PENDIDIKAN

KEWARGANEGARAAN
 TOPIK

NEGARA dan KONSTITUSI

 NEGARA
• SYARAT BERDIRINYA:
• RAKYAT
• WILAYAH
• PEMERINTAHAN BERDAULAT
• (PENGAKUAN INTERNASIONAL)
 SEJARAH INDONESIA
• PEMERINTAHAN KERAJAAN-
KERAJAAN NUSANTARA
• PENJELAJAHAN KE BERBAGAI
PENJURU NUSANTARA
• PENGUASAAN/PENJAJAHAN OLEH
BANGSA LAIN: BELANDA, JEPANG
• MASA PERJUANGAN/ PERLAWANAN
• PROKLAMASI/KEMERDEKAAN, 17-8-45
SENDI KEHIDUPAN NUSANTARA
1. PENJELAJAHAN KE BERBAGAI WILAYAH
NUSANTARA: DARI MALAGASI
(MADAGASKAR) AFRIKA HINGGA PULAU
PASKAH DEKAT AMERIKA SELATAN
2. KEJAYAAN KERAJAAN SRIWIJAYA DAN
MAJAPAHIT
3. KEHANCURAN KERAJAAN-KERAJAAN
OLEH PENJAJAH DENGAN POLITIK
“DEVIDE ET IMPERA”
TAMPILNYA PARA PEJUANG
• PEJUANG PENDIDIKAN DAN HAM
• PEJUANG PERLAWANAN
FISIK/PENTARA, PERINTIS
KEMERDEKAAN
• PENDIRI BANGSA/NEGARA
(FOUNDING FATHERS)
• PEJUANG PENEGAK KEMERDEKAAN
 TONGGAK SEJARAH
(SEBELUM KEMERDEKAAN):
• LAHIRNYA BUDI UTOMO
• DEKLARASI SUMPAH PEMUDA
• PERGERAKAN KEMERDEKAAN
• PROKLAMASI KEMERDEKAAN
 PENGERTIAN BANGSA:
• TDK DAPAT DIPISAHKAN DENGAN
ADANYA NEGARA
• ADLH: SEKELOMPOK MASYARAKAT,
ORANG-ORANG YG BERSAMAAN
ASAL/KETURUNAN, ADAT, BAHASA ,
DAN SEJARAHNYA, SERTA
BERPEMERINTAHAN SENDIRI
 PENGERTIAN NEGARA
(STATE, STAAT, E’TAT)
• ADLH: SUATU ORGANISASI DIANTARA
KELOMPOK MANUSIA YG BERSAMA-
SAMA MENDIAMI SUATU WILAYAH
TERTENTU DAN MENGAKUI ADANYA
SUATU PEMERINTAHAN SENDIRI
 TERBENTUKNYA NEGARA
KLASIK:
• TEORI HUKUM ALAM
• TEORI KETUHANAN
• TEORI PERJANJIAN
MODERN:
• PENAKLUKAN
• FUSI (PELEBURAN
• PEMISAHAN
 BENTUK NEGARA
1. NEGARA KESATUAN (UNITARY
STATE):
SENTRALISASI, DESENTRALISASI
2. NEGARA SERIKAT (FEDERATION)
 BANGSA YANG MENEGARA
• BANGSA/NEGARA INDONESIA,
SECARA YURIDIS FORMAL: 17-8-45

PERTANYAAN:
BENARKAH BANGSA INDONESIA
DIJAJAH OLEH BELANDA (3 ½ ABAD)
DAN JEPANG (3 ½ TAHUN) ??
 WILAYAH NKRI
• SEJAK 17-8-45:

MELIPUTI WILAYAH EKS- JAJAHAN

BELANDA (HINDIA BELANDA)
 SISTEM PEMERINTAHAN
NEGARA
KEKUASAAN NEGARA:

• EKSEKUTIF
• LEGISLATIF
• YUDIKATIF
(TRIAS POLITIKA)
 KONSTITUSI
• PENGERTIAN SEMPIT:
UNDANG-UNDANG DASAR (UUD)
• PENGERTIAN LUAS: MENCAKUP UUD,
DAN HUKUM DASAR TIDAK TERTULIS
 KONSTITUSIONAL:
• PROSES YANG SESUAI DENGAN
KONSTITUSI ATAU SESUAI DENGAN
PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN
YANG ADA/ BERLAKU
• HUKUM DASAR TIDAK TERTULIS:
• HUKUM ADAT
• KONVENSI
 UUD 1945
(SETELAH AMANDEMEN)
TERDIRI DARI:
• PEMBUKAAN (PREAMBUL)
• PASAL-PASAL

SBLM DIAMANDEMEN, TERDIRI DARI:

• PEMBUKAAN
• BATANG TUBUH
• PENJELASAN PASAL-PASAL
• UUD’45, MERUPAKAN:
• HUKUM DASAR TERTULIS,
• SUMBER HUKUM YANG TERTINGGI