SIGIT NURFIANTO
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER
UNIVERSITAS PALANGKA RAYA
RSUD dr. DORIS SYLVANUS PALANGKA RAYA
SMF OBSTETRI DAN GINEKOLOGI
Latar Belakang
Mortalitas dan Persalinan Diharapkan
morbiditas preterm setiap tenaga
neonatus untuk menyebabkan
bayi preterm dampak yg besar, kesehatan
masih sangat tidak hanya pada mampu
tinggi. Hal ini ibu dan janin, mencegah dan
berkaitan dg tetapi juga mengelola
maturitas organ sumber daya persalinan
pada bayi seperti kesehatan,
paru, otak, dan finansial, preterm dg
gastrointestinal. emosional, serta baik.
psikologis.
Definisi
Nilai 0 1 2 3
Nilai 1 2 3 4
Tidak
Kontraksi Teratur - -
teratur
Pecah di Pecah di
Ketuban Utuh atas/tidak jelas - bawah
Dilatasi Serviks 1 cm 2 cm 3 cm 4 cm
Prostaglandin
Prostaglandin merangsang:
merangsang:
·· Kontraksi uterus
Me↑ kerusakan matriks Me↑ program
ekstraseluler membran ·· Pematangan serviks kematian sel2
fetalis dan serviks ·· Pelepasan Corticotropin releasing
releasing
amnion
hormone
hormone di
di plasenta,
plasenta, membran
membran fetalis
fetalis dan
dan
desidua
Menginisiasi terjadinya
Persalinan Preterm
(Partus Prematurus)
Karena Perdarahan:
Patogenesis (2)
Merangsang kontraksi Trombin berikatan dg
uterus reseptornya
• Infeksi endometrium
Ibu • Sepsis
• Penyembuhan luka episiotomi
yg lama
• Tingkat infeksi
Bayi neonatal lebih
tinggi
Perawatan Neonatus
Asupan
Suhu Nutrisi
Trauma
tubuh
(ASI)
Kepustakaan
1. Saifuddin AB, Rachimhadhi T, Wiknjosastro GH. Ilmu kebidanan Sarwono
Prawirohardjo. Edisi 4. Cetakan 3. Jakarta: PT Bina Pustaka Sarwono
Prawirohardjo; 2010.
3. Cunningham FG, Leveno KJ, Bloom SL, Hauth JC, Rouse DJ, Spong CY. Obstetri
Williams. Edisi 23. Volume 2. Jakarta: EGC; 2012.
6. Direktorat Bina Kesehatan Keluarga, IDI, Organisasi Profesi. Buku acuan paket
pelatihan pelayanan obstetri dan neonatus emergensi dasar (PONED). Jakarta:
JNPKKR, Depkes RI; 2008.