingkungan yang tidak sehat
 Radikal bebas disebut juga virus
kondisi oksidasi dapat menyebabkan
kerusakan baik pada lipida, vitamin,dll, serta
penuaan
Menurut Penelitian bahwa Antioksidandapat
efektif dalam mencegah sejumlah penyakit yang
berkaitan dengan usia

Contoh makanan yang terkena radikal bebas

dari luar tubuh. Apel yang dibelah berubah
menjadi coklat. Perubahan ini disebut PROSES
OKSIDASI
 Menangkal radikal bebas
 Mencegah berbagai penyakit
 Mencegah penuaan dini
 Mencegah kerusakan sel
 Kesehatan kulit
 Buah-buahan
 Sayuran SEGAR
 Biji-bijian

 Vitamin A, C, E
 Mineral
 Wortel
 Sayuran berdaun hijau
 Beri-berian. Misal: Strawbery, blue bery, anggur
 Teh hijau
 Jeruk
 Pir
 Apel
 Anti oksidan alami yaitu yang terdapat pada
tumbuhan
 Anti oksidan sintetik yaitu yang terbuat dari
bahan kimia
 Adalah taraf konsumsi zat-zat gizi yang
berdasarkan pengetahuan ilmiah dinilai cukup
untuk memenuhi kebutuhan semua orang sehat

AKG dianjurkan pada patokan berat badan

untuk masing-masing kelompok umur, gender,
aktivitas fisik, ibu hamil dan ibu menyusui.
 Menetapkan berat badan untuk berbagai
golongan berdasarkan WHO
 Menggunakan rujukan WHO untuk melihat
energi dan protein yang dikonsumsi dengan
ukuran berat dan tinggi badan
 Pada balita setiap imunisasi harus membawa
KMS (Kartu Menuju Sehat)

KMS ini bertujuan untuk melihat

pertumbuhan dan perkembangan pada balita.

1. Umur 0 – 12 bulan
2. Berat badan
3. Waktu penimbangan
4. ASI eksklusif
 seorang ibu harus pandai dalam menyusun
makanan agar lebih berfariasi.

Tidak bosan
Melihat kadar gizi yang dimakan 3 hari 1 x

Untuk menghitung pengeluaran

Kadar waktu penyimpanan makanan