Anda di halaman 1dari 29

SISTEM SOSIAL

BUDAYA
INDONESIA

STISIP WIDYAPURI MANDIRI SUKABUMI


KEBUDAYAAN
KEBUDAYAAN
1. PENGERTIAN
2. WUJUD
3. UNSUR
Pengertian
"Kebudayaan adalah seluruh sistem
gagasan dan rasa, tindakan, serta
karya yang dihasilkan manusia dalam
kehldupan bermasyarakat, yang
dijadlkan miliknya dengan belajar.
(Koentjaraningrat. 2003:72)
Pengertian
Menurut: C. Wissler, C.
Kluckhohn, A. Davis, A. Hoebel.
Segala tindakan yang harus
dibiasakan dengan belajar
(Koentjaraningrat. 2003:73)
Pengertian
BAKKER kebudayaan sebagai berikut :
"Kebudayaan sebagai penciptaan, penerbitan dan
pengolahan nilai-nilai insani. Tercakup di dalamnya
usaha membudayakan bahan alam mentah serta
hasilnya. Di dalam bahan alam, alam diri dan alam
lingkungannya baik phisik maupun sosial, nilai-nilai
diidentiflkasikan dan dikembangkan sehingga
sempurna. Membudayakan alam, memanusiakan
manusia, menyempurnakan hubungan keinsanian
merupakan kesatuan tak terpisahkan." (dalam Pelly
dan Menanti, 1994: 22).
Pengertian

E.B. Tylor (1871)


Kebudayaan adalah kompleks yang mencakup
pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum,
adat-istiadat dan lain kemampuan-kemampuan serta
kebiasaan-kebiasaan yang didapatkan oleh manusia
sebagai anpgota masyarakat. Dengan lain perkataan,
kebudayaan mencakup kesemuanya yang didapatkan
atau dipelajari oleh manusia sebagai anggota
masyarakat. Kebudayaan terdiri dari segala sesuatu yang
dipelajari dari pola-pola perilaku yang normatif. Artinya,
mencakup segala cara-cara atau pola-pola berpikir,
merasakan dan bertindak. . (dalam Sukanto 172-173
Pengertian
Budi sebagai sumber kebudayaan
(STA dalam Alfian 1985:145)
Yang dinamakan kebudayaan itu
adalah penjelmaan nilai-nilai. (STA
dalam Alfian 1985:145)
Pengertian
Sesungguhnya tak ada pengertian yang lebih
kacau, atau sekurang-kurangnya lebih kabur
dan mengelirukan daripada pengertian
kebudayaan dalam masyarakat kita, malahan
dapat kita katakan di dunia pada umumnya
dalam zaman krisis atau transformasi yang
mahabesar dewasa ini (STA dalam Alfian
1985:141-142).
Pengertian

Pada umumnya orang avvam mengartikan


kebudayaan secara sempit, seperti
kebudayaan adalah hasil seni, keindahan,
tari-tarian. (dalam Pelly dan Menanti, 1994:
22).
Pengertian
Dalam pengertian sehari-hari, istilah kebudayaan
sering diartikan sama dengan kesenian, terutama
seni suara dan seni tari. Akan tetapi apabila istilah
kebudayaan diartikan menurut ilmu-ilmu sosial,
maka kesenian merupakan salah-satu bagian saja
dari kebudayaan (Soerjono Soekanto. 2004:172).
Pengertian
Definisi "kebudayaan" dikumpulkan A. L.
Kroeber dan C. Kluckhohn (Koentjaraningrat.
2003:73)
Sebanyak 176 ?
Sebanyak 179 ?
Sebanyak 160 ?
Pengertian
"kebudayaan" dari kata Sanskerta
buddhayah,
bentuk jamak dari buddhi
yang berarti
"budi" atau "kekal".
(Koentjaraningrat. 2003:73)
Pengertian
Menurut BAKKER kata kebudayaan dari
"Abhyudaya",
Sansekerta
Kata "Abhyudaya" menurut Sanskrit
Dictionary (Macdonell, 1954):
Hasil baik, kemajuan, kemakmuran yang
serba Iengkap.
Pengertian
Culture dari kata Latin
colere
"mengolah", "mengerjakan",
dan berhubungan dengan tanah atau bertani
sama dengan "kebudayaan",
berkembang menjadi”
"segala daya upaya serta tindakan manusia untuk
mengolah tanah dan mengubah alam". (Koentjaraningrat.
2003:74)
WUJUD
J.J. Honingmann
tiga gejala kebudayaan, yakni

(1) IDEAS,
(2) ACTIVITIES,
(2) ARTIFACTS,

(dalam Koentjaraningrat. 2003:74)


WUJUD
Empat wujud kebudayaan:
(1) benda-benda fisik;
(2) kebudayaan sebagai sistem tingkah laku
dan tindakan yang berpola;
(3) kebudayaan sebagai gagasan;
(4) kebudayaan sebagai sistem gagasan
yang ideologis. . (Koentjaraningrat. 2003:74-
75)
WUJUD
Empat wujud kebudayaan:

(1) nilai-nilai budaya,


(2) sistem budaya,
(3) sistem sosial,
(4) himpunan unsur-unsur kebudayaan
fisik, . (Koentjaraningrat. 2003:82)
WUJUD
WUJUD
 Jiwa / Roh / Nurani 
 Pikiran 
 Tindakan /Prilaku
 Karya /Fisik
UNSUR
TUJUH unsur kebudayaan universal C. KLUCKHOHN

1. Bahasa
2. Sistem pengetahuan
3. Organisasi sosial
4. Sistem peralatan hidup dan teknologi
5. Sistem mata pencarian hidup
6. Sistem religi
7. Kesenian (dalam Koentjaraningrat. 2003:81)
UNSUR
4 unsur Melville J. Herskovits:
1. alat-alat teknologi
2. sistem ekonomi
3. keluarga
4. kekuasaan politik (Soerjono
Soekanto. 2004:175)
UNSUR
Unsur Bronislaw Malinowski
1. sistem norma,
2. organisasi ekonomi,
3. alat-alat dan lembaga pendidikan,
4. organisasi kekuatan. (Soerjono Soekanto.
2004:175-176)
UNSUR
Enam Unsur Edward Spranger
 nilai teori,
 nilai ekonomi,
 nilai agama,
 nilai seni,
 nilai kuasa atau politik
 nilai solidaritas. (dalam Alfian 1985:145)
UNSUR

Dalam pola atau konfigurasi


kebudayaan selalu ada satu atau
beberapa nilai yang berkuasa. (STA
dalam Alfian 1985:148)
Sutan Takdir Alisjabana

Pertanyaan yang kongkret yang menggugah


hati saya: "Mengapa bangsa Indonesia
dijajah bangsa Belanda yang kecil dan bukan
sebaliknya. Mengapa bangsa dan keturunan
Cina yang kecil jumlahnya dapat hidup lebih
makmur dan menguasai dewasa ini 70% dari
ekonomi Indonesia. (STA dalam Alfian
1985:143).
Sutan Takdir Alisjabana

Kita mesti mengambil kebudayaan Barat yang


dinamis (Polemik Kebudayaan)
Merebut ilmu, kemajuan ekonomi, dan teknologi
yang bersifat rasio dan kemakmuran materi; dan
yang berpusat pada universitas, bank, dan pabrik
industri.
Sutan Takdir Alisjabana

bahwa pemerintah kita belum mempunyai keyakinan


dan keberanian untuk mengadakan penerjemahan
besar-besaran ala Jepang, sehingga bahasa
nasional kita masih tetap miskin.
Tentang pengembangan bahasa daerah sikap
pemerintah lebih kabur lagi. (STA dalam Alfian
1985:152)
HATUR
NUHUN

Anda mungkin juga menyukai