FOCUS GROUP DISCUSSION (FGD)

MENATAP DANA ALOKASI KHUSUS

(DAK) FISIK
PROVINSI RIAU TAHUN ANGGARAN 2021
BIRO ADMINISTRASI PEMBANGUNAN
SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI RIAU

PEKANBARU, 01 PEBRUARI 2021

 T UP OKS I
BIRO ADMINISTRASI
PEMBANGUNAN
Berdasarkan Pergub Riau No 54 Tahun 2019 tentang
Kedudukan, Susunan Organisasi, Fungsi Serta Tata Kerja
Sekretariat Daerah Provinsi Riau, Kepala Biro Administrasi Sebelum SOTK baru diterapkan, berdasarkan Peraturan Gubernur
Riau No 98 Tahun 2016 Tentang Kedudukan , Susunan,
Pembangunan membantu Asisten Perekonomian dan Organisasi, tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Sekretariat Daerah
Pembangunan dalam : Provinsi Riau, Biro administrasi Pembangunan sebelumnya adalah
Biro ADMINISTRASI PEMBANGUNAN, PENGADAAN
Pengoordinasian pelaksanaan tugas
1 perangkat Daerah;
BARANG DAN JASA, yang mempunyai 3 bagian yakni:

a. Bagian Administrasi Perencanaan dan Program

BAG. ADMINISTRASI b. Bagian Administrasi program Provinsi dan Sektoral
2 Penyiapan pengoordinasian perumusan PELAKSANAAN
PEMBANGUNAN c. Bagian Administrasi Pengadaan barang dan jasa
kebijakan daerah DAERAH;

BAG. ADMINISTRASI
PELAKSANAAN
PEMBANGUNAN
Penyiapan pemantauan dan evaluasi WILAYAH DAN

pelaksanaan kebijakan daerah terkait BAG. BAGIAN

PELAPORAN

3 pencapaian tujuan kebijakan, dampak

yang tidak diinginkan, dan faktor yang
PELAKSANAAN
PEMBANGUNAN

mempengaruhi pencapaian tujuan

kebijakan.
BIRO ADMINISTRASI PEMBANGUNAN
SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI RIAU
 REALISASI KEUANGAN PEMERINTAH PROVINSI
RIAU TAHUN 2016 S.D 2020
REALISASIKEUANGAN REALISASI
NO TAHUN PAGUAPBD(Rp)
Rp % FISIK(%)
1 2 3 4 5
1 2016 10,371,863,837,744.40 8,731,938,149,823.90 84.19 91.78
2 2017 10,398,602,657,518.30 9,188,741,983,688.14 88.37 93.88
3 2018 10,326,452,078,547.40 8,469,560,058,792.33 82.02 88.24
4 2019 9,494,326,252,025.85 8,690,390,951,116.70 91.53 96.25
5 2020 8,818,149,638,132.52 8,178,565,059,819.31 92.75 99.00

Berdasarkan data e-Monev RealisasiDAN

1. PENGENDALIAN Keuangan Pemerintah Provinsi Riau pada Tahun
EVALUASI
2020 yaitu sebesar 92.75% (Rp KEGIATAN
PELAKSANAAN 8.178.565.059.819.31)
APBD dan Realisasi Fisik sebesar
99,00 %. 2.
Berpengalaman
PENGENDALIAN dari TahunDAN
2019,EVALUASI
maka Realisasi Keuangan Tahun 2020 lebih
tinggi 1,22 % PELAKSANAAN
jika dibandingkan dengan Tahun 2019
KEGIATAN dan Realisasi Fisik Tahun 2020 naik
APBN
3,75 %. 3. FASILITASI PERUMUSAN KEBIJAKAN
PEMBANGUNAN TEKNIS DAERAH
BIRO ADMINISTRASI PEMBANGUNAN
SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI RIAU
 REALISASI DAK FISIK
PEMERINTAH PROVINSI RIAU TAHUN 2020
Realisasi Keuangan Realisasi
No OPD PAGU 2020 (Rp)
(Rp) % Fisik (%)
1 Dinas Pendidikan 233.131.540.000,00 227.257.102.710,00 97,48 100,00
2 Dinas Kesehatan 5.466.493.000,00 5.329.516.360,00 97,49 100,00
3 RSUD Arifin Achmad 12.651.497.447,00 11.013.291.135,00 87,05 100,00
4 Rumah Sakit Jiwa Tampan 1.760.988.347,00 1.468.240.240,00 83,38 100,00
5 RSUD Petala Bumi 2.097.591.206,00 1.885.122.952,00 89,87 100,00
6 Dinas PUPR PERKIM 4.045.121.000,00 3.150.618.936,00 77,89 100,00
8 Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan 1.663.799.000,00 248.860.480,00 14,96 15,66
Hortikultura
Jumlah (SP2D) 260,817,030,000.00 250,352,752,813.00 95.99 76,96
Jumlah (SPJ) 260,817,030,000.00 250,421,996,758.00 96.01 76,96

1. PENGENDALIAN DAN EVALUASI

Berdasarkan data e-Monev Realisasi Keuangan Dana DAK Fisik mencapai 95,99 %
PELAKSANAAN KEGIATAN APBD
(SP2D) dan 96,01 % (SPJ), sementara Realisasi Fisiknya sebesar 76,96 %. Besarnya
2. PENGENDALIAN DAN EVALUASI
deviasi antara Realisasi Keuangan dan Realisasi Fisik dikarenakan rendahnya realisasi
PELAKSANAAN KEGIATAN APBN
fisik pada Dinas Pangan sedangkan pagu anggarannya kecil.
3. FASILITASI PERUMUSAN KEBIJAKAN
PEMBANGUNAN TEKNIS DAERAH
BIRO ADMINISTRASI PEMBANGUNAN
SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI RIAU
 BEBERAPA HAL YANG MENJADI PENEKANAN SESUAI SURAT EDARAN MENDAGRI NOMOR :
900/145/SJ TENTANG PERCEPATAN PELAKSANAAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN
BELANJA DAERAH (APBD) TAHUN 2021 ADALAH SEBAGAI BERIKUT :

1. Melakukan percepatan pelaksanaan APBD di awal tahun sesuai dengan

target dan sasaran yang sudah direncanakan dengan prioritas utama :
a. Untuk penanganan kesehatan fokus pada dukungan pelaksanaan
vaksinasi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19);
b. Perlindungan Sosial; dan
c. Pemulihan Ekonomi.
2.
Memfokuskan pada kegiatan yang berorientasi produktif dan memiliki
manfaat untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, pelayanan
publik dan pertumbuhan ekonomi daerah;
3. Mengoptimalkan strategi pencapaian target kinerja pemerintah daerah pada
setiap perangkat daerah agar tepat sasaran yang terurai pada masing-masing
program, kegiatan dan sub kegiatan secara efektif dan efisien dengan
mengedepankan pengelolaan keuangan daerah secara transparan dan
akuntabel
4. Mempertimbangkan keseimbangan penerimaan dan pengeluaran daerah
melalui penyusunan rencana anggaran kas yang efektif agar terhindar dari
BIRO ADMINISTRASI PEMBANGUNAN penumpukan penyerapan anggaran di akhir tahun.
SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI RIAU
 Berdasarkan amanat Presiden pada Penyerahan DIPA dan TKDD
tahun 2021 tanggal 25 Nopember 2020, bahwa dalam APBN Tahun
2021 Pemerintah telah mengalokasikan belanja negara sebesar Rp
2.750 triliun, yang terdiri dari :

- Belanja K/L sebesar Rp 1.032 triliun,

- Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) sebesar Rp 795,5 triliyun.

TKDD yang diterima oleh Pemerintah Provinsi Riau dan Pemerintah

Kabupaten/Kota se-Provinsi Riau tahun 2021 sebesar Rp
21.130.284.502.000 (Dua puluh satu triliyun seratus tiga puluh milyar dua
ratus delapan puluh empat juta lima ratus dua ribu rupiah),
TKDD yang diterima oleh Pemerintah Provinsi Riau sendiri yaitu sebesar
Rp 4.821.512.278.000,- (Empat Triliyun delapan ratus dua puluh satu
milyar 1.
limaPENGENDALIAN
ratus dua belas jutaDAN
dua ratus tujuh puluh delapan ribu rupiah)
EVALUASI
yang terdiriPELAKSANAAN
dari : KEGIATAN APBD
2. PENGENDALIAN
DAK FISIK DAN EVALUASI
= Rp 308.779.222.000,-
DAK PELAKSANAAN
NON FISIK KEGIATAN APBN
= Rp 1.771.542.362.000,-
3. FASILITASI
ALOKASI DAU PERUMUSAN KEBIJAKAN
= Rp 1.503.538.311.000,-
PEMBANGUNAN
ALOKASI DBH TEKNIS DAERAH
= Rp 1.205.183.684.000,-
BIRO ADMINISTRASI PEMBANGUNAN ALOKASI DANA INSENTIF DAERAH (DID) = Rp
SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI RIAU 32.468.699.000,-
 PAGU ANGGARAN DAK FISIK
PEMERINTAH PROVINSI RIAU TAHUN 2021
1. DAK REGULER
(DALAM RIBUAN RUPIAH)
DAK REGULER
BIDANG
PENDIDIKAN KESEHATAN DAN KB
NO NAMA DAERAH PENINGKATAN SUBTOTAL TOTAL DAK
PERPUSTAK
SUB TOTAL PELAYANAN KESIAPAN JALAN REGULER
SMA SMK SLB AAN KESEHATAN
PENDIDIKAN RUJUKAN SISTEM
DAERAH KESEHATAN DAN KB

1 PROVINSI RIAU 65,046,450 103,967,683 2,054,470 1,000,000 172,068,603 24,594,479 1,756,404 26,350,883 21,783,305 220,202,791

2. DAK PENUGASAN

DAK FISIK PENUGASAN

BIDANG
KESEHATAN DAN KB Jalan Li ngkunga n Hi dup dan Kehuta na n
Tematik TOTAL DAK TOTAL DAK
NO NAMA DAERAH
Penguatan Sub Total Pembangunan Subtotal
1. PENGENDALIAN
Pertanian
Kelautan
dan
DAN EVALUASI
Sub tota l PENUGASA FISIK
Li ngkungan
Interfensi
Stunting
Kesehatan
dan KB
Infrastruktur
Ekonomi
Jalan PELAKSANAAN
Perikanan KEGIATAN
Kehutanan
Hi dup da n APBD
N
Kehuta nan
Berkelanjutan 2. PENGENDALIAN DAN EVALUASI
1 PROVINSI RIAU 5,027,774 5,027,774 69,729,850 69,729,850 PELAKSANAAN
6,299,789 4,784,360 KEGIATAN
2,734,658 APBN 308,779,222
2,734,658 88,576,431

3. FASILITASI PERUMUSAN KEBIJAKAN

PEMBANGUNAN TEKNIS DAERAH
BIRO ADMINISTRASI PEMBANGUNAN
SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI RIAU
 Untuk memaksimalkan realisasi Anggaran Tahun 2021, maka perlu
langkah-langkah percepatan realisasi anggaran. Yang harus
menjadi perhatian antara lain :

1. Persiapan Perangkat Pelaksanaan, seperti :

a. SK. Pejabat Pengelola
b. Penyusunan RUP pada system SPSE
c. Rencana Kas, dan
d. Identifikasi Paket (Awal Tahun)
2. Proses Pelelangan, memperhatikan Batas Waktu terakhir tanggal 31
Maret
1. PENGENDALIAN
3. Memperhatikan DAN EVALUASI
Titik Kritis Pelaksanaan Anggaran
PELAKSANAAN KEGIATAN APBD
4. Percepatan realisasi APBD, jangan sampai mengorbankan akuntabilitas
2. PENGENDALIAN DAN EVALUASI
pertanggungjawaban
PELAKSANAAN dan kualitas pembangunan.
KEGIATAN APBN
5. Evaluasi secara berkala
3. FASILITASI setiap bulan
PERUMUSAN dan segera ambil tindakan
KEBIJAKAN
perbaikan lebih awal.
PEMBANGUNAN TEKNIS DAERAH
BIRO ADMINISTRASI PEMBANGUNAN
SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI RIAU PEKANBARU, JANUARI
2020
 9 TITIK KRITIS TAHAPAN PELAKSANAAN ANGGARAN

1 SK 2 Proses 3 JIKA SETIAP

Pejabat Identifikasi Proses Lelang TAHAPAN
Pengelola Paket BERGESER, AKAN
Keuangan (RUP) MENGGANGGU
Sebelum Januari Segera Setelah Paling Lambat
APBD 31 Maret 2021 TAHAPAN
Disahkan
BERIKUTNYA
4 5 6 Proses
Proses Proses Setiap
Tandatangan Pemantauan
Penarikan tahapan
Kontrak Uang Pelaksanaan adalah
Muka Lapangan
Paling Lambat April Minggu Pertama Mei Mei - Oktober “TITIK KRITIS”

7 8 9 Titik Kritis harus

Proses Proses
Proses dipantau
Penyerapan Pencatatan
Anggaran Handover dengan ketat
Rekam oleh Kepala
(PHO)
Jejak
Sepanjang November - Desember Desember
SKPD
Tahun agar tidak bergeser
BIRO ADMINISTRASI PEMBANGUNAN
SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI RIAU
 UPAYA PENGENDALIAN YANG WAJIB DILAKUKAN
UNTUK PERCEPATAN PENYERAPAN ANGGARAN

Persiapan Lelang Kolektif Proses Batas

Pengumuman Lelang pematangan APBD-­‐ akhir
Kolektif P APBD-­‐P

JAN FEB APRIL MEI JUNI JULI AGS SEP OKT NOV DES
MAR

Memastikan : Memastikan : Memastikan Penyiapan

• Persiapan APBD • Tandatangan PHO rekam jejak
• Usulan SK PA 2021, kontrak kolektif 31 berjalan kegiatan
• Usulan ULP dan Pokja Maret dengan baik dan pantau
• Identifikasi Lelang • Pekerjaan SPM
• RUP 2021 dilapangan tanpa
hambatan Memastikan
pemantauan ketat
ASUMSI DASAR: setiap pekerjaan di
APBD TELAH DISYAHKAN !!!!! lapangan

Keterlambatan pada setiap fase akan berdampak pada keterlambatan fase

selanjutnya

BIRO ADMINISTRASI PEMBANGUNAN

SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI RIAU
 MENATAP DAK FISIK PROVINSI RIAU
TAHUN ANGGARAN 2021

TERIMA
KASIH
BIRO ADMINISTRASI PEMBANGUNAN
SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI RIAU

PEKANBARU, 1 PEBRUARI 2021