Single Complete Denture - Laporan Kasus
Single Complete Denture - Laporan Kasus
Annisah isnaeni
Margareta galuh
Zella elfira
pengertian
• Gigi Tiruan Penuh tunggal merupakan gigi
tiruan penuh yang dibuat pada salah
satu rahang dengan rahang antagonisnya masih
bergigi. Pertimbangan utama
dalam pembuatan gigi tiruan penuh tunggal ad
alah perlindungan terhadap jaringan
yang masih ada baik pada rahang yang sudah
kehilangan semua giginya maupun pada rahang
antagonisnya yang masih ada gigi aslinya.
Indikasi
• Rahang atas yang sudah kehilangan semua
giginya, dengan lengkungrahang bawah masih memiliki gigi
asli yang lengkap.
• Rahang atas yang sudah kehilangan semua
giginya, dengan lengkungrahang bawah telah kehilangan
sebagian gigi yang akan diganti dengangigi tiruan cekat.
• Rahang atas yang sudah kehilangan semua
giginya, dengan lengkungrahang bawah telah kehilangan
sebagian gigi yang akan diganti dengangigi tiruan sebagian
lepas.
• Rahang atas yang sudah kehilangan semua
giginya, dengan lengkungrahang bawah tidak bergigi, namun
sudah dibuatkan gigi tiruan penuhyang keadaannya masih
baik.
• Evaluasi terhadap gigi tiruan penuh tunggalyang lama pun harus dilakukan terlebih dahulu.
Pemeriksaannya berupa .kondisi basis gigi tiruan
• Apakah tebal dan kontur basis sesuai dengan akuraditas elemen dan kondisi mukosa dan pipi
• bentuk permukaan oklusal sesuai dengan elemen gigi yang akan dipakai
• Susunan gigi dan garis gusi mengikuti pedoman penyusunan gigi dan lain
Faktor- faktor
• Keberhasilan gigi tiruan lengkap tergantung
pada banyak variabel, tetapi tiga faktor
menonjol dalam hal keberhasilan fungsional:
retensi, stabilitas dan dukungan.
• Klasifikasi gigi tiruan lengkap tunggal2
• Kelas 1 - Pasien untuk siapa minor, atau tidak ada, pengurangan gigi
semua yang diperlukan untuk mendapatkan keseimbangan.
•
• Kelas 2 - Pasien untuk siapa penambahan minor dengan tinggi gigi
diperlukan untuk mendapatkan keseimbangan.
•
• Kelas 3 - Pasien untuk siapa kedua pengurangan dan penambahan gigi
diharuskan untuk memperoleh keseimbangan. Pengobatan pasien ini
biasanya melibatkan perubahan dalam dimensi vertikal oklusi.
•
• Class4 - Pasien yang hadir dengan perbedaan oklusal yang memerlukan
Selain lebar permukaan occlusing.